Jurusan kesehatan masyarakat seringkali dianggap remeh, padahal jurusan ini memiliki peluang dan peran yang besar nantinya di masa depan. Kamu dapat meningkatkan empati dan jiwa sosialmu melalui jurusan ini. Ilmu yang didapat dari jurusan ini tidak hanya bermanfaat untuk diri sendiri, tetapi juga bermanfaat masyarakat.
Prospek kerja jurusan ini juga tidak melulu menjadi dokter, kamu bisa memilih karir yang sesuai dengan keinginan dan cita-citamu. Lulusan jurusan kesehatan masyarakat memiliki prospek kerja yang luas, banyak pilihan berkarir khususnya di bidang kesehatan diantaranya sebagai Epidemiologi, Ahli Gizi, Dosen, Biostatistika, promotor kesehatan dan ahli K3. Berikut ulasan lengkapnya!
Daftar Isi
1. Ahli Epidemiologi
Prospek kerja kesehatan masyarakat pertama adalah karir sebagai ahli epidemiologi. Epidemiologi merupakan salah satu cabang ilmu kesehatan yang berhubungan pengendalian dan penyebaran wabah. Seorang epidemiologis bekerja mencari tahu wabah yang sering muncul di masyarakat.
Namun, untuk menjadi ahli epidemiologi kamu harus mengikuti serangkaian tes usai lulus dari jurusan kesehatan untuk mendapatkan STR dari Konsil Tenaga Kesehatan Indonesia.
Mau jadi Digital Marketer? Baca panduan lengkap Digital Marketing berikut.
2. Ahli Gizi
Seorang ahli gizi dapat bekerja secara individu, bergabung dengan lembaga publik, atau pemerintahan. Ahli gizi bekerja menyebarkan pengetahuan kebiasaan dan perilaku yang sehat untuk masyarakat, komposisi makanan dan minuman, serta nutrisi yang terkandung di dalamnya.
Pekerjaan ini membutuhkan pengetahuan ilmu gizi dan kedokteran dasar, jadi pekerjaan ini bisa sangat cocok untuk lulusan kesehatan masyarakat.
Tertarik jadi Data Analyst? Baca panduan lengkap Data Analysis ini.
3. Dosen atau Pengajar
Lulusan jurusan kesehatan masyarakat juga dapat mengembangkan dan menyebarluaskan ilmu pengetahuan dengan berkarir menjadi dosen atau pengajar. Lulusan kesehatan masyarakat dapat mengajar di sekolah khusus kesehatan. Namun, untuk menjadi dosen kamu perlu menyelesaikan jenjang pendidikan S-2, bidang studi bioterrorism, vaksinasi dan gizi menjadi yang paling banyak menarik calon sarjana magister.
Mau jago Microsoft Excel? Simak panduan lengkap Excel di sini.
4. Ahli Biostatistika
Tugas ahli biostatistika adalah menerapkan dan mengembangkan metode sains, dengan menganalisa data klinis menggunakan pendekatan statiska. Seorang ahli biostatistika juga dapat membuka biro konsultasi biostatistika kepada klien dan kolega.
Menurut biro biostatistika dan tenaga kerja, setidaknya kamu telah meraih gelar sarjana dalam jurusan statistik, biostatistika, atau matematika untuk menjalani profesi ini. Namun, kamu tidak perlu khawatir karena biostatistika sendiri termasuk dalam peminatan jurusan kesehatan masyarakat dan profesi ini diprediksi akan meningkat pada 8 tahun ke depan.
5. Promotor Kesehatan
Apakah kamu tahu mengenai juru bicara covid-19? Ya, satgas menunjuk juru bicara untuk mempromosikan dan memberikan informasi terkait pandemi ini. Lulusan jurusan kesehatan masyarakat dapat bekerja pada bagian promosi kesehatan suatu lembaga swasta maupun pemerintah.
Kuncinya adalah informasi yang kamu sampaikan dapat membuat masyarakat paham dan bersifat persuasif. Jadi, kamu perlu mengeluarkan jiwa marketing-mu dalam bidang ini.
Mau jadi Product Manager? Baca panduan lengkap Product Manager berikut.
6. Ahli K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja)
K3 mungkin salah satu profesi lulusan kesehatan masyarakat yang paling familiar. Profesi ini biasanya juga disebut health and safety engineer yang mana hampir seluruh perusahaan memiliki tim khusus, terutama pada sektor konstruksi.
Profesi ini memang cukup kompleks, tugasmu merancang sistem dan prosedur kerja yang aman bagi seluruh pekerja dan menghindari hal-hal buruk yang dapat terjadi. Selain itu, K3 berperan dalam evaluasi kebijakan kesehatan, identifikasi kemungkinan bahaya, dan melakukan investigasi terkait insiden yang terjadi.
Nah, itulah daftar prospek kerja kesehatan masyarakat . Tenang, berkarir sebagai lulus kesehatan masyarakat banyak dibutuhkan, loh. Jadi, kamu yang tengah menimbah ilmu dalam bidang ini tidak perlu kebingungan lagi untuk menentukan rencana masa depanmu.
Buat kamu yang ingin meningkatkan skill untuk beasiswa atau persiapan karier, kamu bisa bergabung dengan MySkill.id! Ada banyak pelatihan via bootcamp dan e-learning yang bisa kamu ikuti dengan berbagai praktisi dan metode yang menyenangkan.
Mari terus belajar dan kembangkan skill di MySkill
Dibuat oleh tim MySkill, startup pengembangan skill dan karir terbesar di Indonesia. MySkill juga mendapatkan penghargaan dari LinkedIn sebagai Top Startup Indonesia pada 2022 dan 2023. Beberapa sumber referensi tulisan di blog MySkill seperti: Kompas, IDN Times, Forbes, Indeed, Semrush, Hubspot, AIHR, Nielsen Norman Group, Xero, Atlassian, Canva, W3, Grammarly dan sebagainya.