Seiring dengan perubahan global yang melanda dunia, salah satunya adalah bidang teknologi, sentuhan teknologi informasi pun hadir membawa fenomena baru, yakni penggunaan sosial media yang masif. Banyak yang menganggap sosial media sebagai sarana menyampaikan informasi. Tidak lupa kamu mesti mengerti konten pilar sosial media. Pernyataan tersebut benar adanya, nih, sahabat MySkill.
Beralih pada konteks pemanfaatan sosial media untuk menjalankan bisnis, pastinya sangat cocok dan apabila kamu telah sangat mengerti dan merencanakannya dengan baik bersama tim perusahaanmu, hal itu akan mendatangkan keuntungan yang besar. Di samping itu, perlu juga merancang konten pilar sosial media.
Saat ini, hampir semua aspek kehidupan kita serba online. Jadi, mau tidak mau kamu perlu beradaptasi. Jangan melupakan tentang perencanaan konten pilar sosial medianya, ya. Kalau begitu, kami akan menyajikan beberapa jenis konten pilar sosial media yang mungkin bisa menjadi bahan referensimu. Yuk, kita simak!
Mau jadi Digital Marketer? Baca panduan lengkap Digital Marketing berikut.
Daftar Isi
1. Edukasi menjadi Salah Satu Konten Pilar Sosial Media
Media sosial mempunyai peran penting bagi startup business, khususnya dalam proses perdagangan elektronik. Salah satu perannya adalah memperkenalkan dan menyebarluaskan produk dan jasa dari suatu perusahaan.
Kemudian, media sosial juga bisa kamu manfaatkan sebagai sarana edukasi, seperti berbagi ilmu dan keterampilan yang mampu mendongkrak customer engagement yang telah kamu bentuk sebelumnya.
Dengan begitu, perusahaan tidak hanya mengambil keuntungan semata, namun mampu menjadikan keberadaannya lebih bermakna. Audiences bisa saja datang sambil membawa masalah yang mungkin berhubungan dengan produk perusahaan kamu atau bidang yang sejalan, sehingga dapat kamu berikan solusi. Contohnya seperti penyampaian informasi secara visual.
Tertarik jadi Data Analyst? Baca panduan lengkap Data Analysis ini.
2. Hiburan sebagai Konten Pilar Sosial Media
Konten media sosial yang mengangkat tema hiburan perlu kamu terapkan karena mampu membuat hubungan antara perusahaan dan audiences menjadi lebih dekat. Sebagai salah satu konten pilar sosial media, aspek hiburan dapat menguntungkan pihakmu hingga meningkatkan customer loyalty. Wah, cukup besar benefitnya!
Lalu, kamu pasti tidak ingin membuat customersmu merasa bosan dengan konten yang monoton dan selalu menampilkan gambaran produk atau bisnis saja, bukan?. Supaya lebih afdal, lakukan riset kecil-kecilan. Contoh dari konten hiburan ialah seperti konten tebak-tebakan gambar.
3. Konten Pilar Sosial Media Berupa Komunikasi
Saat ini, sosial media memungkinkan penggunanya untuk berinteraksi dan berkomunikasi dengan pengguna lain. Pengguna lain itu selain mengarah kepada individu, dapat pula berupa perusahaan rintisan yang menjual produk atau jasanya. Kami yakin banyak dari sahabat MySkill yang pernah melakukan kegiatan komunikasi tersebut melalui media sosial resmi suatu perusahaan.
Sebuah perusahaan memiliki banyak cara untuk melakukan kegiatan berkomunikasi, sebut saja seperti mengadakan sesi Q&A yang menarik atau audiences bisa secara langsung memberi respon kepada pemilik konten.
Mau lancar Bahasa Inggris? Baca panduan lengkap bahasa Inggris, TOEFL, IETLS & Beasiswa ini.
4. Konten Emosional
Konten jenis ini sudah banyak kita jumpai keberadaannya dalam berbagai media sosial. Fungsinya apa ya? Fungsinya adalah membangkitkan sisi emosional yang positif pada audiences kamu. Terkait hal ini, pihakmu perlu mempelajari lebih lanjut tentang psikologi dasar manusia.
Manusia sendiri memiliki macam-macam emosi, seperti senang, sedih, dan lain sebagainya. Itu dapat kamu manfaatkan karena bagaimanapun akan mempengaruhi pengambilan keputusan seseorang. Biasanya berupa kata-kata bijak yang terhubung dengan bisnis kamu. Ketika seseorang merasa senang, indikasinya orang tersebut merasa puas akan brand yang kamu miliki dan mungkin akan menyebarluaskannya.
5. Konten Kolaborasi
Tidak menutup kemungkinan terjalin sebuah hubungan kerja atau kolaborasi antara pihak yang satu dengan pihak yang lain. Aktivitas dua arah seperti ini sangat umum terjadi. Contohnya kamu membuka kesempatan kolaborasi dengan audiences pada produk yang mereka inginkan.
Dengan kolaborasi, kamu bisa mendapatkan banyak sekali manfaat, seperti memperluas jaringan bisnis, media belajar, dan mendapatkan pandangan baru yang sebelumnya tidak kita pikirkan.
Itulah beberapa konten pilar sosial media yang tidak tampak asing bagi kamu. Apakah kamu sudah menggunakan salah satunya? Atau sudah semuanya? Syukurlah apabila kamu sudah menggunakannya. Lebih lanjut, kamu boleh berbagi pengalaman menarikmu mengenai pembahasan ini di kolom komentar, ya!
Mau jadi Sales atau Business Development? Baca panduan lengkap Sales & Business Development berikut
Kemudian, jika kamu mempunyai ketertarikan pada pembuatan strategi sosial media, MySkill.id menyediakan kelas yang membahas perihal hal tersebut. Kamu akan mendapatkan banyak sekali ilmu mengenai memahami audience, merancang pilar konten, metode distribusi konten, eksperimentasi di sosial media, dan laporan untuk sosial media.
Mari terus belajar dan kembangkan skill di MySkill
Dibuat oleh tim MySkill, startup pengembangan skill dan karir terbesar di Indonesia. MySkill juga mendapatkan penghargaan dari LinkedIn sebagai Top Startup Indonesia pada 2022 dan 2023. Beberapa sumber referensi tulisan di blog MySkill seperti: Kompas, IDN Times, Forbes, Indeed, Semrush, Hubspot, AIHR, Nielsen Norman Group, Xero, Atlassian, Canva, W3, Grammarly dan sebagainya.