5 Tips Menjawab Pertanyaan “Kenapa Sering Gonta-ganti Pekerjaan”

Seringkali, ketika kita menghadiri wawancara kerja, calon majikan dapat menanyakan tentang riwayat pekerjaan dan alasan di balik seringnya kita berganti pekerjaan. Menjawab pertanyaan seperti ini dengan baik memerlukan kejujuran, kecerdasan emosional, dan kemampuan untuk menjelaskan situasi dengan baik.
Berikut adalah lima tips yang My Skill rangkumyang dapat membantu kita dalam menjawab pertanyaan “kenapa sering gonta-ganti pekerjaan” dengan percaya diri. Yuk simak!.

  1. Jujur dan Terbuka
    Jangan mencoba untuk menyembunyikan atau memalsukan alasan di balik seringnya pergantian pekerjaan kita. Jujurlah kepada calon majikan tentang faktor-faktor yang memengaruhi keputusan kita untuk pindah pekerjaan, seperti kesempatan karier yang lebih baik, perubahan dalam kebutuhan pribadi atau profesional, atau ketidakcocokan dengan budaya perusahaan sebelumnya. Jujur dan terbuka tentang pengalaman kita akan meningkatkan kepercayaan dan kredibilitas kita.
  2. Fokus pada Pertumbuhan dan Pembelajaran
    Jelaskan bagaimana setiap perpindahan pekerjaan telah membantu kita dalam pertumbuhan pribadi dan profesional kita. Ceritakan tentang keterampilan baru yang kita peroleh, pengalaman yang berharga yang kita dapatkan, atau kesempatan untuk belajar dari berbagai lingkungan kerja. Tunjukkan kepada calon majikan bahwa kita melihat setiap perpindahan sebagai bagian dari perjalanan kita dalam mencapai tujuan karier kita.
  3. Tekankan pada Kepatuhan dan Konsistensi
    Berikan penjelasan yang kuat tentang bagaimana kita tetap berkomitmen terhadap pekerjaan kita meskipun sering berganti posisi. Tekankan bahwa meskipun kita telah mengalami pergantian pekerjaan, kita tetap bertanggung jawab dan memberikan kontribusi yang berarti kepada setiap perusahaan tempat kita bekerja. Tunjukkan kepada calon majikan bahwa kita memiliki dedikasi dan konsistensi dalam menjalani pekerjaan kita.
  4. Berbicara Tentang Rencana Jangka Panjang
    Bagikan rencana kita untuk masa depan dan bagaimana posisi yang kita lamar di perusahaan tersebut sesuai dengan tujuan karier kita. Jelaskan bagaimana kita telah mengevaluasi peluang karier di masa depan dengan cermat, dan mengapa kita yakin bahwa posisi tersebut merupakan langkah yang tepat dalam mencapai tujuan kita. Tunjukkan kepada calon majikan bahwa kita berkomitmen untuk bertahan dan berkontribusi dalam jangka panjang.
  5. Hindari Menyalahkan Pihak Lain
    Meskipun ada kemungkinan bahwa kita meninggalkan pekerjaan karena konflik interpersonal atau ketidakcocokan dengan atasan, hindari menyalahkan pihak lain atau menjatuhkan perusahaan sebelumnya. Berbicara secara negatif tentang pengalaman sebelumnya hanya akan mencerminkan buruk pada kita. Sebaliknya, fokuslah pada hal-hal yang kita pelajari dari pengalaman tersebut dan bagaimana kita telah tumbuh sebagai individu dan profesional.

Dengan menerapkan tips diatas, kita dapat menjawab pertanyaan “kenapa sering gonta-ganti pekerjaan?” dengan percaya diri dan meyakinkan. Ingatlah bahwa wawancara adalah kesempatan bagi kita untuk menyampaikan cerita dengan baik dan menunjukkan potensi kita sebagai karyawan yang berharga. Jadi, bersiaplah dengan baik, berikan jawaban yang jujur dan berfokus pada pertumbuhan, dan tunjukkan kepada calon majikan bahwa kita adalah kandidat yang layak untuk posisi tersebut. Semoga sukses intervienya, ya!.

Mari terus belajar dan kembangkan skill di https://myskill.id/.

Tinggalkan Balasan