Perbedaan Internet Marketing dan Digital Marketing

Kamu pasti sudah tidak asing lagi dengan istilah marketing atau pemasaran, yaitu kegiatan mempromosikan jasa atau barang. Biasanya para pemilik bisnis akan membuat pamflet yang tertempel di tiang-tiang pinggir jalan atau datang ke rumah-rumah warga mempromosikan barangnya. Di era yang sudah maju dan serba digital ini muncullah istilah pasar digital, yang terdiri dari digital marketing dan internet marketing, yang mana keduanya sama-sama menggunakan teknologi.

Dengan kemajuan teknologi dan semakin banyak orang yang mulai aktif di internet, digital marketing menjadi salah satu pilihan para pemilik bisnis, terlebih di masa pandemi seperti ini, konten digital marketing akan selalu banyak peminatnya. Namun, kamu tahu nggak sih apa perbedaan dari internet marketing dan digital marketing? Kalau kamu belum tau artikel ini cocok untuk kamu. Yuk, simak perbedaan internet marketing dan digital marketing berikut ini!

Mau jadi Digital Marketer? Baca panduan lengkap Digital Marketing berikut.

1. Fokus

Internet marketing berfokus pada pemasaran yang targetnya adalah siapapun yang terkoneksi dengan internet. Pasar digital satu ini lebih memperhatikan SEO, SEM dan juga konten-konten yang dapat menarik perhatian audiens dan fokus pada internet marketing. Dengan demikian, tentunya jangkauan internet marketing akan lebih sempit.

Sedangkan digital marketing berfokus tidak hanya untuk menarik perhatian audiens tetapi juga strategi-strategi serta media yang berfungsi sebagai alat pemasaran. Pada digital marketing biasanya menggunakan media sosial atau iklan di televisi, bekerja sama dengan influencer atau yang seseorang terkenal dengan metode endorsement. Internet marketing juga terkenal sebagai digital marketing, tetapi cakupan digital marketing lebih luas.

Mau jago Microsoft Excel? Simak panduan lengkap Excel di sini.

2. Proses

Pada pasar digital marketing, proses yang terjadi jauh lebih kompleks atau rumit. Digital marketing membutuhkan sebuah media sosial sebagai platform dalam pelaksanaan digital marketing dan seorang influencer yang akan mempromosikan barang tersebut dengan cara endorse. Kegiatan digital marketing ini terlihat rumit karena dalam promosi tersebut bertujuan untuk menjangkau customer untuk membeli atau menggunakan jasa yang mereka iklankan. 

3. Media

Digital marketing lebih banyak menggunakan platform media sosial seperti Instagram, Twitter, dan TikTok. Media sosial memiliki pengaruh yang besar untuk digital marketing. Kamu juga bisa bekerja sama dengan para influencer yang memang aktif bermedia sosial seperti, karena biasanya mereka sudah memiliki audiens yang tertarik dengan barang maupun jasa yang mereka review atau promosikan.

Sedangkan pada internet marketing lebih banyak berfokus pada SEO, SEM dan target pemasarannya adalah siapapun yang terkoneksi dengan internet. Seperti platform penjualan online e-commerce, Shopee, Tokopedia, Blibli, dan Bukalapak.

Gimana? Kamu sudah tahu kan perbedaan keduanya? Meskipun masa-masa ini sedang pandemi, kamu tetap bisa memasarkan bisnis kamu dengan cara online. Nah, apakah kamu sudah mempelajari trik-trik digital marketing? Share jawaban kamu di kolom komentar ya.

Mau jadi Sales atau Business Development? Baca panduan lengkap Sales & Business Development berikut

Buat kamu yang ingin meningkatkan kualitas skill dan CV untuk menunjang karir, yuk join Myskill.id! Di sini, kami menyediakan berbagai pelatihan upskilling via e-learning dan bootcamp yang bisa kamu ikuti dengan berbagai praktisi dan cara yang menyenangkan.

Mari terus belajar dan kembangkan skill di MySkill