6 Tips Pertahankan Bisnis Startup, Lebih Sulit dari Memulai

Memulai usaha itu memanglah sulit, banyak sekali aspek yang perlu kamu pikirkan dan persiapkan dengan matang. Perihal itu, sudah banyak tulisan yang memuat kiat-kiat untuk memulai bisnis startup. Mulai dari menjalin relasi yang baik dengan rekan bisnis, menjadi pemimpin yang komunikatif, dan bersikap terbuka tentunya. Lagi pula, kamu juga harus merancang model bisnis yang merupakan fondasi dasar.

Kemudian, apakah sahabat MySkill tidak asing dengan perkataan “Memulai usaha itu sulit, tapi untuk mempertahankannya jauh lebih sulit.” Wah, kami yakin kamu sudah tidak asing, ya. Apabila setelahnya muncul pertanyaan dalam pikiranmu mengapa seperti itu, atau malah kamu mengamini pernyataan tersebut, itu bukanlah sebuah masalah. Kalau kita cerna kembali, perkataan itu benar juga adanya.

Intinya, perjalanan tidak berhenti begitu saja saat kamu berhasil membuat bisnis startup, ya, sahabat MySkill. Justru hal tersebut ialah langkah awal kamu menuju kesuksesan. Kamu perlu memikirkan bagaimana caranya membuat usahamu itu semakin berkembang setiap harinya dan yang paling penting adalah bertahan di tengah-tengah gempuran ide-ide cemerlang dari lawan bisnis kamu. 

Persaingan bisnis yang dinamis mesti kamu manfaatkan dengan baik, nih. Oleh karena itu, berikut kami rangkum bagaimana cara untuk mempertahankan bisnis startup guna mengambil langkah tepat dalam mengembangkannya. Mari kita simak bersama-sama!

1. Berikan Pelayanan Terbaik kepada Konsumen

6 Tips Pertahankan Bisnis Startup, Lebih Sulit dari Memulai
Jaga hubungan baikmu dengan konsumen

Layaknya seorang raja, konsumen berhak mendapatkan pelayanan terbaik. Tidak cukup hanya dengan menyediakan produk incaran mereka, memberikan service yang layak itu perlu. Apa yang membuat mereka tetap setia membeli produkmu atau menggunakan jasa perusahaanmu? Jawabannya selain kualitas produk atau jasanya adalah treatment yang kamu berikan.

Misalkan, usaha kamu adalah perusahaan startup yang merambah dunia digital dan kebetulan ada yang bertanya di media sosial resmi perusahaanmu, sebisa mungkin berikan respon pada pertanyaan yang mereka ajukan agar memberi kesan ramah dan informatif. Balaslah dengan menyapa terlebih dahulu dan mulai menjabarkan secara rinci. Pada kesempatan lain, bisa juga pihakmu memfollow up kepada pelanggan tetap, mengenai produk terbaru kamu.

Mau jadi Digital Marketer? Baca panduan lengkap Digital Marketing berikut.

2. Ikuti Perkembangan Pasar pada Bisnis Startup

6 Tips Pertahankan Bisnis Startup, Lebih Sulit dari Memulai
Amati perkembangan pasar

Kamu harus pintar membaca keadaan dan menangkap setiap peluang yang datang. Tiap tahunnya pasti muncul inovasi baru dari para pesaing. Kamu tidak mau kan, pihak lain menganggapmu tidak update dan ketinggalan zaman? Pastinya, dong. Ujung-ujungnya, loyalitas konsumen kamu perlahan akan memudar. Jangan sampai itu terjadi, ya, sahabat MySkill.

Boleh saja ikuti tren yang ada tapi juga jangan gegabah dalam bertindak, kamu mengerti maksudnya, bukan? Meraciknya dengan formula yang tepat penting untuk kamu lakukan. Contoh saja startup yang bergerak di bidang kuliner berusaha mengikuti perkembangan pasar dengan tidak hanya membuka gerai, akan tetapi membuat aplikasi startup kuliner itu.

Tertarik jadi Data Analyst? Baca panduan lengkap Data Analysis ini.

