Sejarah Perkembangan Data Analysis

Data analysis, sebagai disiplin ilmu yang mempelajari metode untuk memahami, menganalisis, dan menerapkan wawasan dari data, memiliki sejarah yang panjang dan berkembang seiring waktu. Perkembangan data analysis juga tidak luput dari perubahan era yang semakin dinamis dan modern dimana kebutuhan akan pembacaan data-data sangat diperlukan bagi berkembangnya suatu institusi.
Berikut My Skill rangkumkan secara lengkap mengenai sejarah data analysis dari waktu ke waktu. Mari kita simak!.

Tertarik jadi Data Analyst? Baca panduan lengkap Data Analysis ini.

Perkembangan Awal

  1. Abad ke-17: Akar data analysis dapat ditelusuri kembali ke abad ke-17, ketika ahli matematika seperti John Graunt dan William Petty mulai menggunakan statistik untuk menganalisis data demografis dan sosial.
  2. Abad ke-19: Pada abad ke-19, Francis Galton dan Karl Pearson membuat kemajuan besar dalam pengembangan statistik sebagai alat analisis data, dengan memperkenalkan konsep seperti korelasi dan regresi.

Revolusi Komputer dan Statistik

  1. Abad ke-20: Revolusi komputer mengubah cara data dikelola dan dianalisis. Pengembangan teknologi komputer dan perangkat lunak statistik seperti SPSS dan SAS membuka jalan bagi analisis data yang lebih canggih.
  2. 1980-an: Penemuan teknik seperti analisis regresi logistik dan analisis cluster membuka pintu untuk analisis data yang lebih kompleks dan multidimensional.

Tertarik jadi Graphic Designer? Baca panduan lengkap Graphic Design di sini.

Era Digital dan Big Data

  1. 2000-an: Dengan munculnya internet dan teknologi digital, jumlah data yang dihasilkan secara eksponensial meningkat. Inilah awal era Big Data, di mana perusahaan mulai menyadari potensi besar data sebagai sumber informasi berharga.
  2. 2010-an: Perkembangan teknologi seperti cloud computing, machine learning, dan analisis prediktif semakin mengubah cara data dianalisis dan dimanfaatkan.

Peran Penting Data Analysis

  1. Bisnis: Data analysis menjadi kunci untuk pengambilan keputusan bisnis yang cerdas, membantu perusahaan memahami tren pasar, perilaku pelanggan, dan kinerja operasional.
  2. Kesehatan: Di bidang kesehatan, data analysis digunakan untuk menganalisis pola penyakit, efektivitas perawatan, dan penelitian medis.
  3. Pemerintahan: Pemerintah menggunakan data analysis untuk membuat kebijakan publik, mengelola sumber daya, dan meningkatkan efisiensi layanan publik.
  4. Pendidikan: Data analysis digunakan di bidang pendidikan untuk mengevaluasi efektivitas program pembelajaran, mengidentifikasi kebutuhan siswa, dan mengukur kinerja sekolah.

Mau jadi Digital Marketer? Baca panduan lengkap Digital Marketing berikut.

Sejarah data analysis mencerminkan evolusi teknologi dan kebutuhan manusia untuk memahami dan memanfaatkan informasi dari data. Dari metode statistik klasik hingga teknologi Big Data modern, data analysis terus berkembang dan menjadi semakin penting dalam berbagai aspek kehidupan kita. Dengan pemahaman yang baik tentang sejarah dan peran data analysis, kita dapat menghargai betapa pentingnya disiplin ilmu ini dalam mengubah dunia di mana kita tinggal.

Mari terus belajar dan kembangkan skill di MySkill