4 Mitos Kerja Di Startup Ini, Wajib Kamu Ketahui Loh!

Saat ingin mulai melamar pekerjaan, semangat yang ada di diri kita sangatlah besar. Terlebih lagi dengan  keinginan kita yang segera ingin bekerja di perusahaan impian, tentu akan semakin membuat pelamar kerja menjadi sangat bersemangat. Namun, seringkali semangat itu surut karena muncul berbagai desas-desus dari lingkungan tentang mitos kerja di StartUp, loh!

Di zaman sekarang mana ada sih yang percaya akan mitos. Eits, tetapi tetap saja, mitos mengenai suatu perusahaan seringkali beredar di lingkungan masyarakat. Bahkan sudah terkenal oleh para calon pencari kerja hingga membuat mereka enggan dan berpikir berulang kali untuk bekerja disana.

Mitos yang seringkali menyorot perhatian publik adalah mitos bekerja di StartUp. Padahal perusahaan ini sangat diminati, tetapi banyak juga mitos mengenai perusahaan ini loh. Melalui tulisan ini, Myskill.id akan memperkenalkan dan mematahkan mitos yang tengah beredar agar kamu tidak ragu dalam memilih:

1.    Mitos “Kerjanya Keras Tidak Ada Istirahat”

4 Mitos Kerja Di Startup Ini, Wajib Kamu Ketahui Loh!
Sibuk? Tidak masalah

Seringkali mitos ini beredar di lingkungan masyarakat bahwa apabila bekerja di sana kamu harus siap untuk bekerja tanpa henti, tidak akan ada jeda, dan akan membuatmu sulit beristirahat. Faktanya hal itu tidak semuanya benar, karena memang pada dasarnya bekerja itu akan membuatmu sibuk, tetapi bukan berarti kamu tidak beristirahat sama sekali.

Mau jadi Digital Marketer? Baca panduan lengkap Digital Marketing berikut.

2.     “Terlalu Banyak Waktu Luang, Kerja Startup Tidak Serius”

4 Mitos Kerja Di Startup Ini, Wajib Kamu Ketahui Loh!
Kerja tidak selalu harus tegang dan serius

Setelah mitos mengenai kerja keras tanpa istirahat, terdapat mitos mengenai bekerja di StartUp terlalu banyak waktu luang dan kerjanya selalu bermain-main. Faktanya perusahaan ini memegang prinsip jam kerja yang fleksibel sehingga membuat para pekerja tidak terikat dengan jam kerja runtut seperti perusahaan lain.

Selain itu, perusahaan ini juga memegang prinsip berupa melakukan pekerjaan yang tidak kaku, dan para pekerja akan mendapatkan suasana kerja kantor yang lebih santai tetapi tetap serius dalam bekerja.

Tertarik jadi Data Analyst? Baca panduan lengkap Data Analysis ini.

3.  “Lingkungan Kerja Startup Kompetitif Dan Tekanan Untuk Selalu Kreatif”

4 Mitos Kerja Di Startup Ini, Wajib Kamu Ketahui Loh!
Berkembang bersama menciptakan inovasi

Mitos ini sering menjadi perhatian masyarakat, bahwa bekerja di StartUp hanya akan membuat kamu stress dan lingkungan yang terdapat pada perusahaan tersebut tidak sepenuhnya baik. Mitos ini tidak sepenuhnya benar. Hal ini karena StartUp sendiri membangun suatu lingkungan kerja yang nyaman dan tidak kompetitif seperti mitos tersebut.

Perusahaan ini berfokus pada pengembangan terhadap bidang teknologi dan informasi sehingga cocok untuk kaum milenial. Para kaum milenial akan lebih melek teknologi dan lebih kreatif serta memiliki banyak inovasi yang dapat mereka gunakan di pekerjaan mereka.

Artinya, saat bekerja di perusahaan ini kita tidak harus mampu untuk berkompetisi, tetapi lebih kepada cara untuk berkembang bersama dengan menuangkan inovasi dan kreativitas kita sehingga membuat pekerjaan kita menjadi lebih maksimal.

Mau jadi UI-UX Designer? Cek panduan lengkap UI-UX Design berikut.

4. Mitos “Perusahaan Kecil Tidak Akan Mudah Berkembang”

4 Mitos Kerja Di Startup Ini, Wajib Kamu Ketahui Loh!
Kamu dapat menjadi pendorong perubahan

Mengingat bahwa kebanyakan umur perusahaan StartUp kurang dari lima tahun dan masyarakat memandang dengan sebelah mata. Munculah anggapan bahwa dengan bekerja di sana hanya akan membuat karirmu diam ditempat dan tidak mampu untuk berkembang.

Padahal faktanya tidak benar, karena meski perusahaan StartUp baru saja berkembang tetapi mereka mampu memajukan perusahaan dengan perbaikan dan inovasi. Jadi kamu tidak perlu takut tidak berkembang, kamu bisa menjadi pendorong dari perkembangan itu sendiri.

Itulah beberapa mitos yang sering sekali menjadi santapan masyarakat terlebih lagi para calon pekerja. Setelah mengetahui mitos tersebut dan mengenal lebih mendalam, tentu keraguan di dalam dirimu akan berkurang. Kamu harus percaya apa yang kamu yakini, jika ragu kenali lebih dalam dan jangan termakan mitos ya!

Mau jadi HRD? Simak panduan lengkap Human Resource Development di sini.

Buat kamu yang ingin meningkatkan kualitas skill dan CV untuk menunjang karir, yuk join Myskill.id! Di sini, kami menyediakan berbagai pelatihan upskilling via e-learning dan bootcamp yang bisa kamu ikuti dengan berbagai praktisi dan cara yang menyenangkan.

Mari terus belajar dan kembangkan skill di MySkill