Perkembangan zaman merupakan suatu gerakan yang tidak dapat terelakkan. Perkembangan tersebut juga diiringi dengan adanya perubahan dan kemajuan yang bersumber dari globalisasi, membentuk kita menjadi manusia yang mampu beradaptasi dengan berbagai macam perubahan yang terjadi. Perubahan tersebut juga mendorong adanya perkembangan pada bidang teknologi dan komunikasi. Hal ini tentu akan semakin mempermudah kegiatan kita dalam kehidupan. Kemajuan tersebut juga dimanfaatkan oleh berbagai macam pihak, salah satunya perusahaan StartUp dalam penggunaan strategi marketing.
Perusahaan StartUp menggunakan kesempatan tersebut untuk memajukan perusahaan mereka. Hampir semua perusahaan StartUp menggunakan strategi marketing untuk memasarkan produk mereka punya. Untuk itu, melalui tulisan ini kami akan mengajak para sobat MySkill.id untuk berselancar mengarungi dan mengenali apa saja strategi marketing yang wajib di coba untuk mengembangkan perusahaan StartUp:
1. Content Marketing Membuat StartUp Menjadi Lebih Menarik!
Dalam memasarkan produk, perusahaan StartUp banyak menggunakan strategi content marketing. Selain cakupannya yang luas, melalui cara ini kamu dapat berkreasi sekreatif mungkin untuk memasarkan produk kamu.
Eits, tetapi ingat kamu perlu menggunakan strategi juga apabila menggunakan cara ini. Maka sebelum membuat sebuah content kamu harus mampu mempersiapkannya dengan baik. Dengan kamu mampu untuk mempersiapkan sesuatu dengan baik, maka performa content kamu juga akan semakin baik.
2. Strategi Influencer Marketing Campaign Harus Kamu Ketahui!
Perusahaan StartUp juga menggunakan cara Influencer Marketing Campaign untuk memasarkan dan mengembangkan produk mereka dengan mudah. Meski cara ini memiliki jumlah biaya yang cukup besar, tetapi hasil yang keluar pun juga memuaskan.
Dalam strategi ini pun cakupan target pasar sangatlah mudah karena media yang sering dijadikan tempat untuk promosi ini berupa media sosial seperti akun youtube maupun instagram sehingga mempermudah pemasaran. Terlebih lagi apabila bekerjasama dengan influencer terkenal, strategi ini akan mendorong perusahaan StartUp menjadi semakin berkembang.
3. Strategi Peningkatan Branding StartUp
Perusahaan yang besar dan sukses tentu berawal dari perusahaan yang kecil namun berusaha untuk menjadi baik setiap langkahnya. Founder perusahaan harus mampu untuk membentuk image yang baik dan mampu untuk membangun pondasi yang baik di dalam diri perusahaan tersebut.
Semakin baik image yang telah terbentuk, maka branding perusahaan tersebut juga akan semakin baik dan meningkat. Dan tentunya hal itu akan mendorong kualitas perusahaan menjadi lebih maju. Maka dari itu, mari bangun image yang baik untuk branding yang baik!
4. Strategi Marketing Mengikuti Perkembangan Dan Minat Konsumen
Strategi marketing yang terakhir adalah perusahaan harus mampu untuk mengikuti perkembangan dan perubahan dari minat konsumen yang ada. Karena apabila perusahaan hanya fokus pada pengembangan strategi marketing yang ada tanpa mengevaluasi dan melihat kembali perkembangan dan minat konsumen tentu semua itu akan sia-sia.
Maka dari itu, perusahaan harus mampu mengikuti perkembangan dan perubahan yang terjadi dan melihat kembali minat konsumen yang ada. Selain itu, strategi marketing lainnya berupa melakukan evaluasi kembali atas program yang telah berjalan.
Dengan mampu mengevaluasi hal tersebut maka perusahaan akan lebih mampu menilai apakah strategi tersebut layak untuk digunakan atau tidak. Jadi, jangan menyerah untuk selalu belajar ya!
Ini dia beberapa strategi marketing dari Perusahaan StartUp. Dengan mengetahui strategi tersebut kamu dapat mengembangkan kembali dan belajar untuk terus memajukan perusahaan StartUp melalui strategi yang ada. Jangan menyerah untuk terus belajar ya sobat MySkill.id!
Buat kamu yang ingin meningkatkan kualitas skill dan CV untuk menunjang karir, yuk join Myskill.id! Di sini, kami menyediakan berbagai pelatihan upskilling via e-learning dan bootcamp yang bisa kamu ikuti dengan berbagai praktisi dan cara yang menyenangkan.
Editor : Apreliani Dwiastuti
Baca juga : Gunakan 5 Jenis Digital Marketing Ini Supaya Produk Kamu Mudah Dilirik Konsumen
Baca juga : Pemasaran Digital vs Konvensional, Ini Dia 4 Perbedaannya!
