“Prospek kerja jurusan Sastra Indonesia apa, ya? Mau jadi guru bahasa Indonesia?” Pertanyaan seperti ini kerap kali diterima oleh mahasiswa yang mengambil peminatan Sastra Indonesia. Pasti ada dong, perasaan minder dan bingung bagaimana menjawabnya. Tidak apa-apa apabila kamu belum menemukan jawabannya saat ini. Yang terpenting, ketika menjalaninya kamu benar-benar berpatokan pada passionmu.
Namun, jangan malah bersantai-santai saja, ya, sahabat MySkill. Berusahalah untuk mencari tahu lebih dalam lagi apa sih pekerjaan yang dapat kamu lakukan nanti setelah lulus dari jurusan tersebut. Selain melakukan riset kecil-kecilan dengan cara mendapatkan informasi dari internet, bisa juga bertanya kepada para senior yang telah lulus dan memasuki dunia kerja.
Untuk itu, berikut kami sajikan informasi mengenai peluang dan prospek pekerjaan apa saja yang bisa kamu jadikan sebagai pilihan sebagai lulusan sastra Indonesia. Yuk, sama-sama kita simak penjelasannya!
Mau jadi Digital Marketer? Baca panduan lengkap Digital Marketing berikut.
Daftar Isi
1. Menjadi Penulis
Seorang lulusan Sastra Indonesia bisa bekerja sebagai seorang penulis. Pekerjaan ini memiliki berbagai jenis, seperti penulis novel dan cerpen, naskah film atau script writer, dan lain sebagainya. Penulis naskah film tugasnya membuat jalan cerita, menciptakan dasar ide penulisan cerita yang berbentuk naskah atau skenario atas idenya sendiri atau saran dari orang lain. Wah, prospek kerja jurusan Sastra Indonesia ternyata bagus, ya.
Mau jadi Sales atau Business Development? Baca panduan lengkap Sales & Business Development berikut
2. Copywriter
Kami yakin pada zaman ini kalian sudah mulai akrab dengan istilah seperti copywriter. Tugas copywriter adalah menulis konten kreatif yang nantinya berguna untuk mempromosikan atau memasarkan suatu produk dan jasa dari klien atau perusahaan tempat ia bekerja. Istilah lainnya adalah copywriting untuk kegiatan pemasaran produk menggunakan media digital atau internet.
Tertarik Jadi Software engineering? Baca panduan lengkap Software Engineering di sini.
3. UX Writer
Keberadaan UX writer memanglah penting dan mulai digandrungi oleh banyak orang terutama generasi Z. Lalu, pernahkah kamu melihat kata-kata indah nan menarik dari sebuah produk saat melihat iklannya? Kalau iya, berarti sebenarnya secara tidak langsung kamu telah melihat produk dari seorang UX writer.
UX sendiri ialah singkatan dari user experience. Kegiatannya bisa kita sebut sebagai UX writing. Pekerjaan mereka tergolong ke dalam pekerjaan yang sulit karena harus memilih diksi yang tepat, membuat kata-kata yang ringkas, namun tetap bisa membangun komunikasi yang kuat dengan konsumen.
Mau lancar Bahasa Inggris? Baca panduan lengkap bahasa Inggris, TOEFL, IETLS & Beasiswa ini.
4. Leksikografer
Mungkin tidak banyak orang yang tahu mengenai profesi leksikografer. Pekerjaan ini ada hubungannya dengan pembuatan kamus. Tugasnya ialah menulis, menyusun dan mengedit kamus untuk penutur bahasa asli, profesional, bahasa Inggris, dan pembicara yang menggunakan dua bahasa dengan baik. Selain itu, seorang leksikografer memiliki peran untuk memantau bahasa, istilah baru, dan mengoreksi arti kata dalam kamus.
5. Penyunting
Pekerjaan ini membutuhkan tingkat ketelitian dan fokus yang tinggi. Kegiatannya saja menyunting, tentunya apa yang ia hasilkan haruslah lebih baik dari naskah awal. Walaupun tugasnya termasuk berat, masih ada saja sebagian orang yang meremehkan profesi ini.
Lalu, kemampuan seperti apa yang mesti dimiliki oleh seorang penyunting? Sudah sempat kami sertakan tadi, bahwa kemampuan yang lainnya adalah disiplin kerja yang tinggi, sedia banyak waktu, dan mempunyai kemauan.
6. Penerjemah
Biasanya profesi penerjemah bertugas menerjemahkan buku karya sastra, materi akademik, atau film yang berasal dari bahasa asing untuk kamu ubah ke bahasa sasaran. Pada kenyataannya, pekerjaan sebagai seorang penerjemah tidak termasuk ke dalam daftar karir impian banyak orang. Namun, sekarang patut untuk kamu pertimbangkan karena melihat gajinya yang tidak sedikit, pasti semua orang juga menginginkannya.
7. Pengajar
Apabila kamu memilih menjadi seorang pengajar, kamu tidak harus lulus dari program sarjana pendidikan. Jurusan Sastra Indonesia juga bisa, lho. Misalkan kamu ingin menjadi dosen, berarti harus melanjutkan ke jenjang pendidikan S2. Tidak hanya berpatok pada pegawai negeri dan swasta, kamu bisa banget mengajar pada tempat bimbingan belajar dan sekolah internasional.
8. Jurnalis
Perlu kamu tahu, pekerjaan sebagai seorang jurnalis tidak hanya berasal dari mahasiswa yang dulunya mengambil jurusan jurnalistik saja. Kamu yang saat ini berstatus sebagai mahasiswa Sastra Indonesia mempunyai kesempatan yang sama.
Tugas yang akan kamu lakukan antara lain, melakukan liputan, menuliskan berita secara teratur, dan sebelum terbit biasanya akan melalui proses editorial terlebih dahulu. Bagi yang suka menulis dan mengamati suatu peristiwa, pekerjaan ini sangat kami sarankan.
Baik, itulah peluang atau prospek kerja jurusan Sastra Indonesia yang nantinya bisa kamu coba sesuai dengan minat dan ketertarikan kamu. Pilihlah mana yang membuatmu nyaman dan sesuai atas keinginanmu, bukan orang lain. Sebab, kamu yang akan menjalaninya nanti. Kemudian, jangan lupa berikan pendapatmu pada kolom komentar, bisa berupa pengalaman atau pertanyaan.
Ohiya, kebetulan karena kita sudah membahas salah satu profesi, yaitu UX writer, kepoin juga dong, kelas onlinenya MySkill.id yang membahas mengenai hal tersebut. Tajuknya adalah UX writing untuk produk digital. Apa yang akan kamu dapat? Kamu akan mendapatkan pengetahuan tentang konsep UX writing, fondasinya, proses penulisan, dan contoh penerapan. Termasuk lengkap, ya.
Mari terus belajar dan kembangkan skill di MySkill
Dibuat oleh tim MySkill, startup pengembangan skill dan karir terbesar di Indonesia. MySkill juga mendapatkan penghargaan dari LinkedIn sebagai Top Startup Indonesia pada 2022 dan 2023. Beberapa sumber referensi tulisan di blog MySkill seperti: Kompas, IDN Times, Forbes, Indeed, Semrush, Hubspot, AIHR, Nielsen Norman Group, Xero, Atlassian, Canva, W3, Grammarly dan sebagainya.