Memahami DOM dan JavaScript: Pengertian, Fungsi, Properti dan Jenisnya

Ketika Kita menjelajah web atau mengembangkan situs web, Kita mungkin pernah mendengar tentang DOM, singkatan dari Document Object Model. DOM adalah komponen penting dalam pengembangan web, terutama dalam konteks JavaScript. Artikel ini akan menjelaskan apa itu DOM, peran DOM dalam JavaScript, fungsi-fungsinya, properti yang ada di DOM, dan jenis-jenis DOM yang berbeda.

Apa itu DOM (Document Object Model)?

Document Object Model (DOM) adalah representasi struktural dari dokumen HTML atau XML yang memungkinkan bahasa pemrograman, seperti JavaScript, untuk mengakses dan memanipulasi isi dan struktur halaman web. DOM menciptakan representasi pohon dari elemen-elemen HTML, di mana setiap elemen adalah objek yang dapat diakses dan dimanipulasi melalui kode JavaScript.

Tertarik Jadi Software engineering? Baca panduan lengkap Software Engineering di sini.

DOM dalam JavaScript

JavaScript adalah bahasa pemrograman yang paling sering digunakan untuk memanipulasi DOM. Dengan menggunakan JavaScript, Kita dapat mengubah, mengedit, atau menambahkan elemen-elemen pada halaman web tanpa harus mengganti seluruh halaman.

Tertarik jadi Data Analyst? Baca panduan lengkap Data Analysis ini.

Fungsi DOM

Fungsi utama DOM dalam pengembangan web adalah:

  1. Akses ke Konten: DOM memungkinkan Kita untuk mengakses dan membaca elemen-elemen HTML, teks, atribut, dan struktur dokumen secara dinamis.
  2. Manipulasi Konten: Kita dapat mengedit, menambahkan, atau menghapus elemen-elemen HTML, atribut, dan teks pada halaman web menggunakan JavaScript.
  3. Interaktivitas: DOM memungkinkan pembuatan aplikasi web yang interaktif. Kita dapat menanggapi tindakan pengguna seperti klik tombol atau pengisian formulir.
  4. Manipulasi Gaya (CSS): Kita dapat mengubah gaya dan tampilan elemen-elemen pada halaman dengan mengubah properti gaya dalam DOM.

Mau lancar Bahasa Inggris? Baca panduan lengkap bahasa Inggris, TOEFL, IETLS & Beasiswa ini.

Properti di DOM

DOM memiliki berbagai properti yang digunakan untuk mengakses dan memanipulasi elemen-elemen HTML. Beberapa contoh properti DOM yang umum digunakan meliputi:

  1. document: Merupakan akar dari pohon DOM dan memberikan akses ke seluruh halaman web.
  2. getElementById(): Digunakan untuk mengakses elemen dengan ID tertentu.
  3. getElementsByTagName(): Mengambil koleksi elemen berdasarkan tag HTML tertentu.
  4. innerHTML: Properti yang memungkinkan Kita untuk mengakses atau mengatur konten HTML dalam elemen.
  5. style: Properti yang digunakan untuk mengubah gaya elemen.
  6. value: Properti yang digunakan untuk mengambil atau mengatur nilai elemen input, seperti kotak teks atau elemen formulir.

Mau jadi UI-UX Designer? Cek panduan lengkap UI-UX Design berikut.

Jenis-jenis DOM

Ada beberapa jenis DOM dalam konteks pengembangan web:

  1. DOM Dokumen (Document Object Model): Ini adalah representasi pohon dari dokumen HTML yang memungkinkan Kita mengakses dan memanipulasi seluruh halaman.
  2. DOM Elemen (Element Object Model): Ini adalah model yang mewakili elemen-elemen HTML individu dalam dokumen. Kita dapat mengakses dan memanipulasi elemen-elemen ini dengan JavaScript.
  3. DOM Node (Node Object Model): Ini mencakup elemen-elemen, atribut, dan teks sebagai node dalam pohon DOM. Kita dapat menggunakan node ini untuk menjelajah struktur dokumen.
  4. DOM Atribut (Attribute Object Model): Ini memungkinkan Kita mengakses dan memanipulasi atribut-atribut pada elemen HTML.

Kesimpulan

DOM adalah konsep penting dalam pengembangan web, memungkinkan Kita untuk mengakses, memanipulasi, dan berinteraksi dengan halaman web secara dinamis. Menggunakan JavaScript, Kita dapat mengubah konten, gaya, dan struktur halaman dengan mudah. Memahami DOM adalah langkah penting dalam pengembangan web modern dan memungkinkan Kita untuk membuat situs web yang interaktif dan dinamis.

Mari terus belajar dan kembangkan skill di MySkill