Review Buku Discover the Whole Story, Build t Right Product

Judul Buku: User Story Mapping: Discover the Whole Story, Build the Right Product

Penulis: Jeff Patton & Peter Economy

Penerbit: O’Reilly Media

Tahun Penerbitan: 2014

“Buku ‘User Story Mapping: Discover the Whole Story, Build the Right Product’ adalah panduan komprehensif yang membantu para profesional di bidang pengembangan perangkat lunak dan manajemen produk untuk memahami dan menerapkan teknik Story Mapping. Ditulis oleh para ahli di industri teknologi, buku ini menyajikan pendekatan yang inovatif dan efektif untuk merancang dan mengembangkan produk yang tepat sasaran dengan memahami seluruh cerita dari sudut pandang pengguna.

Dalam buku ini, para kita akan dipandu melalui konsep-konsep utama dalam Story Mapping, yang meliputi bagaimana mengidentifikasi kebutuhan pengguna, merangkai cerita dari sudut pandang pengguna, dan merancang proses pengembangan produk yang lebih terfokus dan produktif. Penulis menjelaskan secara rinci tentang teknik Story Mapping, yang merupakan metode kolaboratif untuk memvisualisasikan seluruh alur aplikasi dari permulaan hingga akhir, sehingga tim dapat memahami keseluruhan konteks dan melihat gambaran besar produk yang akan dibangun.

Buku ini juga menawarkan wawasan berharga tentang bagaimana mengintegrasikan Story Mapping dalam Agile dan Scrum, memungkinkan kita untuk meningkatkan efisiensi proses pengembangan produk dan merespons perubahan kebutuhan dengan lebih fleksibel. Dengan contoh nyata dan studi kasus, kita akan dapat menggambarkan konsep-konsep yang diajarkan dalam buku ke dalam situasi nyata di lingkungan kerja mereka.

‘User Story Mapping: Discover the Whole Story, Build the Right Product’ adalah sumber daya yang sangat berharga bagi para profesional di dunia teknologi, termasuk Product Owner, Product Manager, Scrum Master, dan anggota tim pengembangan perangkat lunak. Buku ini memberikan fondasi yang kuat untuk membangun produk yang memahami kebutuhan dan keinginan pengguna dengan lebih baik, sehingga dapat memberikan nilai lebih bagi bisnis dan menciptakan pengalaman pengguna yang luar biasa.”

Mau jadi Digital Marketer? Baca panduan lengkap Digital Marketing berikut.

Key Summary:

  1. Pentingnya Pemahaman Penuh Produk: Penting memiliki pemahaman menyeluruh tentang produk yang ingin kita bangun sebelum membuat user story map. Tanpa pemahaman ini, kita bisa membuat user story yang tidak relevan atau kurang efektif.
  2. User Persona dan Customer Journey: Membuat user story map berdasarkan pengetahuan tentang user persona dan customer journey membantu kita untuk lebih memahami kebutuhan dan pengalaman pengguna, sehingga menciptakan produk yang lebih relevan.
  3. Teknik Membangun User Story Map: Langkah-langkah untuk membuat user story map dengan benar, termasuk bagaimana mengidentifikasi fitur dan elemen produk yang diperlukan untuk mencapai tujuan tertentu.
  4. Menetapkan Prioritas: Menentukan prioritas di dalam user story map membantu kita tahu fitur mana yang harus dibangun terlebih dahulu.
  5. Keterlibatan Stakeholder: Melibatkan semua pemangku kepentingan yang relevan dalam proses pembuatan user story map memastikan bahwa pandangan semua pihak terwakili.
  6. Mengatasi Konflik dalam Prioritas: Strategi tentang bagaimana mengatasi konflik dalam prioritas antara berbagai pemangku kepentingan dan mencapai konsensus.
  7. Pemahaman Alur Proses: Penting memahami alur proses bisnis atau penggunaan produk saat membuat user story map.
  8. Penilaian dan Pengukuran: Mengukur kesuksesan produk dan melakukan penilaian berdasarkan user story map.
  9. Komitmen Terhadap Penyampaian: Berkomitmen terhadap user story map yang telah dibuat dan menghindari perubahan besar secara tiba-tiba.
  10. Penerapan Iteratif: Menggunakan pendekatan iteratif dalam pengembangan produk berdasarkan user story map.
  11. Mengidentifikasi Ketergantungan: Penting mengidentifikasi ketergantungan antara fitur atau elemen dalam user story map.
  12. Membuat Perubahan Saat Diperlukan: Fleksibilitas dalam user story map dan membuat perubahan saat diperlukan untuk mencapai tujuan bisnis.
  13. Membuat Representasi Visual yang Jelas: Membuat user story map dengan representasi visual yang jelas dan mudah dipahami oleh seluruh tim.
  14. Menerapkan User Story Map dalam Tim Agile: Mengintegrasikan user story map ke dalam metodologi pengembangan Agile.
  15. Menyesuaikan dengan Feedback Pengguna: Mendengarkan umpan balik dari pengguna dan menyesuaikan user story map berdasarkan wawasan ini.

Mari terus belajar dan kembangkan skill di MySkill