Job posting adalah proses publikasi informasi lowongan pekerjaan oleh sebuah perusahaan atau organisasi. Informasi ini biasanya mencakup detail mengenai posisi yang tersedia, persyaratan kualifikasi, tanggung jawab pekerjaan, lokasi kerja, gaji, dan manfaat lainnya. Tujuan dari job posting adalah untuk menarik minat calon karyawan yang sesuai dengan kebutuhan perusahaan.
Mau jadi HRD? Simak panduan lengkap Human Resource Development di sini.
Daftar Isi
Tujuan Program Job Posting
- Menjangkau Kandidat Berkualitas: Dengan mempublikasikan lowongan pekerjaan, kita dapat menjangkau calon karyawan yang memiliki kualifikasi dan pengalaman yang sesuai dengan posisi yang dibutuhkan.
- Meningkatkan Kesadaran Brand: Job posting juga membantu meningkatkan kesadaran merek perusahaan di mata calon karyawan. Proses ini memperkenalkan perusahaan kepada kandidat potensial yang mungkin belum mengenalnya sebelumnya.
- Mengisi Posisi Kosong: Tentu saja, tujuan utama dari job posting adalah untuk mengisi posisi kosong di perusahaan dengan kandidat terbaik yang tersedia di pasar.
- Mengoptimalkan Tim Kerja: Dengan menarik calon karyawan yang berkualitas, kita dapat mengoptimalkan tim kerja dan meningkatkan kinerja keseluruhan.
Mau jago Microsoft Excel? Simak panduan lengkap Excel di sini.
Job Posting vs Job Description, Apa Bedanya?
Job posting dan job description adalah dua hal yang berbeda meskipun seringkali digunakan bersama-sama dalam proses perekrutan. Berikut adalah perbedaan utama antara keduanya:
- Job Posting: Merupakan iklan yang dipublikasikan oleh perusahaan untuk menarik minat calon karyawan. Job posting cenderung lebih singkat, menekankan poin-poin utama dari posisi yang tersedia, dan sering kali lebih menarik secara visual untuk menarik perhatian.
- Job Description: Adalah dokumen yang lebih rinci yang menjelaskan tanggung jawab pekerjaan, kualifikasi yang dibutuhkan, keterampilan yang diharapkan, dan informasi terkait lainnya. Job description lebih digunakan sebagai panduan internal bagi perusahaan dan calon karyawan yang tertarik untuk memahami tugas dan tanggung jawab yang diharapkan.
Mau jadi Akuntan, Pajak atau Auditor? Baca panduan lengkap Akuntansi, Pajak dan Audit di sini
Tips Membuat Job Posting yang Menarik
- Judul yang Menarik: Gunakan judul yang jelas dan menarik perhatian untuk job posting kita.
- Deskripsi Pekerjaan yang Jelas: Jelaskan dengan detail tanggung jawab pekerjaan, kualifikasi yang dibutuhkan, dan harapan perusahaan terhadap calon karyawan.
- Gunakan Bahasa yang Ramah: Gunakan bahasa yang ramah dan mengundang untuk menarik minat calon karyawan.
- Highlight Benefit dan Kultur Perusahaan: Jelaskan manfaat bekerja di perusahaan kita dan bagaimana budaya kerja yang positif dapat memengaruhi pengalaman kerja.
- Tautkan ke Website Karier: Sertakan tautan langsung ke halaman karier perusahaan untuk memudahkan calon karyawan mencari informasi lebih lanjut.
Dengan mengikuti tips di atas, kita dapat membuat job posting yang menarik dan efektif untuk menarik minat calon karyawan yang berkualitas sesuai dengan kebutuhan perusahaan kita.
Mari terus belajar dan kembangkan skill di MySkill
Dibuat oleh tim MySkill, startup pengembangan skill dan karir terbesar di Indonesia. MySkill juga mendapatkan penghargaan dari LinkedIn sebagai Top Startup Indonesia pada 2022 dan 2023. Beberapa sumber referensi tulisan di blog MySkill seperti: Kompas, IDN Times, Forbes, Indeed, Semrush, Hubspot, AIHR, Nielsen Norman Group, Xero, Atlassian, Canva, W3, Grammarly dan sebagainya.