Apa Itu Go The Extra Mile di Dunia Kerja

Di dunia kerja, istilah “go the extra mile” sering kali terdengar. Tapi apa sebenarnya maknanya? Bagaimana kita bisa menerapkannya dalam pekerjaan kita sehari-hari? Mari kita pahami bersama-sama.

Apa Itu “Go The Extra Mile”?

“Go the extra mile” artinya melakukan lebih dari yang diharapkan atau yang diperlukan dalam pekerjaan kita. Ini berarti tidak hanya melakukan tugas-tugas yang diinstruksikan kepada kita, tetapi juga memberikan usaha tambahan untuk mencapai hasil yang lebih baik atau membuat pengalaman pelanggan atau rekan kerja menjadi lebih baik.

Mau lancar Bahasa Inggris? Baca panduan lengkap bahasa Inggris, TOEFL, IETLS & Beasiswa ini.

Mengapa “Go The Extra Mile” Penting?

Menerapkan konsep “go the extra mile” membawa banyak manfaat. Pertama-tama, hal itu memperlihatkan dedikasi dan komitmen kita terhadap pekerjaan. Ketika kita menunjukkan bahwa kita siap melakukan lebih banyak daripada yang diharapkan, itu mencerminkan sikap profesionalisme yang tinggi.

Selain itu, “going the extra mile” juga dapat membedakan kita dari rekan-rekan kerja atau pesaing lainnya. Di tempat kerja yang kompetitif, kemampuan untuk memberikan lebih dari yang diminta dapat membuat kita menonjol dan dihargai oleh atasan, rekan kerja, dan klien.

Mau jadi Sales atau Business Development? Baca panduan lengkap Sales & Business Development berikut.

Cara Melakukan “Go The Extra Mile” di Tempat Kerja

  1. Antisipasi Kebutuhan: Sebagai seorang profesional, kita bisa mencoba untuk memahami kebutuhan dan harapan atasan, rekan kerja, atau klien kita. Dengan memprediksi apa yang mereka butuhkan sebelum mereka memintanya, kita dapat menawarkan solusi atau bantuan sebelum diminta.
  2. Berikan Kualitas Terbaik: Setiap kali kita menyelesaikan tugas atau proyek, kita harus berusaha untuk memberikan hasil terbaik yang kita bisa. Ini termasuk memberikan perhatian pada detail, menghasilkan karya yang berkualitas, dan memastikan bahwa semua aspek telah dipertimbangkan.
  3. Berikan Dukungan Tambahan: Ketika rekan kerja atau tim kita mengalami kesulitan atau tekanan, kita bisa menawarkan dukungan tambahan. Mungkin itu berarti menawarkan bantuan dengan tugas mereka, memberikan dukungan emosional, atau menyediakan sumber daya tambahan yang mereka butuhkan untuk berhasil.
  4. Jadilah Inovatif: Salah satu cara terbaik untuk “go the extra mile” adalah dengan menghadirkan ide-ide baru atau solusi kreatif untuk masalah yang ada. Jangan takut untuk berpikir di luar kotak dan menyarankan pendekatan yang belum pernah dipertimbangkan sebelumnya.
  5. Komersialkan Hubungan: Membangun hubungan yang kuat dengan atasan, rekan kerja, dan klien kita juga merupakan bagian penting dari “going the extra mile”. Luangkan waktu untuk mendengarkan, memahami, dan menghargai kebutuhan dan keinginan mereka, dan kemudian bertindak sesuai dengan itu.

Mau jadi Akuntan, Pajak atau Auditor? Baca panduan lengkap Akuntansi, Pajak dan Audit di sini.

Menerapkan konsep “go the extra mile” memerlukan kesadaran, komitmen, dan ketekunan. Namun, manfaat yang diperoleh jauh lebih besar daripada usaha yang diperlukan. Dengan menjadi seorang profesional yang selalu siap memberikan lebih dari yang diharapkan, kita dapat menciptakan dampak positif yang berkelanjutan di tempat kerja dan dalam karier kita.

Mari terus belajar dan kembangkan skill di MySkill