Dalam dunia web, kecepatan sangatlah penting. Pengguna internet modern mengharapkan situs web untuk memuat dengan cepat dan responsif. Salah satu teknologi yang membantu mencapai hal ini adalah web cache. Dalam artikel ini, kita akan membahas pengertian web cache, cara kerjanya, manfaatnya, serta beberapa jenis cache yang berhubungan dengan situs web.
Pengertian Web Cache
Web cache adalah teknologi yang digunakan untuk menyimpan salinan halaman web, gambar, atau file lainnya secara sementara. Tujuan utama dari web cache adalah untuk mengurangi waktu yang dibutuhkan untuk memuat halaman web dengan menyediakan konten yang disimpan secara lokal, alih-alih mengambilnya dari server web asli setiap kali halaman diakses.
Cara Kerja Cache
Saat pengguna mengunjungi suatu halaman web, konten halaman tersebut diunduh dan disimpan di cache perangkat pengguna atau cache server. Ketika pengguna mengakses halaman yang sama lagi, browser atau server akan memeriksa apakah versi yang lebih baru dari halaman tersebut tersedia di cache. Jika ada, halaman akan dimuat dari cache, menghemat waktu dan sumber daya yang diperlukan untuk mengambilnya dari server web.
Mau jadi Digital Marketer? Baca panduan lengkap Digital Marketing berikut.
3+ Manfaat Web Cache
- Website Lebih Cepat: Dengan menyimpan salinan halaman web di cache, waktu yang dibutuhkan untuk memuat halaman menjadi lebih cepat karena konten tidak perlu diunduh dari server web setiap kali halaman diakses.
- Membuat Pengunjung Betah: Pengalaman pengguna yang lebih cepat dan responsif membuat pengunjung lebih puas dan cenderung tinggal lebih lama di situs web kita.
- Meningkatkan Traffic dan Konversi: Karena kecepatan memuat halaman yang ditingkatkan, situs web kita lebih mungkin untuk menerima lalu lintas tinggi dan tingkat konversi yang lebih baik.
- Menghemat Memori Server: Dengan mengurangi jumlah permintaan yang harus ditangani oleh server web, penggunaan sumber daya server dapat dikurangi, memungkinkan server untuk menangani lalu lintas yang lebih besar dengan lebih efisien.
Jenis-Jenis Cache yang Berhubungan dengan Website
- Browser Cache: Browser cache menyimpan salinan halaman web dan file statis di komputer pengguna. Ini memungkinkan browser untuk memuat halaman web lebih cepat pada kunjungan berikutnya.
- Server Cache: Server cache menyimpan salinan halaman web dan konten di server web. Ini memungkinkan server untuk merespons permintaan dengan lebih cepat, mengurangi beban pada server utama.
Mau jadi UI-UX Designer? Cek panduan lengkap UI-UX Design berikut.
LiteSpeed Memcached: Teknologi Web Cache Terbaru, Tercepat, dan Paling Optimal
LiteSpeed Memcached adalah teknologi cache terbaru yang dikembangkan oleh LiteSpeed Technologies. Ini adalah solusi cache yang cepat, efisien, dan sangat scalable yang dapat meningkatkan kinerja dan kecepatan situs web secara signifikan.
Cara Mengaktifkan LiteSpeed Memcached
- Akses cPanel: Masuk ke cPanel akun hosting kita.
- Buka LiteSpeed Memcached User Manager (LSMCD User Manager): Temukan opsi untuk LiteSpeed Memcached dalam cPanel dan buka LSMCD User Manager.
- Ganti Password LiteSpeed Memcached: Setel atau ganti kata sandi untuk LiteSpeed Memcached.
- Aktifkan LiteSpeed Memcached: Aktifkan LiteSpeed Memcached dengan mengklik tombol yang sesuai dalam LSMCD User Manager.
- Instal Plugin LiteSpeed Cache: Jika menggunakan CMS seperti WordPress, instal dan aktifkan plugin LiteSpeed Cache untuk memanfaatkan fitur caching secara maksimal.
- Konfigurasi Plugin LiteSpeed Cache: Sesuaikan pengaturan plugin LiteSpeed Cache sesuai dengan kebutuhan dan preferensi kita.
Tertarik Jadi Software engineering? Baca panduan lengkap Software Engineering di sini.
LiteSpeed Cache: Alternatif LiteSpeed Memcached yang Tidak Kalah Tangguh
LiteSpeed Cache adalah plugin cache yang kompatibel dengan LiteSpeed Web Server. Ini menyediakan solusi cache yang kuat dan efisien untuk meningkatkan kecepatan dan kinerja situs web.
Kapan Saya Harus Menggunakan LiteSpeed Memcached?
LiteSpeed Memcached cocok digunakan untuk situs web yang memiliki lalu lintas tinggi, banyak konten dinamis, atau aplikasi web yang memerlukan respon cepat dan kinerja yang optimal.
Aktifkan dan Kelola Web Cache Secara Mudah dengan LiteSpeed Memcached!
Dengan menggunakan LiteSpeed Memcached, kita dapat meningkatkan kinerja dan kecepatan situs web kita dengan mudah dan efisien. Dengan mengikuti langkah-langkah sederhana untuk mengaktifkan dan mengkonfigurasi LiteSpeed Memcached, kita dapat memanfaatkan teknologi cache terbaru yang ditawarkan oleh LiteSpeed Technologies untuk meningkatkan pengalaman pengguna dan kinerja situs web kita.
Mari terus belajar dan kembangkan skill di MySkill
Dibuat oleh tim MySkill, startup pengembangan skill dan karir terbesar di Indonesia. MySkill juga mendapatkan penghargaan dari LinkedIn sebagai Top Startup Indonesia pada 2022 dan 2023. Beberapa sumber referensi tulisan di blog MySkill seperti: Kompas, IDN Times, Forbes, Indeed, Semrush, Hubspot, AIHR, Nielsen Norman Group, Xero, Atlassian, Canva, W3, Grammarly dan sebagainya.