5 Alasan Universitas Terbuka Makin Diminati Calon Mahasiswa

Universitas Terbuka (UT) merupakan salah satu perguruan tinggi negeri di Indonesia yang resmi berdiri pada 4 September 1984. Hingga saat ini, UT masih menempati peringkat pertama dari segi jumlah mahasiswa.

Bahkan, dua tahun yang lalu, data Statistik Pendidikan Tinggi 2020 mencatat bahwa lulusan perguruan tinggi terbanyak adalah berasal dari Universitas Terbuka, yakni sejumlah 57.310 mahasiswa.

Lalu, apa sajakah sebenarnya faktor yang menjadikan UT selalu menjadi pilihan dan makin diminati oleh generasi milenial? Yuk, simak penjelasan selengkapnya berikut ini!

1. Biaya Kuliah di Universitas Terbuka Lebih Terjangkau

Universitas Terbuka
Uang kuliah di Universitas Terbuka jauh lebih murah

Alasan pertama mengapa Universitas Terbuka (UT) makin banyak peminat adalah biaya kuliah yang sangat terjangkau. Melansir dari situs resmi UT, biaya per SKS untuk tiap mata kuliah berkisar antara Rp51.000,00 hingga Rp75.000,00.

Dalam satu semester, mahasiswa dapat mengambil maksimal 24 SKS, sedangkan bagi mereka yang bekerja bisa memilih 18 SKS agar proses belajar lebih maksimal. Oleh karena itu, dari segi jumlah kamu hanya perlu mengeluarkan biaya pendidikan sebesar 1 – 2 juta rupiah per semester.

Adapun bagi mahasiswa yang tidak ingin repot mengatur SKS sendiri, bisa memilih salah satu dari 5 paket SIPAS (Sistem Paket Semester) yang tersedia, yakni:

  • Pertama, SIPAS Non TTM, dengan kisaran biaya Rp1.150.000,- hingga Rp2.000.000,-.
  • Kedua, SIPAS Semi, dengan fasilitas TTM (tatap muka) wajib maksimal 3 mata kuliah dan kisaran biaya Rp1.600.000,- hingga Rp2.600.000,-.
  • Ketiga, SIPAS Penuh, dengan TTM (tatap muka) wajib pada semua mata kuliah dan kisaran biaya Rp2.220.000,- hingga Rp3.300.000,-.
  • Keempat, SIPAS Plus, dengan kisaran biaya Rp2.400.000,- hingga Rp3.400.000,-.
  • Kelima, SIPAS Online, khusus untuk  program S-1 Manajemen, Matematika, Pendidikan Matematika, dan Sastra Inggris Bidang Minat Penerjemahan. Adapun biaya paket ini adalah Rp1.950.000,-.

Mau jadi UI-UX Designer? Cek panduan lengkap UI-UX Design berikut.

2. Jadwal Kuliah Sangat Fleksibel

Universitas Terbuka
Mahasiswa UT bebas menentukan jadwal sendiri

Setelah faktor biaya, alasan mengapa UT makin ramai peminat adalah para mahasiswa bisa mengatur dan menentukan sendiri jadwal kuliah mereka. Hal ini seiring dengan berkembangnya fenomena remote work, sehingga memungkinkan generasi milenial untuk kuliah dan bekerja sekaligus dalam satu waktu.

Universitas Terbuka merupakan pilihan paling tepat bagi kamu yang ingin berkarier lebih awal. Dengan jam kuliah yang fleksibel, kamu tidak perlu menunggu lulus untuk bisa bekerja dan tak harus menghabiskan banyak waktu untuk mendengarkan materi di kampus.

Adapun bagi mahasiswa yang harus berpindah-pindah kota karena pekerjaan, kuliah di UT bisa menjadi solusi karena kampus UT telah tersedia di berbagai daerah.

Mau lancar Bahasa Inggris? Baca panduan lengkap bahasa Inggris, TOEFL, IETLS & Beasiswa ini.

3. Tidak Ada Syarat Khusus saat Mendaftar

Universitas Terbuka
Siapa pun bisa kuliah di Universitas Terbuka

Ketika mendaftar kuliah di perguruan tinggi negeri, tentu kamu akan menjumpai berbagai persyaratan yang harus dipenuhi oleh setiap calon mahasiswa. Namun, hal tersebut tidak berlaku di Universitas Terbuka.

Para pendaftar tidak terbatas oleh usia, nilai terakhir saat SMA, tahun kelulusan, siswa umum atau santri, bahkan lama kuliah pun nantinya juga tidak akan dibatasi. Oleh karena itu, UT memegang prinsip bahwa tak ada kata terlambat untuk memulai belajar dan tidak ada target untuk harus menyelesaikan studi dengan cepat.

4. Universitas Terbuka Menerapkan Free Study Method

UT menerapkan metode belajar mandiri sesuai keinginan

Alasan keempat yang menjadikan generasi milenial lebih memilih Universitas Terbuka adalah adanya fasilitas free study method. Setiap mahasiswa bebas menentukan bagaimana metode belajar yang tepat untuk mereka.

Adapun bagi mahasiswa yang senang bersosialisasi, layanan TTM (tatap muka) penuh dapat menjadi pilihan karena memungkinkan untuk selalu bertemu dengan teman kuliah, sedangkan bagi kamu yang senang belajar dengan kondisi tenang, layanan kuliah online tentu lebih tepat.

Mau jadi Sales atau Business Development? Baca panduan lengkap Sales & Business Development berikut

5. Bebas UTS dan Skripsi

Tidak ada UTS dan skripsi di Universitas Terbuka

Salah satu hal yang begitu menakutkan di kalangan mahasiswa khususnya tingkat akhir adalah penyusunan skripsi. Tak jarang, mereka juga mengalami stres atau depresi saat menghadapi berbagai tugas maupun ujian selama satu semester.

Namun, hal tersebut tidak berlaku jika kamu berkuliah di Universitas Terbuka. Sistem penilaian sepenuhnya ada di ujian akhir semester (UAS). Jadi, mahasiswa cukup belajar secara intensif untuk sekali ujian.

Sementara itu, untuk menggantikan skripsi, para mahasiswa harus menyusun tugas akhir program (TAP) berupa esai dari beberapa mata kuliah utama.

Itulah penjelasan mengenai 5 alasan mengapa Universitas Terbuka makin diminati. Nah, di samping menyelesaikan pendidikan di UT, yuk, persiapkan juga skill kamu dengan mengikuti E-Learning serta Bootcamp dari MySkill untuk jenjang karier yang lebih baik!

Mari terus belajar dan kembangkan skill di MySkill

Editor: Deden Usman Hafidi