Coffee Interview: Panduan dan Tips Saat Wawancara

Seiring dengan evolusi proses rekrutmen, metode wawancara pun berubah. Salah satu tren yang semakin populer adalah coffee interview. Bertemu di kafe untuk obrolan informal, coffee interview menawarkan suasana yang lebih santai dan personal dibandingkan dengan wawancara formal di kantor.
Namun, meskipun suasana informal, coffee interview tetap membutuhkan persiapan dan pendekatan yang serius. Berikut adalah panduan dan tips yang akan membantu kita untuk menghadapi coffee interview dengan percaya diri dan sukses. Yuk simak!

Apa Itu Coffee Interview?

Coffee interview adalah jenis wawancara yang dilakukan di luar kantor, biasanya di kafe atau tempat minum kopi lainnya. Tujuannya adalah untuk menciptakan suasana yang santai dan informal agar kedua belah pihak dapat berbicara dengan lebih bebas dan nyaman. Biasanya, coffee interview digunakan untuk memperluas wawasan pewawancara tentang kepribadian, minat, dan kepemimpinan calon karyawan, selain dari keterampilan dan pengalaman kandidat.

Tips Menghadapi Coffee Interview

1. Lakukan Penelitian

Sama seperti wawancara konvensional, persiapkan diri kita dengan penelitian yang baik tentang perusahaan, posisi yang dilamar, dan pewawancara. Ketahui misi, nilai-nilai, dan proyek terbaru perusahaan. Ini akan membantu kita menunjukkan minat dan pengetahuan yang mendalam selama wawancara.

2. Pilih Pakaian yang Tepat

Meskipun suasana santai, tetaplah memilih pakaian yang sesuai dengan budaya perusahaan dan posisi yang kita lamar. Pakaian semi-formal atau kasual profesional adalah pilihan yang tepat untuk coffee interview.

3. Tiba Tepat Waktu

Kedatangan tepat waktu sangat penting, bahkan dalam suasana santai seperti coffee interview. Jangan membuat pewawancara menunggu kita di tempat pertemuan.

4. Tunjukkan Keterbukaan dan Antusiasme

Buka percakapan dengan senyum dan sikap yang ramah. Tunjukkan antusiasme kita terhadap kesempatan untuk berbicara dengan pewawancara dan pelajari lebih lanjut tentang perusahaan dan posisi yang ditawarkan.

5. Bersiaplah untuk Bertanya

Selain menjawab pertanyaan, siapkan pertanyaan yang cerdas dan relevan untuk diajukan kepada pewawancara. Ini menunjukkan minat kita yang tulus dan kemauan untuk belajar lebih banyak tentang perusahaan.

6. Berbicara dengan Jujur dan Terbuka

Meskipun suasana santai, tetaplah profesional dan hindari kecenderungan untuk terlalu santai. Berbicaralah dengan jujur ​​dan terbuka tentang pengalaman, keterampilan, dan tujuan karier kita.

7. Perhatikan Etiket Etis

Tetaplah menghargai waktu dan privasi pewawancara. Hindari membicarakan topik yang sensitif atau kontroversial, dan hindari menggunakan bahasa yang kasar atau tidak sopan.

Kesimpulan

Coffee interview memang menawarkan kesempatan yang unik untuk memperluas jaringan kita dan menunjukkan kepribadian kita di luar lingkungan kantor yang kaku. Dengan persiapan yang tepat dan sikap yang positif, kita dapat menghadapi coffee interview dengan percaya diri dan sukses. Ingatlah untuk tetap profesional dan berpikir sebelum berbicara, bahkan dalam suasana yang santai. Dengan demikian, kita dapat memanfaatkan kesempatan ini untuk mengesankan pewawancara dan membawa karier kita ke tingkat berikutnya.

Mari terus belajar dan kembangkan skill di https://myskill.id/.

Tinggalkan Balasan