Fathya Tyas Yudila Utami Fathya Tyas Yudila Utami, 20. Sedang dalam masa studi pada tahun ketiga di jurusan Antropologi Sosial. Sengaja tidak belajar berenang agar tetap tenggelam dalam arus sastra yang memabukkan. Menamai dirinya sebagai buruh tulis yang tuna kata, sebab terkadang huruf-huruf jahil tidak pulang ke dalam kepala. Bercita menerbitkan anak-anak kata yang telah lahir sejak lama dalam satu, dua, seribu halaman (bila mampu) agar diketahui pernah berbagi udara yang sama dengan mahluk bumi lainnya.

Aplikasikan 5 Tips Ini sebagai Acuan dalam Perencanaan Karir untuk Masa Depan

2 min read

Menikmati hidup yang hanya datang sekali memang menyenangkan. Karenanya, jangan menyia-nyiakan waktu untuk hal-hal yang tak memberi manfaat bagimu. Cobalah untuk merancang strategi di masa depan, mengambil ancang-ancang perihal step selanjutnya yang akan kamu tempuh. Salah satunya adalah dengan perencanaan karir yang matang! 

Sudah dapat membayangkan dirimu dalam lima hingga sepuluh tahun mendatang? Yuk, cari tahu bersama MySkill.id lima langkah dalam mempersiapkan karir yang akan membantu hidupmu menjadi lebih terarah dalam mencapai tujuan. Don’t stop scrolling and create your own career plan here

1. Kenali Diri Sendiri adalah Langkah Awal Sebelum Memulai Perencanaan Karir

Tuliskan daftar kelebihan dan kekurangan yang kamu miliki sebagai langkah awal perencanaan karir.
Jangan tertinggal! Segera catat kekurangan juga kelebihan milikmu

Perencanaan karir dapat kamu mulai dengan lebih mengenal kebutuhan juga keinginan dari dirimu loh, sobat MySkill.id. Setiap manusia tentu memiliki batasannya tersendiri, termasuk kamu. Mulailah dengan mengidentifikasi strengths dan weakness yang terlihat serta catat agar tidak terlewat satupun. 

Jika masih merasa kesulitan memahaminya, mintalah bantuan dari orang sekitar untuk menilai bagaimana sebenarnya dirimu. Cobalah untuk menanyakan perihal kelebihan juga kekurangan yang selama ini mampu mereka rasakan. Hal tersebut kelak akan sangat membantumu dalam melakukan evaluasi diri. Yuk, mulai dari sekarang!

2. Tetapkan Goals dalam Perencanaan Karir Ini

Tetapkan goals yang SMART.
Sudah menentukan target akhir dari perencanaan karir?

Kamu harus punya tujuan yang jelas dalam pembuatan career plan tersebut. Jangan sampai setelah bersusah payah menjalaninya, kamu malah tidak menghasilkan apa-apa. Setelah benar-benar paham terkait kebutuhan diri, teruskan untuk menetapkan goals di sana! Tulislah visi dan misimu secara jelas dan pastikan kamu mampu untuk meraihnya. Ingat untuk memikirkan kemungkinan jangka panjangnya juga ya, sobat MySkill.id.

Kamu bebas menentukan tujuan tersebut dan kemana arah kakimu melangkah. Namun, jangan sampai lupa dengan realitas yang sebenarnya. Punya visi dan misi yang cemerlang tentu impian semua orang, tetapi untuk mewujudkan juga memerlukan akal sehat.

3. Perencanaan Karir Membutuhkan Deadline? Tentu Saja!

Tentukan deadline agar kamu lebih terorganisir dalam perencanaan karir.
Gunakan jangka waktu untuk mengukur keberhasilan rencana karir milikmu

Jangka waktu dalam sebuah career plan menjadi salah satu kunci utama loh, sobat MySkill.id. Keberadaan tenggat waktu ini akan membantu kamu untuk fokus dalam mengejarnya! Awamnya, perencanaan ini dibuat untuk lima hingga sepuluh tahun mendatang. Pada waktu itulah, kelak kita dapat menilai keberhasilan perencanaan karir yang kamu rancang. 

