Kamu pasti sudah tidak asing dengan Campaign Iklan pada Google Ads. Terlebih lagi untuk para pebisnis itu bukanlah suatu hal yang baru karena selain menggunakan SEO (Search Engine Optimization) mereka juga menggunakan Campaign Iklan pada Google Ads agar mereka mampu memasarkan produk dengan lebih mudah.
Eits! Jangan salah ya! Meski penggunaan Iklan pada Google Ads terlihat mudah tetapi sering membuat para pebisnis baru terjebak. Para pebisnis biasanya selalu meremehkan hal-hal sederhana yang ada pada platform ini tanpa memikirkan bahwa kesalahan tersebut akan menimbulkan dampak terhadap iklan yang diterbitkan. Nah, jika kamu tertarik kamu tidak perlu risau! Melalui artikel ini sobat MySkill.id akan mengajak kamu untuk mengenal lebih dalam apa saja kesalahan yang sering terjadi pada campaign iklan Google Ads. Jadi yuk kita simak bersama!
Daftar Isi
1. Kesalahan Pertama: Kamu Tidak Memperdulikan Penilaian dari Pemilihan Branded Teams
Kesalahan pertama ini merupakan kesalahan yang paling sering para pebisnis baru lakukan. Dalam menjual suatu produk melalui Google Ads, para pebisnis pasti akan membuat suatu kata kunci (keyword) agar memudahkan para pelanggan dalam menemukan produk mereka di pencarian terkini. Itulah yang disebut dengan Branded Teams atau kata kunci pemilihan untuk produk kamu. Nah, saat kamu mengujinya dan terdapat penilaian pada kata kunci tersebut kamu harus memperhatikan penilaian yang telah keluar.
Apabila kamu tidak memperdulikan atau bahkan mengabaikan penilaian kata kunci dari pemilihan Branded Teams tersebut maka tentu akan mempengaruhi kualitas pada penjualan kamu. Selain itu, bisa saja marketing yang kamu buat melalui platform ini gagal. Jadi ingat, perhatikan selalu ya penilaiannya!
Tertarik Jadi Software engineering? Baca panduan lengkap Software Engineering di sini.
2. Kesalahan Kedua: Jangkauan Google Ads Memang Luas Tetapi Jangan Terlalu Luas
Jangkauan luas dalam memasarkan suatu produk adalah tujuan dari para pebisnis agar produk mereka lebih mudah terkenal sehingga menarik banyak minat. Namun, kamu jangan terjebak dengan kemudahan ini! Kamu harus membuat target pasar yang sesuai dengan produk kamu. Apabila kamu memasarkan produk tanpa mentargetkan atau tidak mensegmentasikan para target hanya akan membuat marketing kamu menjadi tidak efektif dan efisien. Jadi, jangan lupa untuk mensegmentasikan target pasar kamu ya!
Mau jadi Product Manager? Baca panduan lengkap Product Manager berikut.
3. Kesalahan Ketiga: Tidak Melihat Kembali Jadwal Pengiklanan Google Ads
Mengiklankan suatu produk memang terlihat mudah dan sangat sederhana. Namun kamu jangan terbuai dengan kemudahan tersebut. Kamu harus tetap melihat kembali jadwal pengiklanan yang telah dibuat agar kamu dapat menilai dan melakukan riset kembali mengenai minat para target. Jangan karena iklan tersebut telah terbit kamu abaikan. Perhatikan jadwal para target saat melihat iklan kamu. Dengan begitu, kamu akan menjadi lebih mudah untuk mengetahui target pelanggan kamu melihat iklan tersebut pada waktu tertentu.
Mau jadi Sales atau Business Development? Baca panduan lengkap Sales & Business Development berikut
4. Kesalahan Keempat: Tidak Adanya Kesesuaian Antara Brand dan Media Sosial
Para pebisnis pasti melakukan berbagai cara agar iklan yang ia terbitkan menarik untuk dilihat. Eits! Tetapi jangan sampai kamu tidak menyesuaikan antara brand dengan media sosial ya. Sering kali kita temukan bahwa hanya karena ingin terlihat menarik, para pebisnis malah membuatnya menjadi tidak sesuai dengan apa yang ingin diperlihatkan. Jadi tetap sesuaikan antara brand dengan media sosial ya!
Itulah beberapa kesalahan yang sering terjadi pada pengiklanan Google Ads. Dengan begini kamu jangan terjebak kembali ya! Tetaplah menjadi diri sendiri dan percaya akan proses, karena proses yang baik akan menghasilkan hasil yang baik pula. Jadi tetaplah semangat para sobat MySkill.id! Jika kamu ingin belajar lebih banyak mengenai artikel tadi, sobat MySkill.id bisa mempelajarinya lebih lanjut melalui kelas yang ditawarkan oleh MySkill.id. Kamu bisa mengakses kelas “Dasar-Dasar Iklan Penelusuran Google”.
Di kelas ini kamu akan memperoleh modul lengkap dan mempelajari berbagai macam hal mengenai memahami mengenali konsep dasar google search Ads, cara menggunakan google search ads untuk pemula, optimalisasi google search ads dengan ekstensi tautan, dan sebagainya. Menarik bukan! Jadi jangan lupa ya!
Tertarik jadi Graphic Designer? Baca panduan lengkap Graphic Design di sini.
Buat kamu yang ingin meningkatkan kualitas skill dan CV untuk menunjang karir, yuk join MySkill.id! Di sini, kami menyediakan berbagai pelatihan upskilling via e-learning dan bootcamp yang bisa kamu ikuti dengan berbagai praktisi dan cara yang menyenangkan.
Mari terus belajar dan kembangkan skill di MySkill
Dibuat oleh tim MySkill, startup pengembangan skill dan karir terbesar di Indonesia. MySkill juga mendapatkan penghargaan dari LinkedIn sebagai Top Startup Indonesia pada 2022 dan 2023. Beberapa sumber referensi tulisan di blog MySkill seperti: Kompas, IDN Times, Forbes, Indeed, Semrush, Hubspot, AIHR, Nielsen Norman Group, Xero, Atlassian, Canva, W3, Grammarly dan sebagainya.