Di dunia yang serba sosmed terkini, kita dituntut untuk terus ber-progress dalam melakukan hal apapun dan berlari-larian dalam pemanfaatan teknologi. Social media sendiri membawa pengaruh luas dan luar biasa dalam hidup kita.
Kemudahan basis informasi yang kredibel tersusun dalam banyaknya akses data yang masuk tanpa terjamah ruang dan waktu selama 24 jam nonstop. Hal tersebut menjadikan manifestasi bagi kita untuk semakin sadar, bahwa perkembangan media sosial saat ini membuat semua aktivitas dapat dibagikan dan dicakup dengan mudah.
Untuk itu, social media selain sebagai tempat sharing beragam informasi, juga menjadi ajang untuk promosi brand kita lebih baik lagi. Jika kita lihat dari sisi peluang, banyak hal yang bisa kamu kemas dengan cara menarik demi terciptanya bisnis yang lebih berkembang. Salah satunya memanfaatkan sosial media sebagai kegiatan untuk membantu dan membuat campaign agar menjangkau lebih banyak orang.
Untuk itu, berikut adalah 5 tips membuat social media campaign yang dapat membantu kita untuk berpromosi di platform yang kamu pilih!
Mau jadi Digital Marketer? Baca panduan lengkap Digital Marketing berikut.
Daftar Isi
1. Kenali Target Costumer Sebelum Melakukan Campaign
Pastinya, setiap produk yang hendak dipasarkan harus merujuk kepada siapa costumer atau pembeli yang hendak kita sasar. Costumer dan produk ibarat satu paket agar promosi yang kita create menjadi tepat sasaran. Untuk itu, memperhatikan user target saat ingin melakukan sosial media campaign adalah langkah awal dalam aktivitas tersebut. Jadi, jangan lupa untuk memperhatikan poin pertama ini sebelum promosi, ya!
Tertarik jadi Data Analyst? Baca panduan lengkap Data Analysis ini.
2. Pilih Platform yang Ideal untuk Campaign
Sebelum melakukan campaign dan promosi di sosmed, ada baiknya kita mengetahui dulu platform apa yang cocok untuk produk atau campaign yang ingin disebarkan. Hal ini bertujuan agar kita mencapai goals dan customer ideal dapat menerima produk kita. Sebisa mungkin, kenali platform mana yang ideal untuk mempromosikan produk dan brand-mu.
Observasi penting guna merancang bagian dan memahami sasaran campaign. Apalagi, sekarang ini ada banyak sekali social media platform yang ada di sekitar kita, contohnya Instagram, Facebook, Tiktok, Twitter, dan lainnya.
Mau jago Microsoft Excel? Simak panduan lengkap Excel di sini.
3. Analisis Kompetitor
Sebelum memulai campaign di media sosial, ada baiknya kita mengenali kompetitor produk. Tidak hanya akan membantu mengidentifikasi daya saing di wadah yang sejenis, hal ini juga dapat membantu kita mengenal sisi pengguna media sosial yang sedang hype. Menganalisis kompetitor membuat kita dapat memahami kebutuhan pasar dan user target, serta merancang campaign apa yang sesuai untuk brand atau produk kita.
4. Menyusun Copywriting yang Ideal
Copywriting yang menarik sangat krusial dalam menjalankan campaign, ibarat magnet yang membantu menarik minat pasar pada produk. Untuk itu, mulailah merancang tulisan copy yang ideal, persuasive, dan membosankan agar kampanye kita berhasil dan calon pembeli melirik barang atau jasa kita. Ingin memulai copywriting yang bagus? Kamu bisa mengambil kelas pemasaran digital yang ada di MySkill.id, lo!
Mau jadi UI-UX Designer? Cek panduan lengkap UI-UX Design berikut.
5. Mulai Membuat Management Product
Langkah terakhir dan penting yaitu mulai menyusun dan meringkas ide campaign product yang kita inginkan. Step ini dapat membantu kita mengenal bagian visi dan strategi yang harus kita lewati untuk membentuk brand secara umum. Bisa kita mulai dari sistem pemasaran digital hingga membuat pondasi efektif saat mempromosikan campaign kita. Untuk mengawalinya, kita dapat mencoba Kelas Product Management Batch 2 di MySkill.id yang bisa membantu kamu belajar kiat-kiat dan strategi promosi produk atau brand. So, jangan sampai ketinggalan, ya!
Nah, Itulah 5 tips membuat campaign di media sosial yang wajib kita terapkan saat memulai strategi pemasaranmu. Kita juga dapat melihat informasi pelatihan lainnya tentang promosi penjualan dan copywriting di MySkill.id.
Mari terus belajar dan kembangkan skill di MySkill
Dibuat oleh tim MySkill, startup pengembangan skill dan karir terbesar di Indonesia. MySkill juga mendapatkan penghargaan dari LinkedIn sebagai Top Startup Indonesia pada 2022 dan 2023. Beberapa sumber referensi tulisan di blog MySkill seperti: Kompas, IDN Times, Forbes, Indeed, Semrush, Hubspot, AIHR, Nielsen Norman Group, Xero, Atlassian, Canva, W3, Grammarly dan sebagainya.