Menghadapi Interview Behavioral: Tips Menghadapi Plus Contoh Jawaban

Behavioral Event Interview (BEI) adalah salah satu metode Interview yang banyak digunakan dalam proses rekrutmen untuk mengevaluasi bagaimana seorang kandidat telah menghadapi situasi-situasi tertentu di masa lalu.
Agar dapat melewati BEI dengan sukses, ada beberapa tips yang perlu dipertimbangkan. Yuk simak!

Tips Mempersiapkan Behavioral Interview

1. Persiapkan Contoh yang Relevan:

Sebelum wawancara, identifikasi beberapa contoh situasi di masa lalu yang menunjukkan keterampilan dan kualitas yang relevan dengan posisi yang dilamar. Pastikan contoh-contoh tersebut bervariasi dan mencakup berbagai aspek, seperti kepemimpinan, kerjasama tim, dan pemecahan masalah.

2. Gunakan Format STAR:

Gunakan format STAR (Situation, Task, Action, Result) dalam menjawab pertanyaan BEI. Mulailah dengan menjelaskan situasi atau tugas yang kita hadapi, lalu jelaskan tindakan spesifik yang kita ambil untuk mengatasi situasi tersebut, dan akhiri dengan merangkum hasil atau dampak dari tindakan kita.

3. Fokus pada Peran Kita:

Ketika menjelaskan contoh situasi, fokuslah pada peran dan kontribusi kita dalam mengatasi masalah atau mencapai tujuan. Jelaskan tindakan yang kita ambil secara jelas dan rinci, serta mengapa kita memilih pendekatan tersebut.

4. Berikan Contoh yang Berhasil dan Gagal:

Selain memberikan contoh situasi yang sukses, jangan ragu untuk juga menyertakan contoh di mana kita menghadapi kegagalan atau kesulitan. Penting untuk menunjukkan bahwa kita memiliki kemampuan untuk belajar dari pengalaman tersebut dan berkembang sebagai hasilnya.

5. Tetap Jujur dan Terbuka:

Jangan takut untuk berbicara tentang situasi yang tidak berjalan sesuai rencana atau di mana kita membuat kesalahan. Tetaplah jujur dan terbuka dalam menjawab pertanyaan BEI, dan fokuslah pada pembelajaran yang kita dapatkan dari pengalaman tersebut.

6. Kaitkan dengan Kompetensi yang Dicari:

Pastikan untuk mengaitkan contoh kita dengan kompetensi atau kualitas yang dicari oleh perusahaan. Jelaskan bagaimana pengalaman kita menggambarkan kemampuan kita dalam hal seperti kepemimpinan, kerjasama tim, atau pemecahan masalah.

7. Praktekkan Jawaban:

Praktekkan jawaban kita untuk pertanyaan-pertanyaan BEI dengan teman atau anggota keluarga, atau bahkan di depan cermin. Hal ini akan membantu kita merasa lebih percaya diri dan mengasah kemampuan kita dalam merangkai cerita secara jelas dan efektif.

Contoh Pertanyaan dan Jawaban

1. “Bisakah Anda memberikan contoh situasi di mana Anda harus menghadapi deadline yang ketat? Bagaimana Anda menangani situasi tersebut?“
   Jawaban: “Pada proyek terakhir saya, kami menghadapi deadline yang sangat ketat untuk menyelesaikan laporan keuangan bulanan. Saya segera mengadakan pertemuan tim untuk mendiskusikan prioritas dan mendistribusikan tugas dengan efisien. Saya mengatur jadwal yang ketat untuk setiap anggota tim dan melakukan pemantauan secara berkala untuk memastikan bahwa kami tetap berada di jalur. Meskipun situasinya menegangkan, kami berhasil menyelesaikan laporan tepat waktu.”
2. “Dapatkah Anda memberikan contoh situasi di mana Anda harus bekerja sama dalam sebuah tim yang beragam? Bagaimana Anda menghadapinya?“
   Jawaban: “Saya memiliki pengalaman bekerja dalam tim yang beragam ketika kami harus mengembangkan strategi pemasaran untuk produk baru. Kami memiliki anggota tim dari berbagai departemen dengan latar belakang dan pendekatan yang berbeda. Saya memfasilitasi diskusi dan mengadakan sesi brainstorming yang memungkinkan setiap orang berkontribusi sesuai dengan keahlian dan pengalaman mereka. Kami mencapai kesepakatan dengan menggabungkan ide-ide yang beragam dan menghasilkan strategi pemasaran yang sukses.””
3. “Bisakah Anda menggambarkan situasi di mana Anda harus mengatasi konflik di tempat kerja? Bagaimana Anda menyelesaikannya?“
   Jawaban: “Saat saya bekerja sebagai bagian dari tim proyek, kami mengalami konflik yang muncul dari perbedaan pendapat tentang pendekatan yang harus diambil dalam menghadapi tantangan tertentu. Saya mengadakan pertemuan untuk mendengarkan semua pihak dan memfasilitasi diskusi yang konstruktif. Kami berhasil mencapai kesepakatan dengan mencari titik tengah yang memenuhi kebutuhan semua pihak dan mempertahankan fokus pada tujuan akhir proyek.”
4. “Apakah Anda pernah menghadapi situasi di mana Anda harus mengambil keputusan penting tanpa waktu yang cukup untuk mempertimbangkan semua opsi? Bagaimana Anda menangani situasi tersebut?“
   Jawaban: “Dalam proyek sebelumnya, saya dihadapkan pada situasi di mana kami harus mengambil keputusan strategis dalam waktu singkat untuk menanggapi perubahan pasar yang mendadak. Saya mengumpulkan data yang tersedia, berkonsultasi dengan anggota tim kunci, dan mempertimbangkan semua opsi yang ada. Meskipun waktu terbatas, saya berhasil mengambil keputusan yang tepat dengan memprioritaskan kepentingan jangka panjang perusahaan.”

Dengan mempersiapkan contoh-contoh seperti ini dan menggunakan format STAR, kita dapat menjawab pertanyaan BEI dengan efektif dan memberikan kesan yang positif kepada pewawancara.

Dengan mempersiapkan diri dengan baik dan menggunakan tips-tips di atas, kita dapat meningkatkan peluang untuk melewati Behavioral Event Interview dengan sukses. Ingatlah untuk tetap tenang dan percaya diri selama wawancara, dan gunakan setiap kesempatan untuk menunjukkan kualitas dan keterampilan kita kepada pewawancara.