Muhamad Farel Lufiara Muhamad Farel Lufiara, 21. Penggemar pop-culture dan game. Penggiat sejarah teknologi dan politik. Hobi membaca komik dan menonton film. Saat ini aktif menulis di blog pribadi dan menjadi anggota badan legislatif kampus.

5 Tips Business Pitch Guna Menggaet Investor Lebih Cepat!

2 min read

Dalam membangun bisnis tentu kamu memerlukan modal yang tidak sedikit. Banyak cara yang dapat kamu gunakan untuk mendapatkan modal, seperti meminjam di bank atau mencari investor.

Mendapatkan investor bukanlah hal yang mudah. kamu memerlukan berbagai persiapan untuk mencapai hasil yang terbaik. Business pitch atau rencana bisnis yang kamu ajukan kepada investor harus persuasif. Hal ini berguna agar investor dapat yakin dan percaya sehingga mau berinvestasi.

Dalam hal ini, rencana bisnis yang kamu ajukan harus jelas, tepat sasaran, menarik perhatian, serta menjelaskan nilai dari bisnis yang kamu rencanakan. Nah, berikut ini, yuk, simak tips business pitch guna menggaet investor lebih cepat!

1. Gunakan Presentasi dengan Informasi Jelas

Business Pitch
https://www.pexels.com/photo/man-in-beige-blazer-holding-tablet-computer-3184328/
Presentasi dengan informasi yang tepat akan membantumu mencari investor.

Saat kamu mempresentasikan business pitch kepada investor, kamu harus memasukan informasi yang jelas dan meyakinkan. Kamu harus bisa menjelaskan rencana bisnis yang besar itu dengan waktu yang singkat, tetapi bisa menyeluruh dan jelas. Yakinkan investor dengan bahasa-bahasa yang persuasif.

Kamu harus memastikan bahwa setiap waktu yang kamu lewati bersama calon investor benar-benar bermanfaat bagi kedua belah pihak. Pastikan juga kamu mempresentasikan informasi yang jelas dan nilai utama dari bisnis yang kamu miliki.

2. Lihat Kebutuhan Investor

Business Pitch
https://www.pexels.com/photo/marketing-exit-technology-business-7413915/
Gunakan kebutuhan investor sebagai nilai tambah.

Buatlah business pitch dengan memasukkan informasi yang bisa menjawab segala kemungkinan keresahan investor. Kamu juga harus mempersiapkan kemungkinan jawaban dari pertanyaan-pertanyaan yang akan mereka ajukan. Dengan mempersiapkan hal-hal ini, kamu dapat menjaga investor potensial untuk tetap fokus memperhatikan presentasi business pitch milik kamu.

3. Jawab Masalah dengan Sebuah Cerita

Business Pitch
https://www.pexels.com/photo/man-wearing-gray-dress-shirt-and-blue-jeans-3184317/
Ceritakan masalah untuk membantu mempermudah investor mengerti kondisi dan konteks.

Mulailah presentasi business pitch pada investor dengan sebuah cerita yang menarik. Sebagai catatan, cerita tersebut harus memuat masalah-masalah di pasar yang akan kamu selesaikan melalui produk atau trobosan yang kamu miliki.

Cerita yang kamu ambil dapat berasal dari pengalaman nyata hidupmu atau data empiris dari pendapatan konsumen. Apapun yang akan kamu gunakan, pastikan cerita tersebut mencakup permasalahan dan cara penyelesaiannya.

Baca juga: 5 Cara Menemukan Investor untuk Modal Awal Membangun Start-up!

4. Masukan Informasi Kontak

Business Pitch
https://www.pexels.com/photo/cellphone-cellular-communication-connection-263564/
Jangan lupa untuk memasukan kontak yang dapat investor hubungi.

Mungkin kamu sudah menyusun business pitch sebaik mungkin, melakukan presentasi dengan baik, dan memiliki kepercayaan penuh. Namun, terkadang investor tetap tidak bisa membantumu. Hal ini terjadi karena investor tidak memiliki cara untuk menghubungimu setelahnya.

Oleh karena itu, jangan lupa menyiapkan cara agar investor bisa menghubungimu untuk mengetahui informasi lebih lanjut. Kamu bisa menggunakan kartu nama, website, atau pamflet yang menjelaskan lebih lanjut.

Baca juga: 3 Penjelasan Terkait Pitch Deck agar Startup Kamu Dipilih Investor

5. Tentukan Pasar yang Realistis

Business Pitch
https://www.pexels.com/photo/woman-holding-card-while-operating-silver-laptop-919436
Miliki calon pasar yang realistis agar investor percaya akan kredibilitas bisnis yang kamu miliki.

Kamu harus memahami target pasar dari produk yang akan kamu tawarkan ke orang lain. Pikirkan secara realistis, lihat keadaan, dan fokus terhadap identitas pasar. Hal ini akan membuat investor percaya dan yakin akan kredibilitasmu dalam penyusunan strategi.

Kamu juga dapat menciptakan sebuah user persona atau konsumen ideal bagi produkmu agar target pasar dapat tergambar. Hal ini akan memudahkan investor memvisualisasikan jenis pelanggan yang akan menjadi targetmu.

Nah, itu tadi tips business pitch yang mungkin bisa membantumu menggaet investor dengan lebih mudah. Sebenarnya, hal yang paling utama agar bisa menggaet investor adalah ide bisnis yang menarik, realistis dan relevan dengan kebutuhan pasar. Dalam hal membantu kamu menemukan ide bisnis, MySkill menyediakan kelas tentang cara membangun dan memvalidasi ide bisnis. Yuk, belajar bareng MySkill supaya lebih mudah menggaet investor!

Baca juga: 4 Tahap Membangun Start-Up Tanpa Modal!

Editor: Resti Hanafiani

Muhamad Farel Lufiara Muhamad Farel Lufiara, 21. Penggemar pop-culture dan game. Penggiat sejarah teknologi dan politik. Hobi membaca komik dan menonton film. Saat ini aktif menulis di blog pribadi dan menjadi anggota badan legislatif kampus.