Memilih karier merupakan salah satu keputusan besar dalam hidup, dan seringkali, kita ingin mendapatkan dukungan dan persetujuan dari orangtua kita. Bagi sebagian orang, meyakinkan orangtua tentang pilihan karier bisa menjadi tantangan tersendiri. Namun, dengan pendekatan yang tepat dan komunikasi yang efektif, kita dapat memperoleh dukungan yang kita butuhkan dari mereka. Inilah beberapa langkah yang dapat kita ambil:
Mau jadi Digital Marketer? Baca panduan lengkap Digital Marketing berikut.
Daftar Isi
1. Kenali dan Pahami Minat dan Bakat Kita
Langkah pertama dalam meyakinkan orangtua tentang pilihan karier adalah dengan mengenali dan memahami minat dan bakat kita sendiri. Pertimbangkan apa yang benar-benar membuat kita bersemangat dan apa yang kita lakukan dengan baik. Orangtua cenderung lebih mudah meyakini kita jika mereka melihat bahwa kita telah mempertimbangkan pilihan karier dengan matang dan sesuai dengan potensi kita.
Tertarik jadi Data Analyst? Baca panduan lengkap Data Analysis ini.
2. Lakukan Penelitian Mendalam tentang Pilihan Karier
Sebelum berbicara dengan orangtua, lakukan penelitian mendalam tentang pilihan karier yang kita pilih. Pelajari tentang prospek kerja, gaji, jenjang karier, dan tantangan yang mungkin dihadapi di bidang tersebut. Semakin banyak informasi yang kita miliki, semakin percaya diri kita akan ketetapan pilihan karier kita, dan semakin mudah bagi kita untuk meyakinkan orangtua.
3. Sampaikan dengan Jelas Rencana dan Tujuan Kita
Ketika kita berbicara dengan orangtua tentang pilihan karier kita, sampaikan dengan jelas rencana dan tujuan kita di masa depan. Ceritakan mengapa kita tertarik pada bidang tersebut, apa yang ingin kita capai, dan bagaimana kita berencana mencapai tujuan tersebut. Orangtua akan merasa lebih percaya diri dan terbuka mendukung kita jika mereka melihat bahwa kita memiliki visi yang jelas dan terarah.
Mau jadi UI-UX Designer? Cek panduan lengkap UI-UX Design berikut.
4. Dengarkan Pendapat dan Pertimbangan Orangtua
Saat berbicara dengan orangtua, penting untuk mendengarkan dengan seksama pendapat dan pertimbangan mereka. Mereka mungkin memiliki wawasan atau pengalaman yang berharga yang dapat membantu kita membuat keputusan yang lebih baik. Tunjukkan bahwa kita menghargai pendapat mereka dengan mengajukan pertanyaan dan menunjukkan minat pada sudut pandang mereka.
5. Ajukan Solusi untuk Mengatasi Ketakutan dan Kekhawatiran
Jika orangtua memiliki ketakutan atau kekhawatiran tertentu terkait pilihan karier kita, ajukan solusi yang konkret dan rasional untuk mengatasi masalah tersebut. Misalnya, jika mereka khawatir tentang stabilitas pekerjaan, diskusikan rencana cadangan atau langkah-langkah yang kita ambil untuk meningkatkan peluang sukses dalam bidang tersebut.
Mau lancar Bahasa Inggris? Baca panduan lengkap bahasa Inggris, TOEFL, IETLS & Beasiswa ini.
6. Berikan Contoh-contoh Keberhasilan dan Inspirasi
Sampaikan contoh-contoh keberhasilan dari orang-orang yang telah sukses dalam bidang yang kita pilih sebagai pilihan karier. Ceritakan kisah inspiratif tentang individu-individu yang berhasil meraih impian mereka dengan tekad dan kerja keras. Hal ini dapat membantu meyakinkan orangtua bahwa pilihan karier kita bukan hanya impian kosong, tetapi dapat diwujudkan dengan komitmen dan dedikasi.
7. Bersabar dan Terbuka pada Diskusi Lanjutan
Terakhir, tetaplah bersabar dan terbuka pada diskusi lanjutan dengan orangtua. Meyakinkan mereka tentang pilihan karier kita mungkin memerlukan waktu dan pembicaraan yang berkelanjutan. Berikan mereka waktu untuk memproses informasi dan pertimbangkan ulang pendapat mereka. Yang terpenting, tetaplah konsisten dalam mengejar impian kita dan berusaha untuk membuktikan bahwa kita membuat keputusan yang tepat.
Tertarik Jadi Software engineering? Baca panduan lengkap Software Engineering di sini.
Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, kita dapat meningkatkan peluang kita untuk meyakinkan orangtua tentang pilihan karier kita. Ingatlah bahwa proses ini mungkin memerlukan kesabaran, komunikasi yang efektif, dan komitmen untuk mencapai impian kita. Semoga dengan dukungan dan persetujuan dari orangtua, kita dapat mengejar karier yang kita inginkan dan meraih kesuksesan di masa depan.
Mari terus belajar dan kembangkan skill di MySkill
Dibuat oleh tim MySkill, startup pengembangan skill dan karir terbesar di Indonesia. MySkill juga mendapatkan penghargaan dari LinkedIn sebagai Top Startup Indonesia pada 2022 dan 2023. Beberapa sumber referensi tulisan di blog MySkill seperti: Kompas, IDN Times, Forbes, Indeed, Semrush, Hubspot, AIHR, Nielsen Norman Group, Xero, Atlassian, Canva, W3, Grammarly dan sebagainya.