Jika tidak menetapkan deadline, kamu pasti akan menyepelekan segala sesuatu. Hal ini akan beresiko menghambat perkembanganmu. Jangan buang-buang waktu untuk sesuatu yang tidak menawarkan jaminan, ya!

Baca Juga: Bingung Setelah Lulus Mau Ngapain? Yuk, Simak Tips Persiapan Karier ala MySkill.id!

4. Jangan Berhenti Mengasah Potensi dan Terjebak pada Kekurangan Diri

Jangan berhenti untuk belajar dan mengembangkan dirimu.
Jangan berhenti belajar mengasah kemampuan diri

Ada dua hal yang patutnya kamu hindari selama melakukan perencanaan karir ini. Pertama, jangan berhenti untuk terus belajar dan meningkatkan kemampuan yang menjadi kekuatanmu. Jangan pernah berhenti hanya karena kamu merasa sudah mampu dan puas, ya! Sebab persaingan di luar sana tidak akan menunggu, dan kamu harus siap mengimbanginya.

Kedua, ini adalah poin yang baik bila ternyata kamu telah mengenali kekuranganmu. Namun, jangan biarkan kekuranganmu itu menjadi penghalang untuk berkiprah dan berkembang. Jadikan hal tersebut motivasi untuk terus bergerak dan tidak terjebak di satu lubang yang sama. Kekurangan, sebenarnya adalah kelebihan bila kamu mampu mengendalikannya.

5. Cari Tahu Potensi di masa Depan saat Akan Membuat Perencanaan Karirmu Sendiri

Terus cari tau potensi yang mungkin menimpa dunia karir ke depannya.
Terus mencari tahu segala kemungkinan yang dapat menimpa dunia karir dalam kurun waktu tertentu

Setelah semua hal di atas, yang juga tidak bisa kita tinggalkan adalah tetap mencari tahu perihal potensi karir di masa yang akan datang. Sebab tak ada yang pernah tahu perkembangan semacam apa yang melanda dunia karir dalam satu, dua, hingga tiga tahun mendatang. Maka dari itu, ada baiknya melakukan pengecekan secara berkala untuk melihat perubahan yang terjadi.

Terus merasa penasaran. Ini akan membantumu dalam mengetahui prediksi serta peluang-peluang yang bisa kamu tempuh di kemudian hari loh, sobat MySkill.id. Ingat, dunia terus mengalami perubahan. Tidak ada satupun hal yang terus berjalan di tempat, Kamu harus mampu menyelaraskannya agar tetap bisa beradptasi dengan berbagai kondisi di masa depan.

Lima langkah di atas dapat menjadi acuan yang tepat ketika hendak merancang rencana karirmu sendiri. Selain hal tersebut, sebenarnya kamu dapat mengeksplorasi lebih jauh terkait apa saja yang sebenarnya kamu butuhkan ketika hendak mulai membuat perencanaan ini. Ingin punya rencana karir yang matang walaupun belum lulus kuliah? Yuk, cari tahu bersama MySkill.id dengan segera mendaftarkan diri pada kelas-kelas self-upgrading yang kami punya.

Harga yang terjangkau dengan benefit yang tak terkira bisa kamu dapatkan di sini. Silahkan akses laman MySkill.id dan temukan kategori persiapan karir. Di sana, terdapat beberapa pilihan kelas yang bisa kamu ikuti sesuai dengan kebutuhan! Tunggu apalagi, segera join dan rasakan manfaatnya!

Baca Juga: Mahasiswa Tingkat Akhir Belum Punya Kemampuan Dasar? Pelajari 5 Skill Ini Sebelum Kamu Lulus!

Editor: Agnes Zefanya Yonatan

Fathya Tyas Yudila Utami Fathya Tyas Yudila Utami, 20. Sedang dalam masa studi pada tahun ketiga di jurusan Antropologi Sosial. Sengaja tidak belajar berenang agar tetap tenggelam dalam arus sastra yang memabukkan. Menamai dirinya sebagai buruh tulis yang tuna kata, sebab terkadang huruf-huruf jahil tidak pulang ke dalam kepala. Bercita menerbitkan anak-anak kata yang telah lahir sejak lama dalam satu, dua, seribu halaman (bila mampu) agar diketahui pernah berbagi udara yang sama dengan mahluk bumi lainnya.