Kiat Menyampaikan Key Message secara Lebih Efektif

1. Apa Itu Key Message?

Key Message adalah inti pesan atau informasi utama yang ingin disampaikan kepada audiens. Ini adalah poin utama yang ingin kita komunikasikan dan yang harus diingat oleh audiens setelah mendengarkan atau membaca presentasi, pidato, atau materi komunikasi lainnya. Key Message sangat penting untuk memastikan komunikasi yang efektif dan persuasif.

Mau jadi Product Manager? Baca panduan lengkap Product Manager berikut.

2. Hal yang Perlu Diperhatikan

Untuk menyampaikan Key Message secara efektif, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan:

  • Klarifikasi Tujuan Komunikasi: Sebelum menyampaikan Key Message, kita perlu memahami dengan jelas apa tujuan komunikasi kita. Apakah kita ingin mengedukasi, menginformasikan, atau meyakinkan audiens? Klarifikasi tujuan akan membantu kita menyesuaikan pesan kita dengan kebutuhan dan harapan audiens.
  • Sederhanakan Pesan: Key Message harus disampaikan dengan cara yang sederhana dan jelas. Hindari penggunaan bahasa yang rumit atau jargon yang sulit dipahami oleh audiens. Gunakan kata-kata yang mudah dimengerti dan ringkas untuk menyampaikan pesan inti.
  • Gunakan Contoh atau Cerita: Mengaitkan Key Message dengan contoh konkret atau cerita yang relevan dapat membantu memperjelas pesan dan membuatnya lebih mudah diingat oleh audiens. Cerita atau contoh juga dapat meningkatkan keterlibatan dan minat audiens terhadap pesan yang disampaikan.
  • Fokus pada Kejelasan dan Konsistensi: Pastikan pesan yang disampaikan konsisten di seluruh komunikasi. Hindari menyampaikan pesan yang bertentangan atau membingungkan. Kejelasan dan konsistensi akan membantu memperkuat Key Message dan meningkatkan efektivitas komunikasi.

Mau jadi Digital Marketer? Baca panduan lengkap Digital Marketing berikut.

3. Kesalahan yang Sering Dilakukan Organisasi

Beberapa kesalahan umum yang sering dilakukan oleh organisasi dalam menyampaikan Key Message adalah:

  • Ketidakjelasan Tujuan Komunikasi: Kadang-kadang organisasi tidak memiliki pemahaman yang jelas tentang tujuan komunikasi mereka, sehingga pesan yang disampaikan menjadi tidak fokus atau bertentangan.
  • Terlalu Banyak Informasi: Terlalu banyak informasi atau detail yang disampaikan dapat membuat audiens kehilangan fokus dan kesulitan memahami pesan inti. Organisasi perlu memilih informasi yang paling relevan dan penting untuk disampaikan.
  • Kurangnya Konsistensi: Kurangnya konsistensi dalam menyampaikan pesan antara berbagai saluran komunikasi atau departemen dalam organisasi dapat mengurangi efektivitas pesan dan membingungkan audiens.

Mau jadi UI-UX Designer? Cek panduan lengkap UI-UX Design berikut.

Dengan memperhatikan hal-hal tersebut dan menghindari kesalahan umum yang sering dilakukan, kita dapat meningkatkan kemampuan kita dalam menyampaikan Key Message secara efektif. Dengan menyederhanakan pesan, menggunakan contoh atau cerita, dan memastikan konsistensi dalam komunikasi, kita dapat memastikan bahwa pesan yang kita sampaikan dapat diterima dan diingat oleh audiens dengan baik.

Mari terus belajar dan kembangkan skill di MySkill