Menekuni pekerjaan yang sesuai dengan jurusan perkuliahan merupakan impian bagi semua orang. Mereka berlomba-lomba untuk mengaplikasikan ilmu tersebut pada bidang pekerjaannya masing-masing. Jika menilik lebih jauh, sebenarnya tidak ada aturan tertulis yang mewajibkan kamu bekerja pada linear yang sama. Justru ada loh, beberapa kelebihan bila kamu melamar pekerjaan yang tidak relevan dengan jurusan kamu dulu.
MySkill.id telah merangkumnya dalam empat benefit yang bisa kamu raih jika berani mengambil tawaran pekerjaan yang tidak sesuai dengan bidangmu. Cari tahu hingga tuntas, siapa tahu ini bisa jadi pertimbangan saat kamu berhadapan dengan situasi yang serupa! Check it out.
Mau jadi HRD? Simak panduan lengkap Human Resource Development di sini.
Daftar Isi
1. Lain Tempat, Lain Ilmu!
Bekerja pada bidang yang berseberangan dengan jurusan perkuliahan terdahulu secara tidak langsung mengharuskan kamu untuk kembali mempelajari beberapa hal agar mudah dalam beradaptasi. Sebab setiap tempat tentu memiliki sistem kerjanya tersendiri. Semakin banyak mencoba peluang bekerja di jurusan lain, semakin besar kemungkinan kamu memperoleh banyak pengetahuan baru di sana!
Tertarik Jadi Software engineering? Baca panduan lengkap Software Engineering di sini.
2. Jangkauan Relasi yang Luas Jadi Keuntungan Melamar Pekerjaan yang Tidak Relevan dengan Jurusanmu
Relasi merupakan salah satu hal yang penting dalam dunia profesi. Ini juga termasuk salah satu keuntungan saat memutuskan untuk bekerja pada bidang berlainan dengan gelar yang kamu raih di perguruan tinggi. Kesempatan untuk menjalin hubungan dengan rekan sejawat dari ragam latar belakang menjadi terbuka lebar! Kamu pun juga bisa melihat banyak sudut pandang dari tiap kepala yang berbeda di sana. Menarik, bukan?
Mau jadi Product Manager? Baca panduan lengkap Product Manager berikut.
3. Upgrade Potensi Diri dengan Berani Melamar Pekerjaan yang Tidak Relevan dengan Jurusanmu
Dalam hidup, kita pasti membutuhkan pembaharuan. Hal serupa pun harusnya terjadi pada potensi yang kamu miliki. Setidaknya, ada goals dalam jangka waktu tertentu untuk selalu upgrade kemampuan yang kamu punya! Cobalah untuk menakar, telah sejauh mana kamu andal dalam melakukan sesuatu.
Bila belum merasa puas dan selalu menginginkan tantangan, keluarlah dari comfort zone yang selama ini merengkuh untuk merangsang lahirnya skill lain yang selama ini tidak kamu sadari. Ini bisa kamu dapatkan bila berani untuk mencoba terjun pada bidang lain saat bekerja nanti. Memiliki banyak keahlian bisa jadi self-branding yang mengesankan bagi para recruiter, loh.
Mau jadi Sales atau Business Development? Baca panduan lengkap Sales & Business Development berikut
4. Keuntungan dalam Menjajal Banyak Pengalaman di Dunia Kerja
Melamar pekerjaan yang tidak relevan dengan jurusan bisa membuatmu berkesempatan mendapatkan pengalaman kerja yang beragam. Memiliki pengalaman kerja yang berlompatan dari satu bidang ke bidang lain tentu menyenangkan. Kamu jadi bisa merasakan banyak atmosfer berbeda ketika telah menjelajahinya satu per satu. Hal ini dapat membantumu dalam membuat perbandingan dan menemukan bidang pekerjaan yang paling sesuai dengan passionmu! Ibarat kata, sekali menyelam, dua tiga pulau terlampaui. Sangat menguntungkan!
Masih ragu untuk menempuh pekerjaan yang tidak sesuai dengan jurusanmu saat masih berkuliah di perguruan tinggi? Sejatinya, kita tidak akan pernah menduga darimana datangnya sebuah rezeki. Bisa jadi dari hal yang kamu senangi, atau bahkan hal yang tidak pernah terlintas sedikitpun di kepala. Bila belum mencoba, siapa yang tahu?
Sekarang, kamu tidak perlu bingung lagi dalam persiapan karir. Kamu dapat dengan mudah mengakses laman MySkill.id dan temukan banyak tawaran kelas pengembangan diri yang bisa masuk dalam bucket list milikmu! Salah satunya adalah kelas Mempersiapkan Karir Profesional!
Mari terus belajar dan kembangkan skill di MySkill
Dibuat oleh tim MySkill, startup pengembangan skill dan karir terbesar di Indonesia. MySkill juga mendapatkan penghargaan dari LinkedIn sebagai Top Startup Indonesia pada 2022 dan 2023. Beberapa sumber referensi tulisan di blog MySkill seperti: Kompas, IDN Times, Forbes, Indeed, Semrush, Hubspot, AIHR, Nielsen Norman Group, Xero, Atlassian, Canva, W3, Grammarly dan sebagainya.