3. Pantau dan Kembangkan Kualitas Kerja Karyawan

6 Tips Pertahankan Bisnis Startup, Lebih Sulit dari Memulai
Kualitas SDM sangat berpengaruh kepada bisnis kamu

Perusahaan yang memiliki kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) yang baik pastinya akan berdampak pula pada performanya secara keseluruhan. Untuk itu, proses pengembangan diri para karyawan sangat penting adanya, entah itu dengan mengadakan pelatihan khusus, memberikan pendidikan, mengadakan pembinaan, membuka recruitment, dan memberikan apresiasi berupa penghargaan kepada karyawan yang berprestasi dan lain sebagainya.

Lalu, apabila kamu menemui karyawanmu mengalami kemunduran etos kerja, segera lakukan tindakan sesuai aturan yang ada. Mungkin awalnya bisa kamu beri kesempatan untuk memperbaiki hal tersebut. Selalu perhatikan kualitas karyawan kamu, ya!

Mau jago Microsoft Excel? Simak panduan lengkap Excel di sini.

4. Hadirkan Inovasi pada Bisnis Startup

6 Tips Pertahankan Bisnis Startup, Lebih Sulit dari Memulai
Perhatikan keinginan konsumen

Guna menciptakan daya saing yang sehat dan memberikan keuntungan maksimal pada bisnis yang sedang kamu jalani, penerapan inovasi oleh pelaku usaha amatlah penting. Saat telah memiliki kesempatan yang baik untuk menuangkan ide-ide kreatif dan inovasi kamu itu, segera lakukan.

Sekalipun demikian, tingkat persaingan yang tinggi merupakan sebuah tantangan bagi para pelaku bisnis, sehingga membutuhkan strategi. Menghadirkan inovasi memiliki hubungan dengan kualitas dari SDM (Sumber Daya Manusia) suatu perusahaan. Tambahan pula, berarti inovasi yang berkualitas itu lahir dari pemikiran SDM yang unggul juga.

Mau jadi HRD? Simak panduan lengkap Human Resource Development di sini.

5. Jalin Kerja Sama dengan Mitra yang Tepat

6 Tips Pertahankan Bisnis Startup, Lebih Sulit dari Memulai
Temukan mitra yang sejalan dengan tujuan usahamu

Setelah kamu berhasil membangun bisnis, ada baiknya kamu mulai memikirkan bentuk kerja sama dengan pihak lain. Manfaatnya apa? Pastinya bisa menjangkau target pasar yang lebih luas, mendapatkan dana investor, dan lain-lain. 

Menjalin kemitraan memiliki arti bahwa kedua belah pihak seharusnya saling mendapatkan keuntungan. Hindari bersepakat bersama mitra yang tidak sejalan dengan tujuan bisnis kamu. Jujur saja, itu hanya akan membuang waktu. 

6. Kontrol Keuangan Bisnis Startup 

6 Tips Pertahankan Bisnis Startup, Lebih Sulit dari Memulai
Bijak dalam mengelola keuangan sangat berdampak pada akhirnya

Mengontrol keuangan merupakan sebuah tindakan yang memang seharusnya kamu jaga keberlangsungannya. Saat usahamu mulai menanjak, pasti akan mendatangkan keuntungan berlebih. Namun, bukan berarti kamu bebas menggunakan uang tersebut tanpa tujuan yang jelas. Pastikan tim yang bertanggung-jawab akan keuangan perusahaan dapat merincikan anggaran dana seperti yang seharusnya. 

Baiklah, setelah bersama-sama menyimak apa saja tips untuk mempertahankan bisnis startup, besar harapan kami bahwa usaha yang sedang kamu jalankan sekarang terus berkembang dan bertahan. Apabila kamu mempunyai sedikit cerita mengenai upayamu untuk mengembangkan bisnis, bisa kamu ceritakan pada kolom komentar, ya!

Selain itu, MySkill.id memiliki kelas yang membahas tentang cara membangun dan memvalidasi ide bisnis. Dalam modul yang tersedia, kamu akan belajar soal market atau product fit, tahap pertumbuhan produk, pendekatan riset untuk validasi, dan membangun bisnis yang berlanjut. Relevan banget!

Mari terus belajar dan kembangkan skill di MySkill