Oseanografi: Kenali Jurusan Ini dan Prospek Kerjanya!

Seperti yang kita tahu, Indonesia merupakan negara maritim yang memiliki wilayah lautan yang begitu luas. Fakta tersebut membuat Indonesia membutuhkan tenaga ahli di bidang kelautan untuk menjaga dan mengelola sumber daya laut negara. Nah, salah satu jurusan kuliah yang menghasilkan ahli di bidang ini adalah Oseanografi.

Jurusan ini masih belum mendapat awareness yang cukup baik di masyarakat. Hal ini karena Oseanografi memang masih terbilang jurusan yang baru. Padahal, ia memiliki prospek yang cukup menjanjikan, lo!

Bagi kamu yang penasaran dengan jurusan ini, tenang saja. MySkill akan mengupasnya hingga tuntas. Untuk kamu yang sedang mencari jurusan kuliah yang tepat, Oseanografi bisa menjadi salah satu pilihannya. Agar memahaminya dengan baik, simak artikel ini sampai habis, ya!

1. Apa Itu Oseanografi?

Oseanografi merupakan ilmu yang mempelajari fenomena fisik dan dinamika air laut untuk mengaplikasikannya ke bidang-bidang lainnya, seperti rekayasa, lingkungan, perikanan, serta bencana laut dan mitigasi (pengelolaan dan pencegahan).

Sekilas memang terdengar serupa dengan jurusan ilmu kelautan, tetapi sebenarnya berbeda. Jika Oseanografi lebih menekankan pada fenomena laut dan pengaplikasiannya, maka ilmu kelautan lebih banyak mengaplikasikan berbagai bidang ilmu, seperti kimia, biologi, fisika, dan geologi yang dikaitkan dengan materi kelautan, termasuk sumber daya dan biotanya.

Mau jadi Digital Marketer? Baca panduan lengkap Digital Marketing berikut.

2. Apa yang Dipelajari Jurusan Oseanografi?

Jika masuk jurusan ini, kamu tidak hanya belajar secara teoritis di kelas, melainkan juga mempelajari hal-hal praktik secara langsung di laut. Pembelajaran di luar kelas ini akan membuat kamu melihat berbagai fenomena yang dapat memperkaya ilmu serta pengalaman sebagai mahasiswa Oseanografi.

Fenomena alam, seperti tsunami, gelombang badai, pemanasan global dan pengaruhnya terhadap kenaikan muka air laut, serta peristiwa tenggelamnya pulau-pulau kecil akibat kenaikan permukaan air laut adalah beberapa hal yang akan kamu pelajari jika memasuki jurusan ini.

Beberapa mata kuliah yang dipelajari jurusan ini, yaitu:

• Oseanografi Kimia;
• Komputasi Oseanografi;
• Selam dan Navigasi Laut;
• Pasang Surut;
• Dinamika Gelombang Panjang;
• Survei Hidro-Oseanografi;
• Metode Numerik Oseanografi;
• Manajemen Pesisir; serta
• Struktur Bangunan Lepas Pantai.

Tertarik jadi Data Analyst? Baca panduan lengkap Data Analysis ini.

3. Prospek Kerja Lulusan Oseanografi

Seperti yang sudah sempat MySkill singgung di awal bahwa Indonesia adalah negara maritim yang membutuhkan banyak tenaga ahli di bidang kelautan, maka jangan terkejut jika Jurusan Oseanografi menjadi salah satu jurusan dengan peluang yang luas di dunia kerja. Berikut penjelasan beberapa prospek kerjanya.

a. Metocean engineer

Profesi ini biasa kita temui di perusahaan minyak, gas, dan sektor energi lainnya. Metocean engineer bertugas untuk mengambil dan menganalisis data-data meteorologi, oceanografik, dan klimatologi. Hasil analisis ini bermanfaat dalam melakukan pekerjaan-pekerjaan di bidang keteknikan.

b. Surveyor Oseanografis

Profesi kedua yang merupakan prospek kerja jurusan ini adalah surveyor oseanografis. Mereka bertugas untuk melakukan pengamatan dan pengambilan data tentang fisis laut dengan menggunakan sonar. Pengamatan ini dapat mendeteksi ranjau, kapal karam, jalur kabel, pipa bawah laut, aktivitas seismik, dan lain sebagainya.

c. Oceanographer

Profesi ini mendalami cabang ilmu utama di bidang Oseanografi. Terdapat empat bidang utamanya, yaitu fisika, kimia, biologi, dan geologi. Sebagai contoh, seorang oceanographer fisika bekerja sama dengan insinyur ketika sedang melakukan pembangunan. Ia akan melakukan berbagai penelitian, seperti perhitungan parameter pasang surut dan gelombang laut yang akan memengaruhi sebuah bangunan.

Tertarik Jadi Software engineering? Baca panduan lengkap Software Engineering di sini.

d. Peneliti di Lembaga Riset

Kamu juga bisa menekuni dunia riset yang berhubungan dengan dunia laut. Lembaga penelitian yang bisa ahli kelautan masuki, misalnya LIPI, BMKG, BNPB, Pusat Pengembangan dan Penerapan Geologi Kelautan, ataupun Kementerian ESDM.

e. Akademisi

Lulusan Oseanografi juga dapat mempertimbangkan kariernya di bidang akademis. Kamu harus melanjutkan pendidikan ke tingkat yang lebih tinggi jika ingin memiliki karier sebagai akademisi. Menjadi akademisi di bidang ini juga terbilang cukup menjanjikan karena Indonesia makin membutuhkan para ahli Oseanografi.

Mau jadi Sales atau Business Development? Baca panduan lengkap Sales & Business Development berikut

Itulah pembahasan tentang jurusan Oseanografi beserta prospek kerjanya. Bidang ini menawarkan jenis pekerjaan yang cukup banyak sehingga bisa menjadi pilihan bagi kamu yang sedang mencari jurusan kuliah. Nah, untuk membantu kamu, MySkill menyediakan banyak kelas yang bisa diakses dengan harga terjangkau.

Mari terus belajar dan kembangkan skill di MySkill