Dalam era digital yang terus berkembang, konsep bekerja dari jarak jauh atau remote (WFH – Work From Home) telah menjadi semakin populer. Namun, masih ada banyak pekerjaan yang lebih cocok dilakukan secara on-site, atau Work From Office (WFO). Pemahaman tentang perbedaan antara kedua model kerja ini dapat membantu kita memilih karier yang sesuai dengan preferensi dan gaya hidup kita. Mari kita eksplorasi lebih lanjut tentang pekerjaan yang cocok dilakukan secara remote dan WFO.
Pekerjaan yang Cocok Dilakukan Secara Remote:
- Pekerjaan Berbasis Teknologi: Profesi di bidang teknologi informasi, seperti pengembang perangkat lunak, desainer grafis, dan administrator sistem, adalah contoh pekerjaan yang sangat cocok dilakukan secara remote. Dengan akses internet yang stabil dan perangkat yang sesuai, pekerjaan ini dapat dilakukan dari mana saja, memberikan fleksibilitas yang besar bagi para pekerja.
- Pekerjaan Kreatif: Profesi kreatif seperti penulis lepas, desainer mode, fotografer, dan seniman dapat dengan mudah diakses secara remote. Banyak dari pekerjaan ini tidak memerlukan kehadiran fisik di kantor, tetapi membutuhkan ruang dan lingkungan yang memungkinkan kreativitas untuk berkembang.
- Pekerjaan Layanan Pelanggan: Banyak perusahaan yang menawarkan pekerjaan layanan pelanggan yang dapat dilakukan dari jarak jauh. Dengan bantuan teknologi komunikasi, seperti telepon dan email, para agen layanan pelanggan dapat memberikan dukungan kepada pelanggan dari mana saja, tanpa harus berada di kantor.
Pekerjaan yang Cocok Dilakukan Secara WFO:
- Pekerjaan Tim Kolaboratif: Pekerjaan yang melibatkan kolaborasi intensif dengan rekan kerja lainnya seringkali lebih cocok dilakukan secara on-site. Ini termasuk pekerjaan dalam tim proyek, manajemen acara, atau produksi film, di mana komunikasi tatap muka dan koordinasi yang efektif diperlukan.
- Pekerjaan Kesehatan dan Keamanan: Beberapa pekerjaan di bidang kesehatan, keamanan, atau manufaktur memerlukan kehadiran fisik di lokasi kerja untuk memastikan kepatuhan terhadap standar keamanan dan protokol kerja yang ketat.
- Pekerjaan Layanan Publik: Pekerjaan dalam sektor layanan publik, seperti pemadam kebakaran, polisi, atau petugas medis, seringkali tidak dapat dilakukan secara remote karena sifat darurat dan kebutuhan akan respons cepat di lapangan.
Adapun keputusan untuk memilih antara bekerja secara remote atau on-site haruslah dipertimbangkan dengan hati-hati, dengan memperhitungkan kebutuhan pekerjaan, preferensi pribadi, dan kebutuhan keluarga. Beberapa orang mungkin menemukan bahwa kombinasi dari kedua model kerja ini adalah yang paling cocok bagi mereka.
Pada akhirnya, penting untuk diingat bahwa kunci untuk kesuksesan dalam bekerja, baik secara remote maupun on-site, adalah disiplin, komunikasi yang efektif, dan kemampuan untuk mengelola waktu dengan baik. Dengan pemahaman yang baik tentang jenis pekerjaan yang sesuai dengan model kerja yang kita pilih, kita dapat mengejar karier yang memenuhi kebutuhan dan harapan kita di dunia kerja yang terus berkembang ini.
Mari terus belajar dan kembangkan skill di https://myskill.id/
Dibuat oleh tim MySkill, startup pengembangan skill dan karir terbesar di Indonesia. MySkill juga mendapatkan penghargaan dari LinkedIn sebagai Top Startup Indonesia pada 2022 dan 2023. Beberapa sumber referensi tulisan di blog MySkill seperti: Kompas, IDN Times, Forbes, Indeed, Semrush, Hubspot, AIHR, Nielsen Norman Group, Xero, Atlassian, Canva, W3, Grammarly dan sebagainya.