Ringkasan Buku How Smart Companies Get People Talking

Judul buku: Word of Mouth Marketing: How Smart Companies Get People Talking

Penulis: Andy Sernovitz

Penerbit: Pressbox Publishing

Tahun penerbitan: 2015

“Word of Mouth Marketing: How Smart Companies Get People Talking” adalah buku yang mengulas strategi pemasaran terkini yang bertumpu pada kekuatan pengaruh dari mulut ke mulut. Buku ini ditulis untuk membahas bagaimana perusahaan-perusahaan cerdas dapat memanfaatkan fenomena komunikasi dari mulut ke mulut untuk menciptakan buzz positif tentang produk dan merek mereka.

Penulis menguraikan pentingnya komunikasi dari mulut ke mulut sebagai alat pemasaran yang paling kuat dan efektif. Buku ini memberikan wawasan mendalam tentang bagaimana mengidentifikasi para pembicara utama (influencers) yang dapat menjadi duta produk secara alami dan menjangkau audiens yang lebih luas melalui jaringan sosial mereka.

Para kita akan mendapatkan panduan praktis tentang cara mengembangkan kampanye pemasaran berbasis pengaruh, baik melalui media sosial, acara, atau kampanye viral. Strategi yang disajikan dalam buku ini mencakup pemanfaatan testimoni pelanggan, ajakan untuk berbagi pengalaman positif, dan menciptakan konten yang menarik agar para konsumen merasa terdorong untuk berbicara tentang merek atau produk tertentu.

Selain itu, buku ini juga membahas bagaimana mengelola dan merespons ulasan dari mulut ke mulut, baik yang bersifat positif maupun negatif. Penulis menyoroti pentingnya mendengarkan masukan dari konsumen dan meresponsnya dengan cepat dan tepat agar reputasi merek tetap terjaga.

Dengan banyak contoh nyata dan studi kasus dari perusahaan-perusahaan sukses yang menerapkan strategi pemasaran dari mulut ke mulut, buku ini memberikan wawasan yang berharga bagi para pemasar, pebisnis, dan siapa pun yang tertarik untuk meningkatkan visibilitas dan kepercayaan konsumen terhadap produk atau layanan mereka. Secara keseluruhan, “Word of Mouth Marketing: How Smart Companies Get People Talking” menawarkan pandangan terperinci tentang bagaimana memanfaatkan daya tarik alami dari komunikasi dari mulut ke mulut untuk meraih kesuksesan dalam dunia bisnis yang kompetitif saat ini.

Mau jadi Digital Marketer? Baca panduan lengkap Digital Marketing berikut.

Key Summary:

  1. Kekuatan Komunikasi dari Mulut ke Mulut: Penting untuk memahami betapa kuatnya pengaruh komunikasi dari mulut ke mulut dalam mempengaruhi persepsi konsumen terhadap merek dan produk kita. Menciptakan pengalaman positif bagi pelanggan akan mendorong mereka untuk berbicara tentang kita kepada teman dan keluarga mereka.
  2. Mengidentifikasi Para Pembicara Utama (Influencers): Tentukan para pembicara utama yang dapat menjadi duta produk secara alami melalui jaringan sosial mereka. Memanfaatkan daya pengaruh mereka akan meningkatkan visibilitas merek kita.
  3. Testimoni Pelanggan sebagai Alat Pemasaran: Manfaatkan testimoni pelanggan sebagai alat pemasaran yang efektif. Pengalaman nyata dari pelanggan yang puas akan membangun kepercayaan dan meyakinkan calon konsumen tentang kualitas produk atau layanan kita.
  4. Ajakan untuk Berbagi Pengalaman Positif: Aktif ajak pelanggan untuk berbagi pengalaman positif mereka tentang kita dengan teman-teman mereka. Ini akan meningkatkan probabilitas para pelanggan untuk berbicara tentang merek kita dan memperkuat ikatan dengan mereka.
  5. Menciptakan Konten Menarik untuk Mendorong Pembicaraan: Ciptakan konten menarik yang dapat memicu pembicaraan di antara pelanggan dan calon konsumen. Konten yang unik dan bernilai tinggi akan memicu minat orang lain untuk berpartisipasi dalam diskusi tentang kita.
  6. Pengaruh Media Sosial dalam Kampanye Pemasaran dari Mulut ke Mulut: Manfaatkan peran penting media sosial dalam kampanye pemasaran dari mulut ke mulut. Gunakan platform ini dengan bijaksana untuk mencapai jangkauan yang lebih luas dan menghubungkan dengan pelanggan secara lebih pribadi.
  7. Meningkatkan Reputasi dengan Respons Terhadap Ulasan: Kelola dan respon ulasan dari mulut ke mulut dengan bijaksana. Respon yang cepat dan tepat terhadap ulasan positif maupun negatif akan meningkatkan reputasi kita sebagai merek yang peduli terhadap kepuasan pelanggan.
  8. Memanfaatkan Kesempatan Acara untuk Memperkuat Pembicaraan: Manfaatkan kesempatan acara, seperti pameran dagang atau seminar, untuk memperkuat pembicaraan tentang merek kita. Ciptakan pengalaman yang mengesankan untuk merangsang pembicaraan positif tentang produk atau layanan kita.
  9. Memanfaatkan Kampanye Viral untuk Menyebarkan Pesan Ciptakan kampanye viral yang menarik dan menghibur: Kampanye seperti ini bisa menjadi pemicu pembicaraan yang masif di dunia maya, membantu meningkatkan kesadaran dan minat terhadap merek kita.
  10. Membangun Komunitas untuk Menguatkan Relasi Bangun komunitas di sekitar merek kita: Dengan menciptakan ruang bagi pelanggan untuk berinteraksi dan berbagi pengalaman, kita dapat memperkuat relasi dengan mereka dan meningkatkan loyalitas pelanggan.
  11. Membangun Program Penghargaan untuk Mendorong Referral: Miliki program penghargaan bagi pelanggan yang merujuk teman atau keluarga mereka. Insentif seperti diskon atau hadiah dapat meningkatkan motivasi pelanggan untuk berbicara tentang kita kepada orang lain.
  12. Mengukur Keberhasilan Kampanye dari Mulut ke Mulut: Ukur keberhasilan kampanye dari mulut ke mulut secara objektif. Gunakan indikator seperti pertumbuhan basis pelanggan atau peningkatan dalam ulasan positif untuk mengidentifikasi efektivitas strategi pemasaran kita.
  13. Menghindari Kampanye yang Memancing Perdebatan Negatif: Berhati-hatilah dalam merancang kampanye agar tidak memancing perdebatan negatif atau kontroversi. Jaga agar pesan kampanye selaras dengan nilai dan identitas merek kita.
  14. Melibatkan Tim Internal dalam Kampanye dari Mulut ke Mulut: Libatkan tim internal dalam kampanye dari mulut ke mulut. Dengan melibatkan seluruh tim, termasuk karyawan, kita dapat menciptakan budaya perusahaan yang mendukung dan mempromosikan kepedulian terhadap pengalaman pelanggan.
  15. Konsistensi dan Kesinambungan dalam Strategi Pemasaran: Jaga konsistensi dan kesinambungan dalam strategi pemasaran dari mulut ke mulut. Investasi terus-menerus dalam strategi ini akan membawa hasil yang signifikan dan memperkuat hubungan dengan pelanggan.

Mari terus belajar dan kembangkan skill di MySkill