Memahami Panduan Mengelola User Role WordPress

Apa Saja User Role WordPress yang Tersedia?

WordPress, sebagai salah satu platform manajemen konten paling populer di dunia, menyediakan berbagai peran pengguna yang dapat ditetapkan untuk mengatur hak akses dan kewenangan pengguna. Berikut adalah beberapa peran pengguna yang tersedia di WordPress:

  1. Administrator: Administrator memiliki akses penuh ke semua fitur dan fungsi dalam WordPress. Kita dapat membuat, mengedit, menghapus, dan mengelola semua konten, serta mengubah pengaturan situs dan mengelola pengguna lainnya.
  2. Editor: Editor bertanggung jawab untuk mengelola dan mengedit konten yang dipublikasikan di situs WordPress. Kita dapat membuat, mengedit, dan menghapus semua jenis konten, termasuk pos dan halaman, dari pengguna lainnya.
  3. Author: Author dapat membuat, mengedit, dan mempublikasikan konten baru di situs WordPress. Kita hanya memiliki kontrol penuh terhadap konten yang kita buat sendiri dan tidak dapat mengedit atau menghapus konten dari pengguna lain.
  4. Contributor: Contributor dapat membuat dan mengedit konten, namun mereka tidak memiliki kemampuan untuk mempublikasikan konten secara langsung. Konten yang mereka buat harus ditinjau dan dipublikasikan oleh pengguna lain dengan peran yang lebih tinggi, seperti Editor atau Administrator.
  5. Subscriber: Subscriber adalah peran pengguna yang paling terbatas. Kita hanya memiliki akses untuk melihat konten yang dipublikasikan di situs WordPress dan tidak memiliki kemampuan untuk membuat atau mengedit konten.

Mau jadi Digital Marketer? Baca panduan lengkap Digital Marketing berikut.

Cara Membuat WordPress User Roles dengan Mudah

Memodifikasi peran pengguna di WordPress bisa menjadi langkah penting untuk mengelola situs web dengan efektif. Berikut adalah langkah-langkah mudah untuk membuat dan mengatur peran pengguna:

  1. Masuk ke Dasbor WordPress: Pertama, masuk ke dasbor WordPress kita dengan menggunakan kredensial administrator.
  2. Menu Pengguna: Di menu sisi kiri, arahkan kursor ke “Pengguna” dan pilih “Tambah Baru” untuk membuat pengguna baru atau “Semua Pengguna” untuk mengelola pengguna yang sudah ada.
  3. Tambah Pengguna Baru: Jika kita ingin menambahkan pengguna baru, klik “Tambah Baru” dan isi detail pengguna, termasuk nama pengguna, alamat email, dan peran pengguna yang diinginkan.
  4. Atur Peran Pengguna: Pilih peran pengguna yang sesuai dengan tugas dan tanggung jawab pengguna tersebut. Kita dapat memilih dari Administrator, Editor, Author, Contributor, atau Subscriber.
  5. Simpan Perubahan: Setelah kita menentukan peran pengguna, klik tombol “Tambahkan Pengguna” atau “Update Profil” untuk menyimpan perubahan. Pengguna baru sekarang akan memiliki akses sesuai dengan peran yang kita tetapkan.

Mau jadi Product Manager? Baca panduan lengkap Product Manager berikut.

Modifikasi User Role WordPress

Selain membuat pengguna baru dengan peran default, kita juga dapat memodifikasi peran pengguna yang sudah ada. Untuk melakukannya, ikuti langkah-langkah berikut:

  1. Pilih Pengguna yang Akan Dimodifikasi: Kembali ke menu “Semua Pengguna” dan cari pengguna yang ingin kita ubah perannya.
  2. Edit Profil Pengguna: Klik nama pengguna untuk membuka profil pengguna tersebut.
  3. Ubah Peran Pengguna: Di bagian bawah halaman profil pengguna, kita akan melihat opsi untuk mengubah peran pengguna. Pilih peran yang diinginkan dari menu dropdown.
  4. Simpan Perubahan: Klik tombol “Update Profil” untuk menyimpan perubahan peran pengguna.

Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, kita dapat dengan mudah membuat dan mengatur peran pengguna di situs WordPress kita sesuai dengan kebutuhan dan struktur organisasi kita.

Tertarik Jadi Software engineering? Baca panduan lengkap Software Engineering di sini.

Mari terus belajar dan kembangkan skill di MySkill