Pernah dengar istilah mahasiswa aktif atau mahasiswa ambis? Yap! Biasanya, julukan tersebut ditujukan bagi para mahasiswa yang senang berorganisasi di kampus. Untuk kamu yang saat ini belum aktif di organisasi apapun, yuk ketahui manfaat aktif organisasi sebelum terlambat! Organisasi di jenjang perkuliahan akan sangat berbeda dengan jenjang SMA lho. Jadi, pastikan kamu sudah menentukan ingin mengikuti organisasi yang mana, supaya masa kuliahmu tambah berkesan dan CV-mu tidak sulit untuk diisi nantinya.
Simak artikel ini sampai habis ya guys!
Daftar Isi
1. Menambah Pengalaman
Ketika mengikuti organisasi, percayalah bahwa kamu akan mendapat pengalaman yang sangat beragam. Mulai dari pengalaman kepanitiaan, jalan-jalan ke luar kota untuk pertemuan dengan organisasi luar kampus, menjadi utusan kampus untuk berkontribusi dalam perlombaan, pengabdian pada masyarakat, dan lain-lain.
Semua kisah yang kamu dapat akan menjadi suatu hal luar biasa untuk ke depannya. Bahkan, beberapa pengalaman bisa menjadi value saat kamu melamar pekerjaan setelah lulus nanti.
Tertarik jadi Data Analyst? Baca panduan lengkap Data Analysis ini.
2. Belajar cara bagi waktu
Saat memutuskan untuk bergabung ke dalam organisasi kampus, kamu akan disibukkan dengan yang namanya rapat organisasi atau menjadi mahasiswa ‘kura-kura’ (kuliah-rapat kuliah-rapat). Bagi kamu si anak rumahan, mungkin akan terdengar cukup berat. Namun, lama-lama akan terbiasa juga kok.
Kegiatan perkuliahan dan organisasi akan telihat mudah ketika kamu bisa membagi waktu dengan baik. Caranya, kamu bisa mencatat jadwal harian dalam jurnal pribadi a.k.a membuat to do list supaya waktu kamu bisa termanage dengan baik.
Mau jago Microsoft Excel? Simak panduan lengkap Excel di sini.
3. Belajar tanggung jawab
Selain belajar cara bagi waktu, kamu juga bisa belajar tanggung jawab. Perkuliahan merupakan tanggung jawab kamu kepada orang tua. Nah, sama halnya ketika memutuskan untuk bergabung ke dalam organisasi, kamu akan belajar tanggung jawab dengan tanggung jawab dan semua tugas yang sudah diberikan oleh teman-teman. Awas, jangan tiba-tiba menghilang lho ya!
Contohnya, ketika kamu menjadi panitia dalam suatu acara organisasi, maka kamu akan bertanggung jawab dari mulai persiapan hingga acara tersebut selesai.
Mau jadi UI-UX Designer? Cek panduan lengkap UI-UX Design berikut.
4. Menambah relasi
Jika organisasi yang kamu ikuti sedang mendakan suatu event dalam ranah nasional, maka tentunya kamu akan bertemu dengan banyak teman dari berbagai universitas. Jangan sungkan untuk berkenalan dengan banyak orang saat kegiatan, ya. Semakin banyak teman dan relasi, makan peluangmu untuk sukses setelah lulus akan semakin besar! Kalau beruntung, kamu juga bisa saja dapat jodoh. Manfaat aktif organisasi yang sangat menarik, bukan?
5. Belajar hal baru
Aktif organisasi akan membuatmu mendapatkan banyak hal baru. Saat menjadi panitia dalam suatu acara organisasi, maka kamu akan belajar bagaimana membuat suatu acara sukses dan berkesan. Selain itu, kamu juga bisa menambah skill baru seperti public speaking, pelatihan penulisan, negosiasi, dan belajar bagaimana cara menyelesaikan suatu masalah.
Mau jadi UI-UX Designer? Cek panduan lengkap UI-UX Design berikut.
Berorganisasi memang terlihat tidak penting bagi sebagian mahasiswa, tapi banyak juga mahasiswa yang menyesal karena mereka hanya menjadi mahasiswa kupu-kupu (kuliah-pulang-kuliah-pulang). Tunggu apalagi? Yuk, segera bergabung dengan organisasi yang ada di kampusmu. Keburu semester tua lho!
Mari terus belajar dan kembangkan skill di MySkill
Dibuat oleh tim MySkill, startup pengembangan skill dan karir terbesar di Indonesia. MySkill juga mendapatkan penghargaan dari LinkedIn sebagai Top Startup Indonesia pada 2022 dan 2023. Beberapa sumber referensi tulisan di blog MySkill seperti: Kompas, IDN Times, Forbes, Indeed, Semrush, Hubspot, AIHR, Nielsen Norman Group, Xero, Atlassian, Canva, W3, Grammarly dan sebagainya.