Panduan Lengkap Mengaktifkan Kembali BPJS Kesehatan Setelah Resign

Ketika seorang karyawan mengundurkan diri dari perusahaan tempatnya bekerja, status kepesertaannya dalam BPJS Kesehatan akan menjadi tidak aktif secara otomatis. Hal ini karena BPJS Kesehatan biasanya terhubung langsung dengan status karyawan aktif di perusahaan. Namun, ada kemungkinan untuk mengaktifkan kembali kepesertaan BPJS Kesehatan setelah resign dengan langkah-langkah yang tepat.

Mau jadi HRD? Simak panduan lengkap Human Resource Development di sini.

Dokumen untuk Mengaktifkan Kembali BPJS Kesehatan Karena Resign

  1. Surat Keterangan Resign: Dokumen resmi yang menyatakan bahwa karyawan telah mengundurkan diri dari perusahaan.
  2. Kartu BPJS Kesehatan Lama: Jika karyawan masih memiliki kartu BPJS Kesehatan dari masa kepesertaannya sebelumnya, kartu ini diperlukan untuk mengaktifkan kembali keanggotaan.
  3. Dokumen Identitas: KTP atau dokumen identitas resmi lainnya yang diperlukan untuk verifikasi data.
  4. Surat Permohonan Aktivasi Kembali: Surat yang berisi permohonan untuk mengaktifkan kembali keanggotaan BPJS Kesehatan setelah resign.

Mau jadi Sales atau Business Development? Baca panduan lengkap Sales & Business Development berikut.

Cara Mengaktifkan Kembali BPJS Kesehatan Karena Resign

  1. Persiapkan Dokumen: Siapkan semua dokumen yang diperlukan seperti surat keterangan resign, kartu BPJS Kesehatan lama, dokumen identitas, dan surat permohonan aktivasi kembali.
  2. Kunjungi Kantor BPJS Kesehatan: Datang ke kantor BPJS Kesehatan terdekat atau kantor pelayanan terpadu BPJS untuk mengajukan permohonan aktivasi kembali.
  3. Isi Formulir dan Ajukan Dokumen: Isi formulir permohonan aktivasi kembali yang disediakan oleh petugas BPJS Kesehatan dan ajukan dokumen yang diperlukan.
  4. Verifikasi Data: Petugas BPJS Kesehatan akan melakukan verifikasi data dan dokumen yang diajukan untuk memastikan keabsahan permohonan.
  5. Pembayaran Premi: Setelah verifikasi selesai, bayar premi BPJS Kesehatan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
  6. Aktivasi Kembali Kepesertaan: Setelah pembayaran premi dikonfirmasi, keanggotaan BPJS Kesehatan akan diaktifkan kembali dan kita akan mendapatkan kartu keanggotaan baru.

Mau lancar Bahasa Inggris? Baca panduan lengkap bahasa Inggris, TOEFL, IETLS & Beasiswa ini.

Hal yang Perlu Diketahui tentang BPJS Kesehatan Mandiri

Bagi mereka yang tidak lagi terikat dengan kepesertaan BPJS Kesehatan melalui perusahaan tempatnya bekerja, ada opsi untuk menjadi peserta BPJS Kesehatan mandiri. Ini adalah program kepesertaan yang dikelola secara pribadi oleh individu tanpa ketergantungan pada status pekerjaan.

Beberapa hal yang perlu diketahui tentang BPJS Kesehatan mandiri meliputi:

  • Pembayaran Premi Mandiri: Peserta mandiri bertanggung jawab untuk membayar premi BPJS Kesehatan secara pribadi, yang dapat dilakukan melalui berbagai metode pembayaran yang tersedia.
  • Fasilitas Layanan: Peserta mandiri memiliki akses ke fasilitas layanan kesehatan yang disediakan oleh BPJS Kesehatan, seperti rumah sakit dan puskesmas yang bekerja sama dengan BPJS.
  • Manfaat Program: Program BPJS Kesehatan mandiri memberikan manfaat perlindungan kesehatan yang luas, termasuk akses ke layanan kesehatan primer, sekunder, hingga tersier.
  • Periode Pendaftaran: Pendaftaran sebagai peserta mandiri dapat dilakukan dalam periode tertentu yang ditentukan oleh BPJS Kesehatan, dan pemilihan paket program sesuai dengan kebutuhan individu.

Mengaktifkan kembali BPJS Kesehatan setelah resign atau memilih menjadi peserta mandiri adalah langkah penting untuk memastikan kelangsungan perlindungan kesehatan kita dan keluarga. Pastikan untuk mengikuti prosedur yang telah ditentukan oleh BPJS Kesehatan untuk memperoleh keanggotaan kembali atau mendaftar sebagai peserta mandiri dengan benar.

Mari terus belajar dan kembangkan skill di MySkill