Ghulam Farras Muhammad Ghulam Farras, 22 tahun. Saat ini sedang menempuh kuliah Jurusan Sastra Jerman UNESA dan bercita-cita menjadi dosen. Sangat mencintai bahasa dan tertarik dengan dunia jurnalistik dan kepenulisan. Waktu luangnya dihabiskan untuk membaca, menulis, dan mengantuk.

Mari Mengenal Lebih Jauh Mengenai Azure SQL Database!

2 min read

Azure SQL Database

Kalau kamu sudah gak asing lagi dengan Structured Query Language (SQL) dan berbagai tools penunjang untuk mengelola database, seharusnya kamu juga udah gak asing dengan berbagai jenis database beserta pengembangnya. Tapi, kamu udah tahu atau belum mengenai Azure SQL Database? Kalau belum tahu, kamu wajib mengenalnya lebih jauh untuk menambah wawasan dunia SQL-mu!

Penasaran dengan Azure SQL Database, jenis database dan keunggulan yang mereka miliki, beserta produk apa aja yang mereka tawarkan? Tanpa berlama-lama langsung aja masuk ke topik pembahasan!

1. SQL Database Canggih Milik Microsoft

Azure SQL Database https://static.cdn-cdpl.com/source/4817b4477491b436a2a3cb4db5f3943b/sql_database_2017-05-30_4.png
Canggih dan keren

Seperti namanya, Microsoft Azure SQL Database merupakan salah satu produk besutan Microsoft yang berfokus pada penyedia dan pengembang database berbasis penyimpanan cloud. Azure SQL Database termasuk ke dalam perangkat database dengan kategori Platform as a Service (PaaS) yang sangat canggih. 

Azure SQL Database mampu melakukan pembaruan, patching, backups, dan memonitor database secara mandiri tanpa bantuan pengguna. Maka dari itu, menggunakan Azure SQL Database dapat membuatmu lebih fokus menangani hal-hal yang lebih krusial dalam mengelola database perusahaanmu. Keren banget gak, tuh!

2. Jenis Database yang Tersedia

Azure SQL Database https://azurecomcdn.azureedge.net/cvt-e34a506dbb0428098f01715f234e4d78f9fd0fb8254eb3c266278b0bfb44e0d3/images/page/products/azure-sql/database/image-value-prop-1.png
Jenis database sesuai kebutuhanmu

Azure SQL Database menyediakan 2 pilihan jenis database untuk para penggunanya. Ketika membelinya, kamu dapat menyesuaikan sendiri dengan kebutuhanmu dan memilih salah satu dari keduanya. Dua jenis database tersebut yaitu single database dan elastic pool database.

Seperti namanya, single database merupakan database tunggal. Jika kamu memiliki sebuah sistem cloud terorganisir yang hanya membutuhkan sebuah database sebagai pusat penyimpanan data, kamu bisa menjadikan database yang satu ini sebagai pilihan. Akan tetapi, kalau kamu membutuhkan database dalam jumlah banyak dan saling berkaitan satu dengan lainnya, pilihanmu seharusnya jatuh pada elastic pool database.

3. Keunggulan dari Tiap Jenisnya

Keunggulan yang berbeda di masing-masing jenisnya

Masing-masing dari jenis database yang tersedia tentunya memiliki keunggulan yang berbeda pula. Berbagai keunggulan tersebut tentunya bertujuan untuk memenuhi kebutuhan penggunanya. Kayaknya Microsoft sangat menjunjung tinggi pepatah ‘pembeli adalah raja’, nih!

Sebagai database yang mampu berdiri sendiri, single database mampu memberikan kapasitas memori dan kemampuan komputasi yang tinggi. Kapasitas memori yang tinggi bukan hanya sekadar omong kosong, single database mampu memberikan kapasitas memori hingga lebih dari 100 TB dengan kemampuan backup dan restore yang cepat, loh! Tentunya kamu dapat menyesuaikannya sendiri dengan kebutuhanmu, yah!

Data yang tersimpan di dalamnya benar-benar terisolasi dan tidak memiliki keterkaitan dengan single database lainnya. Agar lebih mudah memahaminya, kalian bisa membayangkan single database sebagai pulau terpencil di tengah samudera yang terpisah jauh dari peradaban manusia tapi memiliki sumber daya yang melimpah.

Berbeda dengan single database, elastic pool database merupakan kumpulan singledatabase yang dapat kamu kelola dengan sesuka hati. Hal ini berarti kamu dapat dengan bebas memasukkan dan mengeluarkan singledatabase ke dalam maupun ke luar elastic pool database. Keunggulan tersebut mampu memaksimalkan proses pengelolaan data di dalamnya.

Baca juga: 5 Software SQL Gratis untuk Mengolah Database, Nomor 5 Wajib Tahu!

4. Pilihan Produk untuk Semua Kebutuhan

Azure SQL Database http://blog.integrationsoftware.se/wp-content/uploads/2016/05/azure_sql_featured_image.png
Mengatasi semua kebutuhan

Setelah menentukan jenis database yang sesuai dengan kebutuhanmu, kamu dapat memilih produk yang ingin kamu beli dengan lebih spesifik. Kamu dapat memilihnya berdasarkan vCore, DTU, server, dan fungsinya.

Jika menurutmu kapasitas memori, jumlah vCore, dan kecepatan komputasi merupakan poin yang sangat penting, vCore-based model adalah pilihan tepat untukmu. DTU-based model sangat cocok untukmu yang mencari database dengan kemampuan mengatasi beban kerja mulai dari yang ringan hingga berat dan I/O (komunikasi antara perangkat lunak dengan perangkat keras) yang baik.

Baca juga: Simak Lima Command SQL yang Wajib Kamu Tahu!

Setelah membaca artikel ini, kamu pasti sudah berhasil mengenal lebih jauh mengenai Microsoft Azure SQL Database. Jadi, gimana? Apakah kamu berminat untuk membeli salah satu produknya?

Nah, buat kamu yang baru pertama kali mendengar SQL dan tertarik untuk mempelajarinya, kamu bisa bergabung dan belajar bersama MySkill.id! Kamu bisa mengikuti kelas SQL untuk Pengolahan Database bersama tutor yang berpengalaman, loh! Selain itu, ada banyak kelas dan bootcamp menarik lainnya untuk meningkatkan kemampuanmu! Jadi, tunggu apa lagi? Yuk, segera bergabung bersama MySkill.id!

Editor: Bynta Ayu Hanifa

Ghulam Farras Muhammad Ghulam Farras, 22 tahun. Saat ini sedang menempuh kuliah Jurusan Sastra Jerman UNESA dan bercita-cita menjadi dosen. Sangat mencintai bahasa dan tertarik dengan dunia jurnalistik dan kepenulisan. Waktu luangnya dihabiskan untuk membaca, menulis, dan mengantuk.