Mual setelah sarapan bisa menjadi pengalaman yang tidak menyenangkan dan mengganggu, terutama ketika kita mencoba menjaga kebiasaan sehat dengan sarapan. Namun, ada beberapa trik yang dapat kita terapkan untuk mencegah mual setelah makan pagi dan tetap bisa menikmati sarapan dengan nyaman. Berikut adalah enam trik yang bisa kita coba:
1. Cara Mencegah Mual Setelah Sarapan
- Makan Pelan-Pelan: Salah satu penyebab utama mual setelah sarapan adalah makan terlalu cepat atau dalam porsi yang terlalu besar. Cobalah untuk makan dengan perlahan dan mengunyah makanan dengan baik sebelum menelannya. Ini membantu mencegah terjadinya gangguan pencernaan yang dapat menyebabkan mual.
- Pilih Makanan yang Ringan: Makanan yang terlalu berat atau berlemak dapat membuat perut terasa kembung dan memicu mual setelah makan pagi. Pilihlah makanan ringan dan mudah dicerna, seperti buah-buahan, yoghurt, atau sereal dengan susu rendah lemak.
- Hindari Minuman Berkafein: Minuman berkafein seperti kopi atau teh bisa memicu rasa mual pada beberapa orang, terutama saat perut masih kosong setelah bangun tidur. Jika kita cenderung merasa mual setelah minum kopi atau teh, pertimbangkan untuk menghindari minuman berkafein pada saat sarapan.
- Hindari Makanan Berbau Tertentu: Beberapa orang merasa mual setelah mengonsumsi makanan dengan aroma atau bau tertentu. Hindari makanan yang memiliki bau yang mengganggu atau menyebabkan kita merasa tidak nyaman setelah makan pagi.
- Minum Air Putih Secara Teratur: Kehidratan yang cukup sangat penting untuk kesehatan pencernaan kita. Pastikan kita minum cukup air putih sepanjang hari, terutama sebelum dan setelah sarapan. Ini membantu mempercepat proses pencernaan dan mencegah terjadinya rasa mual.
- Istirahat Sejenak Setelah Sarapan: Setelah sarapan, berikan tubuh kita waktu untuk istirahat sejenak sebelum melakukan aktivitas berat atau bergerak terlalu banyak. Berbaring atau duduk dengan santai selama beberapa menit dapat membantu mengurangi kemungkinan mual setelah makan pagi.
Mau jadi Product Manager? Baca panduan lengkap Product Manager berikut.
2. Pergi ke Dokter Jika Mengalami Hal Ini
Meskipun mual setelah sarapan biasanya tidak berbahaya, namun dalam beberapa kasus, ini dapat menjadi tanda masalah kesehatan yang lebih serius. Jika kita mengalami mual setelah makan pagi secara teratur atau disertai dengan gejala lain seperti muntah, nyeri perut, atau penurunan berat badan yang tidak diinginkan, segera periksakan diri ke dokter. Dokter dapat membantu mendiagnosis penyebab mual kita dan memberikan perawatan yang sesuai.
Tertarik jadi Data Analyst? Baca panduan lengkap Data Analysis ini.
Mual setelah sarapan bisa menjadi pengalaman yang mengganggu, namun dengan menerapkan beberapa trik di atas, kita bisa mencoba mengurangi kemungkinan mual dan tetap menikmati sarapan dengan nyaman. Jika mual kita terus berlanjut atau disertai dengan gejala yang mengkhawatirkan, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan bantuan lebih lanjut. Ingatlah bahwa kesehatan adalah prioritas utama, dan makan sarapan yang sehat dan nyaman adalah langkah penting dalam menjaga kesehatan kita secara keseluruhan.
Mau jadi HRD? Simak panduan lengkap Human Resource Development di sini.
Mari terus belajar dan kembangkan skill di MySkill
Dibuat oleh tim MySkill, startup pengembangan skill dan karir terbesar di Indonesia. MySkill juga mendapatkan penghargaan dari LinkedIn sebagai Top Startup Indonesia pada 2022 dan 2023. Beberapa sumber referensi tulisan di blog MySkill seperti: Kompas, IDN Times, Forbes, Indeed, Semrush, Hubspot, AIHR, Nielsen Norman Group, Xero, Atlassian, Canva, W3, Grammarly dan sebagainya.