Mahasiswa memiliki banyak kesempatan dalam membangun kariernya di bangku perkuliahan. Diantaranya dengan belajar giat untuk mencapai nilai akademis yang tinggi, mengikuti berbagai program pelatihan untuk mengembangkan potensi, dan aktif di berbagai kegiatan untuk membangun relasi. Networking akan berpengaruh bagi kariermu, baik sebagai profesional perusahaan maupun entrepreneur. Berikut tips beberapa cara dalam membangun karier melalui networking:
Daftar Isi
1. Membangun Hubungan dengan Lingkungan Terdekat
Membangun hubungan dalam dunia perkuliahan tidak hanya berlaku antar teman lintas jurusan, tetapi juga bisa terjadi antar mahasiswa dengan dosen dan mahasiswa dengan kakak tingkat maupun adik tingkat. Tahapan dalam membangun networking tidak dijelaskan secara langsung di bangku perkuliahan. Namun kamu bisa melakukannya dengan membuka diri dan keluar dari zona nyaman untuk memulai percakapan dengan hal-hal sederhana.
Mau lancar Bahasa Inggris? Baca panduan lengkap bahasa Inggris, TOEFL, IETLS & Beasiswa ini.
2. Aktif Kegiatan Mahasiswa
Kegiatan mahasiswa berperan penting dalam membangun networking di lingkungan perkuliahan. Pasalnya mahasiswa yang aktif kegiatan sering kali memiliki komunikasi dan rasa percaya diri lebih baik dibandingkan mahasiswa pada umumnya. Hal ini akan menjadi keuntungan bagi mahasiswa untuk bisa menjalin hubungan dengan skala yang lebih besar.
Mau jadi Product Manager? Baca panduan lengkap Product Manager berikut.
3. Ikut Seleksi Kegiatan Akademis
Apa itu seleksi kegiatan akademis? Artinya adalah tidak hanya kegiatan mahasiswa yang ada di kampus, melainkan kegiatan akademis lain seperti halnya menjadi asisten dosen, asisten lab, dan staff perpustakaan. Informasi ini umumnya bisa kamu dapatkan dari pihak kampus melalui jurusan yang nantinya akan melaksanakan penjaringan peserta dan seleksi penerimaan. Namun kebijakan tersebut sesuai dengan kebijakan kampus masing-masing.
Dengan mengikuti kegiatan ini tentunya kamu memiliki kesempatan lebih besar untuk menjalin relasi dengan jaringan kampus yang lebih luas. Kamu akan lebih dekat dengan berbagai aktivitas yang dilakukan pada kegiatan akademis tersebut. Selain relasi, tak menutup kemungkinan kamu juga akan menerima uang jajan.
Mau jadi Digital Marketer? Baca panduan lengkap Digital Marketing berikut.
4. Mengikuti Komunitas Sesuai Hobi
Jika kamu merasa kegiatan mahasiswa tidak ada yang sesuai dengan hobimu, kamu bisa bergabung dengan kegiatan komunitas yang sesuai dengan minatmu. Komunitas akan membantumu membangun relasi dengan orang-orang di luar kampus. Memiliki suatu perkumpulan dengan hobi yang sama tentunya akan sangat menyenangkan. Kamu juga berkesempatan membangun networking dengan karyawan, profesional, entrepreneur, content creator, dan profesi lainnya.
5. Mendaftar Program Magang
Cara lain membangun komunitas dengan lingkungan eksternal adalah dengan mendaftar berbagai program magang. Umumnya kampus mewajibkan mahasiswa untuk kegiatan magang sebagai upaya mahasiswa mensinergikan ilmu selama di perkuliahan dengan praktik di dunia usaha. Kamu bisa mencari informasi magang melalui sosial media dan website resmi lembaga atau perusahaan yang akan kamu tuju.
Relasi di tempat magang bisa kamu bangun melalui atasan dan rekan-rekan satu bagian. Jika hubungan dan kinerjamu baik akan memberikan kesan bagi tim untuk merekomendasikanmu sebagai karyawan baik sebelum lulus maupun dipanggil kembali setelah lulus.
Mau jadi Sales atau Business Development? Baca panduan lengkap Sales & Business Development berikut
6. Menjadi Volunteer Event
Dalam penyelenggaraan suatu event tak terlepas dari peran tim yang turut mensukseskan acara. Pada event-event besar tertentu umumnya pihak penyelenggara membutuhkan volunteer untuk membantu operasional kegiatan mereka. Kegiatan ini tak hanya menumbuhkan jiwa sosialisasi yang begitu besar, tetapi juga akan menjadikan dirimu lebih bertanggungjawab dan komitmen. Pasalnya kamu memegang peranan penting andil dalam mewujudkan suskesnya acara. Relasi yang terbangun pada kegiatan event memiliki jangkauan profesi yang lebih luas dan beragam. Kamu berkesempatan untuk berkenalan dengan berbagai latar belakang.
7. Personal Branding Melalui Media Sosial
Belakangan media sosial menjadi bahan pertimbangan bagi rekruiter dalam menilai job seeker. Oleh sebab itu, penting bagi kamu untuk bisa membangun personal branding yang positif melalui berbagai channel media sosial. Khususnya melalui profil profesional seperti LinkedIn. LinkedIn akan mempertemukanmu lebih dekat dengan para profesional di perusahaan-perusahaan top dan ternama. Kamu bisa mencantumkan sertifikasi maupun cerita pengalaman organisasimu melalui platform tersebut.
Itulah beberapa tips cara mahasiswa membangun karier melalui networking, baik internal dan eksternal. Personal branding bisa kamu bangun melalui berbagai karya dan pelatihan bersertifikat yang bisa diakses di MySkill. Ikuti berbagai programnya dan perbanyak portofoliomu untuk hasil yang maksimal.
Mari terus belajar dan kembangkan skill di MySkill
Dibuat oleh tim MySkill, startup pengembangan skill dan karir terbesar di Indonesia. MySkill juga mendapatkan penghargaan dari LinkedIn sebagai Top Startup Indonesia pada 2022 dan 2023. Beberapa sumber referensi tulisan di blog MySkill seperti: Kompas, IDN Times, Forbes, Indeed, Semrush, Hubspot, AIHR, Nielsen Norman Group, Xero, Atlassian, Canva, W3, Grammarly dan sebagainya.