Membuat Website di Localhost Menggunakan XAMPP Hingga Online

Pernahkah kita ingin membuat sebuah website tetapi masih dalam tahap pengembangan atau uji coba di lingkungan lokal sebelum mempublikasikannya secara online? Salah satu cara untuk melakukannya adalah dengan menggunakan XAMPP. XAMPP adalah sebuah paket perangkat lunak bebas yang terdiri dari Apache, MariaDB (MySQL), PHP, dan Perl, yang memungkinkan kita untuk menjalankan server web lokal di komputer kita.

Tertarik jadi Data Analyst? Baca panduan lengkap Data Analysis ini.

Cara Membuat Website di Localhost
  1. Menjalankan XAMPP:
    Mulailah dengan mengunduh dan menginstal XAMPP di komputer kita. Setelah diinstal, jalankan aplikasi XAMPP Control Panel dan mulai Apache dan MySQL.
  2. Membuat Folder di htdocs:
    Di dalam folder instalasi XAMPP, kita akan menemukan folder bernama “htdocs”. Di sinilah kita akan menyimpan semua file website kita.
  3. Membuat Database:
    Buka phpMyAdmin melalui browser dan buatlah sebuah database untuk website kita.
  4. Menyiapkan File Website:
    Buatlah file-file HTML, CSS, dan PHP yang diperlukan untuk website kita. Simpan file-file tersebut di dalam folder yang telah kita buat di dalam folder “htdocs”.
  5. Menghubungkan Database dengan Website:
    Editlah file konfigurasi (seperti file koneksi.php atau config.php) agar dapat terhubung dengan database yang telah kita buat.
  6. Mengakses Localhost Website:
    Buka web browser dan ketikkan “localhost/nama_folder_website” di bilah alamat. Kita sekarang dapat melihat website kita yang berjalan di server lokal.

Mau jadi Digital Marketer? Baca panduan lengkap Digital Marketing berikut.

Cara Upload Website Localhost XAMPP ke Hosting

Setelah website kita telah selesai dikembangkan dan diuji di lingkungan lokal, langkah berikutnya adalah mengunggahnya ke hosting agar dapat diakses secara online. Berikut adalah langkah-langkahnya:

  1. Compress File Website menjadi .zip:
    Kompres semua file website ke dalam format .zip untuk memudahkan proses pengunggahan.
  2. Export Database dari phpMyAdmin Localhost:
    Ekspor database yang telah kita buat di phpMyAdmin lokal ke dalam format SQL.
  3. Login ke cPanel Hosting:
    Masuk ke akun hosting kita dan akses cPanel.
  4. Mengakses Menu File Manager:
    Buka File Manager di dalam cPanel untuk mengelola file di server hosting.
  5. Upload File .zip ke Hosting:
    Unggah file .zip website yang telah kita buat ke dalam folder public_html di server hosting.
  6. Mengekstrak File .zip:
    Ekstrak file .zip di dalam folder public_html agar semua konten website dapat diakses secara langsung.
  7. Membuat Database di Hosting:
    Buatlah database baru di cPanel hosting.
  8. Import Database ke phpMyadmin Hosting:
    Impor file SQL database yang telah kita ekspor sebelumnya ke phpMyAdmin di hosting.
  9. Mengedit File koneksi.php:
    Sesuaikan kembali file konfigurasi (seperti koneksi.php atau config.php) agar dapat terhubung dengan database yang telah diimpor.
  10. Mengakses Website Online:
    Sekarang, website kita sudah dapat diakses secara online melalui nama domain yang telah kita daftarkan di hosting.

Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, kita dapat dengan mudah membuat website di localhost menggunakan XAMPP dan mengunggahnya secara online untuk dapat diakses oleh pengguna internet.

Tertarik Jadi Software engineering? Baca panduan lengkap Software Engineering di sini.

Mari terus belajar dan kembangkan skill di MySkill