Cara Upload WordPress ke Hosting dari Localhost: Panduan Terperinci

Ketika kita telah selesai mengembangkan situs web WordPress secara lokal di localhost, langkah selanjutnya adalah mengunggahnya ke hosting agar dapat diakses oleh pengguna secara online. Proses ini melibatkan beberapa langkah penting dan memerlukan pemahaman yang baik tentang konfigurasi WordPress dan pengelolaan server hosting. Berikut adalah panduan langkah demi langkah yang lebih terperinci tentang cara melakukan upload WordPress dari localhost ke hosting:

Apa yang Kita Butuhkan Sebelum Upload WordPress ke Hosting?

Sebelum kita mulai, pastikan kita memiliki akses ke panel kontrol hosting (biasanya cPanel) dan informasi login database (nama pengguna, kata sandi, nama database). Selain itu, kita juga memerlukan file situs WordPress yang telah selesai dikembangkan secara lokal.

Tertarik jadi Graphic Designer? Baca Graphic Designer di sini.

Bagaimana Cara Pindah WordPress dari Localhost ke Hosting?

Ada dua cara umum untuk melakukan upload WordPress dari localhost ke hosting: menggunakan plugin dan secara manual.

1. Cara Upload WordPress ke Hosting Menggunakan Plugin

a. Instal dan Aktifkan Plugin: Pertama, kita perlu menginstal dan mengaktifkan plugin Duplicator di situs WordPress localhost kita melalui dasbor admin.

b. Akses Plugin Duplicator: Setelah plugin diaktifkan, akses menu Duplicator di dasbor WordPress localhost dan buat paket situs.

c. Buat Backup File WordPress Localhost: Gunakan fitur Duplicator untuk membuat backup file situs WordPress localhost, termasuk file dan database.

d. Buat Database di cPanel: Di panel kontrol hosting (cPanel), buatlah database kosong untuk situs WordPress yang akan diunggah.

e. Upload File Backup WordPress Localhost ke Hosting: Unggah file backup yang dihasilkan oleh Duplicator ke folder root situs web di hosting menggunakan file manager cPanel.

f. Jalankan installer.php: Akses file installer.php yang diunggah melalui browser, dan ikuti langkah-langkah instalasi yang ditampilkan.

g. Isi Konfigurasi Database: Isi informasi database yang telah dibuat di cPanel ke dalam formulir instalasi Duplicator.

h. Update URL dan Path: Sesuaikan URL dan jalur situs web yang sesuai dengan pengaturan hosting. Ini biasanya otomatis dilakukan oleh Duplicator.

i. Berhasil Upload WordPress ke Hosting dengan Plugin: Setelah proses instalasi selesai, situs WordPress sudah aktif di hosting.

Mau jadi Product Manager? Baca panduan lengkap Product Manager berikut.

2. Cara Upload WordPress ke Hosting dengan Cara Manual

a. Eksport Database di localhost/phpmyadmin: Gunakan phpMyAdmin di localhost untuk mengekspor database situs WordPress.

b. Unggah File WordPress ke Hosting: Unggah semua file situs WordPress ke folder root hosting melalui file manager atau FTP.

c. Buat Database Baru di cPanel: Buat database baru di cPanel hosting dan catat detailnya.

d. Import Database ke phpMyAdmin cPanel: Impor file database yang telah diekspor ke phpMyAdmin di cPanel.

e. Ubah URL WordPress: Di tabel wp_options dalam database, ubah nilai URL dari localhost menjadi URL hosting.

f. Konfigurasi Database di wp-config.php: Sesuaikan informasi database di file wp-config.php dengan informasi database baru di hosting.

g. Simpan Perubahan URL dan Permalink: Simpan perubahan dan pastikan permalink berfungsi dengan baik.

h. Perbaiki Broken Link & Image: Periksa situs untuk memastikan semua tautan dan gambar berfungsi dengan baik.

Mau jadi Digital Marketer? Baca panduan lengkap Digital Marketing berikut.

Kesimpulan

Dengan mengikuti panduan langkah demi langkah di atas, kita dapat dengan mudah mengunggah situs WordPress dari localhost ke hosting. Pastikan untuk memahami setiap langkah dengan cermat dan melakukan uji coba setelah selesai untuk memastikan bahwa situs berfungsi dengan benar di lingkungan hosting.

Mari terus belajar dan kembangkan skill di https://myskill.id/