Dalam membangun start-up, tentu kamu memerlukan sebuah modal. Pertanyaan yang terkadang muncul, yaitu apakah bisa jika membangun start-up tanpa modal? Jawabannya adalah tentu bisa! Masa, sih? Gimana caranya?
Nah, melalui artikel ini MySkill akan mengajak kamu untuk mencari tahu apa saja yang perlu kamu lalui untuk membangun start-up tanpa modal! Mari simak berikut ini!
1. Buat Ide Menarik dengan Business Model
Ide adalah modal pertama dan utama dalam mendirikan sebuah start-up. Hal yang perlu kamu garis bawahi adalah memiliki ide saja tidak cukup. Ide yang kamu miliki haruslah ide yang unik, kreatif, dan menarik.
Selanjutnya, kamu juga perlu memastikan apakah ide yang kamu miliki itu dapat memenuhi kebutuhan konsumen. Setelahnya kamu perlu membuat model bisnis dan substansial untuk kamu bawa ke tahap berikutnya.
2. Ajukan Proposal Ke Investor atau Lakukan Pinjaman
Membangun start-up tanpa modal bukan berarti tidak mengeluarkan modal sama sekali. Setiap bisnis pasti membutuhkan dana, hanya saja dana itu bisa kamu dapatkan bukan dari uang pribadi.
Langkah pertama ajukan proposal bisnis ke beberapa investor. Usahakan kamu dapat meyakinkan para investor untuk mau menyuntikkan dananya ke perusahaanmu. Berikan kepastian dan jabarkan bagaimana cara kamu dapat memberikan keuntungan di kemudian hari kepada calon investor. Namun, apabila cara ini masih kurang solusi kedua adalah dengan melakukan pinjaman modal ke bank.
Baca juga: 5 Istilah dalam Dunia Startup yang Wajib Kamu Ketahui!
3. Buat Skema Kerja Sama yang Baik
Membangun kerja sama yang baik dengan mitra bisnis adalah hal yang wajib. Apalagi kalau mitra bisnis itu merupakan salah satu investor di start-up yang kamu miliki.
Kemitraan yang baik adalah kemitraan yang memahami peran masing-masing. Semuanya memiliki peran serta kontribusi yang sama besar sesuai dengan porsi kerja sama yang telah disepakati bersama sebelumnya.
Membangun kerja sama yang baik dengan mitra bisnis adalah hal yang wajib. Apalagi kalau mitra bisnis itu merupakan salah satu investor di start-up yang kamu miliki.
Kemitraan yang baik adalah kemitraan yang memahami peran masing-masing. Semuanya memiliki peran serta kontribusi yang sama besar sesuai dengan porsi kerja sama yang telah disepakati bersama sebelumnya.
Baca juga: Mengapa Kita Harus Membangun Start-Up?
4. Bangun Prototype yang Baik dan Lakukan Penggalangan Dana
Crowdfunding atau galang dana menjadi salah satu metode yang dapat kamu gunakan untuk mendapatkan suntikan dana. Namun, untuk melakukan cara ini kamu harus sudah memiliki sampel produk nyata sebagai contoh. Selain itu, jangan lupa untuk membawa proposal bisnis untuk kamu perlihatkan bersama dengan sampel produknya.
Nah, itu tadi empat cara yang dapat kamu lakukan untuk membangun sebuah start-up tanpa modal! Hal-hal di atas dapat menjadi acuan bagimu untuk mendapatkan modal.
Tambahan informasi, kamu dapat belajar lebih banyak mengenali start-up melalui MySkill, lo! Misalnya, belajar tentang bagaimana cara berinvestasi di start-up dan mempertahankannya. Kamu pun akan semakin siap untuk membangun start-up sendiri bersama MySkill!
Baca juga: Yuk, Intip 5 Kelas Terbaik untuk Membangun Startup Impian Bersama MySkill
Editor: Resti Hanafiani