Copywriting adalah sebuah teknik berkomunikasi yang tujuannya untuk mempengaruhi audiens agar melakukan sesuatu. Teknik ini bukan sesuatu yang baru dan sejarah copywriting sebetulnya sangat panjang. Selain itu, teknik ini berguna dalam proses periklanan untuk menjangkau prospek dan mendapatkan respon pembelian.
Sekarang profesi copywriter sedang naik daun dan ada banyak perusahaan yang mencari posisi ini. Nah, sebelum terjun secara profesional, MySkill.id akan berbagi denganmu melalui ulasan singkat terkait sejarah dari copywriting. Simak, ya!
1. Awal Mula Copywriting
Penggunaan copywriting sudah ada sejak zaman Babilonia dan cetakan pertama muncul pada tahun 1477, yang merupakan promosi untuk penjualan buku doa-doa. Mulanya, orang-orang mengaplikasikannya pada poster berbahan kertas dengan ukuran besar. Penulisannya juga masih menggunakan bulu dengan tinta, lalu menempelnya pada berbagai sudut dinding dan tiang.
Selanjutnya, teknik penulisan ini muncul dalam bentuk yang lebih kecil seperti brosur. Penggunaannya semakin banyak ketika koran mulai berkembang pada abad ke-17 dan termuat pada halaman-halaman koran. Hal itu menjadi terobosan baru bagi para penulis.
Baca juga: 5 Tools Untuk Copywriter agar Tulisanmu Semakin Menarik
2. Copywriter Pertama
Tak lengkap rasanya jika tak membahas copywriter. Copywriter adalah suatu profesi menulis teks dengan tujuan untuk mempromosikan atau juga memasarkan produk. Nah, pada abad ke-19, pekerjaan copywriter mulai tumbuh dan muncul freelancer yang menulis tanpa terikat agensi atau perusahaan koran. Copywriter profesional pertama yang pernah ada adalah John Emory Powers.
John Emory Powers populer sebagai “father of modern creative advertising”. Ia menulis iklan untuk perusahaan retail yang memahami kekuatan copywriting yang efektif bagi penjualan, salah satunya Wanamaker’s. Gaya penulisannya khas dengan menguraikan fine writing sebagai sesuatu yang ofensif. Ia memberikan pengaruh kuat pada bidang ini dan industri periklanan.
Tokoh lain, seperti Claude C. Hopkins yang merupakan salah satu pelopor hard selling dan direct advertising, serta Bill Benach yang menjadi bagian revolusi kreatif kedua terutama untuk Amerika Serikat.
3. Copywriting Tahun 1940-an
Dari tahun ke tahun, copywriting dan periklanan telah menjadi sebuah industri dan pesan telah beradaptasi dengan media. Semakin tahun menjadi sangat mirip berita dan informatif, yang memuat argumen terstruktur dan kata yang menyebar menjadi lebih banyak.
Namun, maju ke tahun 1940-an, segalanya terlihat berbeda dan lebih menarik. Terjadi perubahan pada pandangan seni, dengan adanya warna dan elemen tambahan meskipun penyampaian pesan tidak banyak berubah. Pada era ini, ada sentuhan persaingan antar merek dalam teks.
4. Copywriting yang Iconic di Tahun 1960-an
Memasuki tahun 1960-an, industri periklanan berkembang sangat pesat. Periklanan menjadi lebih konseptual dan membuka jalan bagi kampanye iklan modern, teks pada iklan atau kampanye produk menjadi lebih sederhana dan menarik.
Dalam hal ini, copywriting tidak hanya berisi informasi produk, tetapi memberikan getaran yang menghibur. Contohnya “Think Small” dan “Lemon” milik Volkswagen, mereka melakukan pendekatan minimalis dan memberikan sedikit sindiran pada produk mereka sendiri.
Baca juga: 4 Basic Copywriting yang Wajib Pemula Tahu
5. Internet & Evolusi Perkembangan Copywriting
Munculnya internet dan teknologi baru memberikan perubahan pada kebiasaan konsumen dan cara pembelian. Copywriting berkembang tidak lagi hanya berurusan dengan menulis teks untuk iklan. Sebaliknya, kini lebih berorientasi pada penulisan teks untuk situs web, e-mail, majalah, hingga media sosial.
Konsepnya masih sama, yakni menulis teks yang bersifat persuasif. Kini, media sangat kompetitif, copywriting modern lebih berorientasi pada manfaat, membangun hubungan dengan audiens, dan menghidupkan merek. Copywriter pun harus lebih fleksibel dan melakukan pendekatan yang berbeda pada tiap saluran untuk mendapatkan perhatian audiens.
Nah, itulah sejarah copywriting yang berkembang seiring kemajuan teknologi. Kebanyakan orang mengira bahwa bidang ini adalah bidang yang baru muncul saat era startup, nyatanya ini sudah ada sejak lama.
Jika ingin berkarier sebagai copywriter, bergabunglah dengan MySkill.id! Ada kelas Fondasi Copywriting Dalam Pemasaran yang bisa kamu ikuti untuk tahu lebih banyak seputar teknik penulisan dan taktik berkomunikasi dengan audiens. Tunggu apa lagi? Yuk, gabung!
Editor: Alwan Kurnia