Ringkasan Buku They Ask You Answer by Marcus Sheridan
by: MySkillPosted on:

Ringkasan Buku They Ask You Answer by Marcus Sheridan

Judul buku: They Ask You Answer: A Revolutionary Approach to Inbound Sales, Content Marketing, and Today’s Digital Consumer

Penulis: Marcus Sheridan

Penerbit: Wiley

Tahun penerbitan: 2017

“They Ask You Answer: A Revolutionary Approach to Inbound Sales, Content Marketing, and Today’s Digital Consumer” adalah buku yang transformatif yang ditulis oleh Marcus Sheridan. Buku ini menyajikan pendekatan yang revolusioner untuk memahami dan menyesuaikan diri dengan dinamika perilaku konsumen modern di era digital. Penulis membahas secara mendalam tentang penjualan inbound dan content marketing, menawarkan panduan strategis bagi bisnis yang ingin berkembang dalam lanskap perdagangan online yang selalu berubah.

Pada intinya, “They Ask You Answer” berputar di sekitar prinsip mendasar bahwa bisnis yang sukses harus dapat memperkirakan dan merespons pertanyaan dan kekhawatiran calon pelanggan mereka dengan terbuka dan jujur. Sheridan berpendapat bahwa dengan secara proaktif mengatasi pertanyaan-pertanyaan umum dan ketidakpastian, bisnis dapat membangun diri mereka sebagai otoritas yang dapat dipercaya dalam industri mereka. Dengan memberikan informasi yang berharga, transparan, dan relevan, perusahaan dapat membangun hubungan yang lebih kuat dengan konsumen dan mendorong hubungan jangka panjang berdasarkan kepercayaan dan kredibilitas.

Buku ini membawa pembaca dalam perjalanan melalui kekuatan content marketing, menjelaskan bagaimana menciptakan dan mengoptimalkan konten yang sejalan dengan kebutuhan khalayak target mereka. Sheridan menekankan pentingnya memanfaatkan berbagai media seperti blog, video, media sosial, dan pemasaran melalui surel untuk secara efektif berinteraksi dan memberikan edukasi kepada calon pelanggan. Dengan menyesuaikan konten untuk mengatasi masalah dan kebutuhan pelanggan, bisnis dapat memposisikan diri sebagai sumber daya yang berharga, yang pada akhirnya akan meningkatkan jumlah lalu lintas, prospek, dan konversi.

Selain itu, “They Ask You Answer” menjelaskan pentingnya memanfaatkan teknik penjualan inbound untuk melengkapi strategi content marketing. Alih-alih mengandalkan taktik penjualan konvensional, penulis menganjurkan untuk merawat prospek dengan menyelaraskan proses penjualan dengan perjalanan dan preferensi pelanggan yang unik. Dengan memahami kebutuhan dan preferensi calon pembeli, bisnis dapat meningkatkan peluang mereka untuk mengonversi prospek menjadi pelanggan setia.

Sebagai kesimpulan, “They Ask You Answer” menyajikan kerangka kerja inovatif dan praktis untuk menghadapi lanskap digital dari pasar yang didorong oleh konsumen saat ini. Pendekatan revolusioner Marcus Sheridan menekankan pentingnya menjadi transparan, membantu, dan autentik dalam semua interaksi dengan pelanggan, sehingga memungkinkan bisnis untuk membangun hubungan yang lebih kuat dan tetap unggul dalam dunia digital yang sangat kompetitif.

Mau jadi Digital Marketer? Baca panduan lengkap Digital Marketing berikut.

Key Summer:

  1. Mengidentifikasi Persoalan Kustomer: Ketahui dan pahami masalah serta pertanyaan yang dihadapi calon kustomer kita dalam proses pembelian. Dengan mengenali hal ini, kita dapat menyusun strategi konten yang relevan untuk menjawab kebutuhan mereka.
  2. Memahami Tahapan Pembelian: Kenali fase-fase dalam proses pembelian calon kustomer, mulai dari kesadaran hingga pengambilan keputusan. Dengan memahami tahapan-tahapan ini, kita dapat menyusun konten yang sesuai dengan setiap langkah dan mempengaruhi keputusan pembelian.
  3. Fokus pada Kualitas Konten: Konten yang berkualitas tinggi akan menarik perhatian dan kepercayaan calon kustomer. Berikan informasi yang relevan, mendalam, dan solutif untuk membantu mereka memahami solusi yang kita tawarkan.
  4. Transparansi dan Keterbukaan: Jujur tentang kelebihan dan kekurangan produk atau layanan kita. Dengan bersikap transparan, calon kustomer akan merasa lebih percaya dan yakin untuk melakukan pembelian.
  5. Optimalkan SEO: Pelajari kata kunci yang paling relevan dengan bisnis kita dan gunakan dalam konten kita untuk meningkatkan peringkat di mesin pencari. Hal ini akan memperluas jangkauan kita dan menarik lebih banyak lalu lintas ke situs kita.
  6. Menggunakan Media Beragam: Gunakan berbagai jenis konten seperti artikel, video, infografis, dan lain-lain untuk menjangkau audiens yang berbeda. Diversifikasi konten akan membuat calon kustomer lebih tertarik dan terlibat.
  7. Pahami Analytics: Lacak performa konten kita dengan alat analisis web untuk memahami tingkat keterlibatan dan konversi. Dengan memahami data ini, kita bisa melakukan perbaikan dan penyesuaian pada strategi konten kita.
  8. Integrasikan Tim Penjualan dan Pemasaran: Pastikan tim penjualan dan pemasaran berkolaborasi dalam penyusunan strategi konten. Dengan demikian, konten dapat disesuaikan dengan kebutuhan dan harapan calon kustomer, sehingga mendukung upaya penjualan.
  9. Menghadirkan Cerita Sukses: Sertakan testimonial atau cerita sukses dari klien yang puas sebagai bagian dari konten kita. Hal ini akan membangun kepercayaan dan menunjukkan bukti nyata tentang keunggulan produk atau layanan kita.
  10. Menghadapi Kontroversi: Jika ada kontroversi atau mitos yang beredar tentang produk atau layanan kita, jangan menghindarinya. Gunakan kesempatan ini untuk memberikan penjelasan yang tepat dan membantu calon kustomer memahami fakta yang sebenarnya.
  11. Memanfaatkan Social Media: Gunakan platform media sosial untuk mempromosikan konten kita dan berinteraksi dengan calon kustomer. Social media dapat menjadi saluran yang efektif untuk memperluas jangkauan konten kita.
  12. Personalisasi Konten: Selalu pertimbangkan preferensi dan kebutuhan individu calon kustomer ketika menyusun konten. Personalisasi konten akan membuat mereka merasa dihargai dan lebih mungkin untuk berinteraksi dengan bisnis kita.
  13. Memahami Persaingan: Amati persaingan dan pelajari strategi konten yang mereka gunakan. Dengan demikian, kita dapat mengidentifikasi peluang unik untuk membedakan bisnis kita dan menarik perhatian kustomer.
  14. Menyediakan Call-to-Action yang Jelas: Pastikan setiap konten menyediakan panggilan tindakan yang jelas dan mengundang calon kustomer untuk melakukan langkah lebih lanjut, seperti menghubungi atau melakukan pembelian.
  15. Terus Belajar dan Berkembang: Dunia digital terus berkembang, begitu juga kebutuhan dan preferensi kustomer. Tetaplah belajar dan mengikuti tren terbaru dalam pemasaran konten dan teknologi agar strategi kita selalu relevan dan efektif.

Mari terus belajar dan kembangkan skill di MySkill