Prospek Kerja Jurusan Pertanian yang Menjanjikan

2 min read

pertanian https://www.pexels.com/photo/couple-of-horticulturist-working-on-plantation-5231086/

Ilmu Pertanian menjadi salah satu jurusan di perguruan tinggi yang memiliki banyak peminat. Namun sayangnya, di luar sana masih banyak yang meragukan prospek kerja lulusan sarjana pertanian. Pasalnya, selama ini banyak sarjana bidang Saintek tersebut yang berakhir bekerja di instansi atau bidang yang justru tidak relevan dengan ilmu tersebut.

Padahal, dengan kondisi Indonesia sebagai negara agraris membuat sarjana yang berhubungan erat dengan tanaman ini memiliki kesempatan lapangan karier yang luas. Jika sobat MySkill adalah salah satu calon petani muda yang sedang ragu tentang hal ini, yuk cek artikel di bawah ini untuk mengetahui peluang atau prospek kerja jurusan pertanian yang menjanjikan!

1. Peneliti di Bidang Pertanian

petani https://www.pexels.com/photo/man-doing-a-sample-test-in-the-laboratory-4033148/
Anak laboratorium cocok banget buat profesi ini

Lulusan sarjana pertanian, terutama jurusan Agroteknologi dan Ilmu Tanah biasanya menguasai bidang ini karena terdapat kurikulum perkuliahan yang memiliki fokus pada penelitian tertentu. Jika kamu suka berada di laboratorium untuk menemukan hal baru, kamu bisa melamar untuk posisi ini di Balai Litbang Pertanian. Dengan bergabung di sana, kamu bisa meneliti tentang bibit tanaman unggul, pupuk, kualitas tanah, pengembangan keberlanjutan konisi tanah, dan lain-lain.

2. Penyuluh Pertanian

pembicara https://www.pexels.com/photo/woman-in-gray-suit-holding-microphone-8761541/
Penyuluh bisa jadi salah satu pilihan

Mengkomunikasikan hasil penelitian atau topik dalam bidang pertanian memerlukan suatu keahlian khusus. Dengan bergelar sebagai sarjana ahli di salah satu jurusan Saintek ini, kamu bisa memanfaatkannya untuk menjadi penyuluh bagi para petani. Jurusan yang berfokus pada keahlian ini adalah Penyuluhan dan Komunikasi Pertanian, di mana kamu bisa belajar mengenai Ilmu Komunikasi dan Ilmu Pertanian secara bersamaan.

Baca juga: 5 Langkah Perencanaan Karier yang Tepat untuk Masa Depan

3. Pengembang Alat Pertanian

alat agraris https://www.pexels.com/photo/female-engineer-standing-in-workshop-3862614/
Profesi penting buat modernasisasi peragrarisan Indonesia

Alat dan mesin pertanian menjadi bagian penting yang perlu dikembangkan untuk memajukan agraris di Indonesia. Seiring berjalannya waktu, perkembangan teknologi semakin berjalan pesat. Oleh karena itu, perlu adanya modernisasi alat dan mesin pertanian agar proses bertani bisa berjalan lebih efektif dan efisien.

4. Pengawas Perkebunan

bertopi https://www.pexels.com/photo/man-wearing-blue-and-white-checked-sport-shirt-and-black-hat-1482101/
Pengawas perkebunan yang punya tanggung jawab besar

Ilmu Saintek yang satu ini memiliki cangkupan yang luas, termasuk perkebunan. Terdapat banyak perkebunan yang tesebar di seluruh wilayah Indonesia, baik dikelola swasta maupun pemerintah. Pengawas perkebunan memiliki tugas untuk mengawasi dan membina pelaksanaan di lapangan dari hulu ke hilir, yaitu dari pembibitan hingga panen. Jika kamu berminat pada bidang perkebunan, kamu bisa mendaftarkan diri di PT Perkebunan Nusantara (PTPN) yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia.

5. Agronomis Perkebunan

pertanian https://www.pexels.com/photo/positive-ethnic-girl-with-grapes-near-anonymous-gardener-in-vineyard-5529575/
Agronomis perkebunan yang sedang panen

Selain menjadi pengawas, seorang sarjana pertanian bisa menjadi bagian agronomis di perkebunan. Seorang agronomis memiliki fokus pada budidaya perkebunan dengan mempertimbangkan optimasi hasil dan kelestarian berkelanjutan pada lahan pengolahan.

Baca juga: 6 Jurusan Ini Memiliki Prospek Kerja Bagus Untuk Wanita

6. Plantation Perkebunan

pertanian  https://www.pexels.com/photo/gardeners-moving-heavy-plants-on-cart-in-garden-5230919/
Plantation perkebunan yang sedang bersiap menanam

Satu lagi bidang yang bisa kamu daftarkan sebagai sarjana pertanian di perkebunan adalah divisi plantation. Divisi ini berfokus pada masalah penanaman di perkebunan. Hal itu meliputi pedoman standar kerja atau SOP yang harus dipatuhi, penyusunan pedoman budidaya tanaman perkebunan, dan penentuan harga borongan hasil panen yang akan dijual.

7. Pengusaha

hasil pertanian https://www.pexels.com/photo/person-giving-fruit-to-another-95425/
Menjadi petani sekaligus pengusaha bisa jadi opsi

Dengan menjadi lulusan ahli di jurusan ini, tentunya kamu bisa langsung turun ke lapangan untuk mengolah lahanmu sendiri sebagai seorang petani sekaligus memasarkan hasil panenmu secara langsung. Atau kamu juga bisa menjadi perantara untuk memasarkan hasil panen petani di desa. Karena sebagaimana yang kita tahu, para tengkulak biasa membeli hasil panen dari petani dengan harga sangat murah. Jika kamu lulusan jurusan Agribisnis, mungkin otak bisnis kamu akan lebih berjalan untuk melakukan pekerjaan ini.

Baca juga: 5 Kampus Dalam Negeri yang Menerapkan Kuliah Online Sebelum Pandemi

Petani merupakan profesi yang sangat mulia karena berhubungan dengan kesediaan pangan yang dikonsumsi oleh masyarakat. Banyak orang meng-under estimate pekerjaan ini karena rendahnya kesejahteraan materi yang mereka peroleh. Namun, jika kamu tilik lagi lebih dalam, ada banyak peluang atau prospek karier yang menjanjikan meskipun belum optimal pemanfaatan lahan pertanian di Indonesia yang luas. So, gimana nih calon petani muda, sudah siap menghadapi tantangannya? Jangan lupa untuk membaca artikel menarik lainnya di Myskill.id ya!

Penulis: Salsabila Dwi Andani

Editor: Alifa Justisia