Meraih peringkat atas pada SERP (Search engine Result Page) tentu dapat memengaruhi traffic website. Namun, untuk mencapai hal tersebut kamu harus meningkatkan performa situs dengan mengikuti guideline SEO (Search Engine Optimization). Memang tidaklah mudah, tetapi kamu tak perlu khawatir, karena terdapat SEO tools yang mampu meringankan beban tersebut. Salah satunya adalah Yoast SEO yang memiliki berbagai fungsi. Yuk, kenali tool ini lebih jauh!
Daftar Isi
Yoast SEO
Yoast SEO adalah plugin paling populer untuk mengoptimasi sebuah situs. Tool ini merupakan solusi terbaik bagi pengguna WordPress. Pengoperasiannya juga tidak sulit untuk dipahami, dan cocok untuk pemula. Oleh karena itu, tidak heran jika terdapat sekitar 12 juta website telah menggunakannya.
Dalam menggunakan Yoast SEO, terdapat opsi paket berbayar (premium) dan ada pula pilihan bebas biaya. Dengan menggunakan paket premium, kamu bisa mengakses berbagai fitur. Sementara itu, paket yang gratis hanya bisa mengakses beberapa fitur saja. Namun, keterbatasan tersebut tidak menghalangimu, kok, dalam menaikan performa situs.
Mau jadi Digital Marketer? Baca panduan lengkap Digital Marketing berikut.
Fungsi Yoast SEO
Selain kemudahan pengoperasiannya, Yoast SEO memiliki berbagai fungsi bermanfaat yang menjadikannya sangat populer. Guna mengetahuinya lebih lanjut, berikut adalah beberapa fungsi Yoast SEO berdasarkan fitur yang mereka tawarkan:
1. Mengecek Focused Keyword
Salah satu aspek penting dalam penulisan SEO adalah keyword. Penggunaanya ini mendasari konten apa saja yang akan keluar saat user mencari suatu kata kunci tertentu di Google. Dengan keyword yang tepat, user bisa menemukan website-mu.
Pada SEO, distribusi keyword pada konten bisa memengaruhi performa konten. Yoast SEO memiliki fitur untuk melakukan pengecekan distribusi serta kepadatan keyword utama. Hal tersebut akan memudahkan kamu dalam mengoptimasikan konten. Jika terjadi kelebihan ataupun kekurangan jumlah keyword, sistem akan memberitahumu supaya memperbaikinya.
Tertarik jadi Data Analyst? Baca panduan lengkap Data Analysis ini.
2. Meninjau Tingkat Keterbacaan
Search engine tidak hanya melihat keywords saja. Akan tetapi, mereka juga fokus dalam menyajikan konten terbaik dan relevant bagi user di halaman pencariannya. Maka dari itu, sebuah website juga perlu memerhatikan tingkat keterbacaannya (readability). Dengan menggunakan Yoast SEO, pemilik situs bisa mengetahui apa saja permasalahan readability yang perlu mereka perbaiki untuk memaksimalkan situs.
Mereka dapat membantu pemilik website untuk membuat konten lebih terstruktur dan koheren, supaya mudah dicerna. Hal tersebut dilakukan oleh sistem dengan menganalisis beberapa faktor, seperti panjang paragraf maupun kalimat, penggunaan kalimat pasif, dan kata sambung.
Mau jadi UI-UX Designer? Cek panduan lengkap UI-UX Design berikut.
3. Mengatur SEO Title dan Meta description
Tool ini memiliki fitur snippet yang dapat memperlihatkan dan mengedit preview kontenmu dengan mengatur SEO title serta meta description. Bahkan, hal tersebut bisa kamu terapkan pada unggahan lamamu. Hasil pengaturan title serta meta description ini, nantinya akan muncul dalam bentuk preview pada SERP Google.
4. Mengedit Permalink
Permanent link atau permalink merupakan full URL yang terlihat pada halaman atau unggahan suatu situs. Hal tersebut adalah salah satu faktor yang mampu mengoptimasi konten. Di samping itu, permalink ini juga akan memudahkan Google dalam mengindeks halaman sebuah website.
Sebenarnya, pengaturan dasar permalink dari WordPress tidak SEO friendly. Namun, kamu tidak perlu khawatir, karena melalui Yoast SEO kamu bisa mengeditnya agar sesuai dengan kaidah search engine optimization. Jika ingin mengeditnya, hindarilah penggunaan slug yang terlalu panjang. Buatlah dengan singkat dan masukkan juga keyword. Hindari juga penggunaan angka pada slug.
5. Menambah Breadcrumbs Pada Situs
Di samping itu, tool ini juga berfungsi dalam pembuatan breadcrumbs pada situs. Breadcrumbs sendiri memiliki fungsi untuk menunjukkan letak spesifik suatu halaman website. Hal tersebut seperti struktur situs atau alat navigasi user guna membantunya dalam menjelajahi website.
Mau lancar Bahasa Inggris? Baca panduan lengkap bahasa Inggris, TOEFL, IETLS & Beasiswa ini.
6. Mengatur Index Halaman
Penggunaan Yoast SEO akan memudahkan pemilik website dalam menentukan halaman mana saja yang perlu search engine index dan tidak. Karena pada dasarnya terdapat beberapa halaman atau link yang ingin pengelola situs sembunyikan dari Google. Dengan tool tersebut, pengaturan index halaman dapat disesuaikan melalui meta robots index.
Melalui tulisan di atas, kamu bisa mengenal berbagai fungsi Yoast SEO guna menaikkan performa website-mu. Jika ingin mempelajari lebih lanjut cara mengoptimasi situs, kamu dapat mengikuti bootcamp SEO Strategy dari MySkill.id., yuk, belajar bersama-sama!
Mari terus belajar dan kembangkan skill di MySkill
Dibuat oleh tim MySkill, startup pengembangan skill dan karir terbesar di Indonesia. MySkill juga mendapatkan penghargaan dari LinkedIn sebagai Top Startup Indonesia pada 2022 dan 2023. Beberapa sumber referensi tulisan di blog MySkill seperti: Kompas, IDN Times, Forbes, Indeed, Semrush, Hubspot, AIHR, Nielsen Norman Group, Xero, Atlassian, Canva, W3, Grammarly dan sebagainya.