Stress Eating saat Kerja: Definisi, Ciri, Sebab, dan Cara Mengatasi

Stress eating, atau sering disebut juga emotional eating, adalah kecenderungan untuk mengonsumsi makanan sebagai respons terhadap stres, kecemasan, atau emosi negatif lainnya, bukan karena rasa lapar yang sesungguhnya. Kebiasaan ini dapat menjadi pola yang merugikan, terutama saat kita sedang bekerja. Mari kita telaah lebih lanjut mengenai definisi, ciri, penyebab, dan cara mengatasi stress eating saat bekerja.

1. Definisi Stress Eating

Stress eating adalah kebiasaan makan yang tidak terkendali yang muncul sebagai respons terhadap stres atau emosi negatif lainnya. Saat mengalami stress eating, kita cenderung mencari kenyamanan dalam makanan, terutama makanan yang tinggi kalori, lemak, atau gula, untuk mengatasi perasaan yang tidak nyaman.

Mau jadi Digital Marketer? Baca panduan lengkap Digital Marketing berikut.

2. Mengenali Ciri-Ciri Stress Eating

Beberapa ciri-ciri yang dapat membantu kita mengenali stress eating saat bekerja antara lain:

• Makan secara impulsif atau tanpa kontrol, terutama pada saat merasa stres atau cemas.
• Mengonsumsi makanan tertentu sebagai cara untuk mengatasi emosi negatif, seperti makanan manis atau makanan tinggi karbohidrat.
• Makan dalam jumlah yang lebih besar dari biasanya, bahkan jika tidak merasa lapar.
• Merasa bersalah atau menyesal setelah makan berlebihan, namun sulit untuk menghentikan pola makan tersebut.

Tertarik jadi Data Analyst? Baca panduan lengkap Data Analysis ini.

3. Penyebab Stress Eating

Ada beberapa faktor yang dapat menjadi penyebab stress eating saat bekerja:

• Stres dan Tekanan Kerja: Beban kerja yang tinggi, tenggat waktu yang ketat, atau konflik di tempat kerja dapat menyebabkan tingkat stres yang tinggi, yang pada gilirannya memicu stress eating.
• Emosi Negatif: Merasa cemas, sedih, atau marah karena berbagai alasan yang terkait dengan pekerjaan dapat menjadi pemicu stress eating.
• Kebiasaan Buruk: Jika kita terbiasa menggunakan makanan sebagai bentuk hadiah atau penghiburan dalam menghadapi situasi sulit, maka kemungkinan besar kita akan cenderung melakukan stress eating.

Mau lancar Bahasa Inggris? Baca panduan lengkap bahasa Inggris, TOEFL, IETLS & Beasiswa ini.

4. Cara Mengatasi Stress Eating saat Kerja

Beberapa cara yang dapat membantu kita mengatasi stress eating saat bekerja adalah sebagai berikut:

• Kenali Pemicu Stres: Identifikasi faktor-faktor yang memicu stres saat bekerja dan cari cara untuk mengatasinya, baik dengan cara mengubah situasi atau dengan mengubah cara kita meresponsnya.
• Temukan Alternatif yang Sehat: Temukan alternatif lain untuk mengatasi stres selain dengan makanan, seperti melakukan latihan pernapasan, meditasi, atau olahraga ringan.
• Atur Pola Makan yang Seimbang: Pastikan kita mengonsumsi makanan sehat secara teratur dan tidak melewatkan waktu makan yang tepat agar kadar gula darah tetap stabil dan mengurangi keinginan untuk makan secara impulsif.
• Kelola Waktu dengan Bijaksana: Atur jadwal kerja dan istirahat dengan baik untuk mengurangi tekanan dan memberikan waktu untuk melakukan aktivitas yang menyenangkan di luar pekerjaan.

Mau jadi Product Manager? Baca panduan lengkap Product Manager berikut.

Dengan memahami ciri-ciri dan penyebab stress eating saat bekerja, serta menerapkan cara-cara mengatasi stress eating yang tepat, kita dapat menjaga kesehatan mental dan kesejahteraan secara keseluruhan. Penting untuk diingat bahwa stress eating bukanlah solusi yang efektif dalam mengatasi masalah kesehatan mental, dan mencari bantuan dari profesional kesehatan mental jika diperlukan adalah langkah yang bijaksana.

Mari terus belajar dan kembangkan skill di MySkill